11. guru memberikan petunjuk yang jelas,teguran, dan penguatan ketika diperlukan. 12. memperhitungkan keluasan dan kedalaman materi dengan waktu yang tersedia
4.1.2 Deskripsi Data Pelaksanaan Tindakan Siklus II
Pelaksanaan tindakan siklus II pada siswa kelas V SDN Bojong Salaman 02 Semarang dilaksanakan dalam dua pertemuan, yaitu tanggal 9 September dan 16 September
2015. Siklus II terdiri dari empat tahap kegiatan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.
4.1.2.1 Perencanaan
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada tahap perencanaan siklus II antara lain: 1. Menyusun perangkat pembelajaran yaitu RPP, bahan ajar, materi, Lembar kerja
siswa, kisi-kisi soal evaluasi, soal evaluasi, kunci jawaban soal evaluas, dan kriteria penskoran.
2. Menyiapkan media berupa papan ular tangga, dadu, dan bidak. 3. Menyiapkan sumber belajar seperti buku mata pelajaran serta berbagai sumber dari
internet. 4. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati perilaku pembelajaran guru,
aktivitas siswa, iklim pembelajaran, materi pembelajaran, media pembelajaran. Menyiapkan lembar catatan lapangan.
4.1.2.2 Pelaksanaan
Pelaksanaan tindakan siklus II dilakukan pada: haritanggal
: Rabu, 9 September 2015 dan Rabu 16 September 2015 kelassemester : VI
alokasi waktu : 6 x 35 menit dua kali pertemuan Berikut adalah uraian pelaksanaan tindakan siklus II yang dilakukan dalam dua kali
pertemuan kegiatan pembelajaran. Pertemuan pertama:
1 Pra kegiatan Mengucapkan salam, membimbing doa, melakukan presensi, dan mengkondisikan
siswa. Guru mengawali pertemuan dengan mengucap salam kepada siswa. Guru meminta
siswa yang bertugas untuk memimpin doa didepan kelas sebelum pelajaran berlangsung. Setelah selesai berdoa guru melakukan absensi dengan meminta siswa
untuk mengecek temannya yang tidak berangkat. Setelah mengecek kehadiran siswa guru mengkondisikan kelas untuk mempersiapkan siswa memasuki pelajaran.
2. Kegiatan Awal 5 menit
Menyampaikan materi yang akan dipelajari, Menyampaikan tujuan pembelajaran, Memotivasi siswa, Memberikan apersepsi.
Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari hari ini yaitu perpangkatan. Setelah menyampaikan materi pelajaran guru menjelaskan tujuan dari pembelajaran
hari ini yaitu siswa dapat menghitung perpangkatan dengan benar. Setelah menyampaikan tujuan pembelajaran guru memotivasi siswa agar semangat dalam
belajar dengan berkata ―Pelajaran kita hari ini sangat sering kita jumpai baik itu dirumah, dipasar,atau dilingkungan sekolah. Semakin sering anak-anak berinteraksi
dengan lingkungan semakin mudah materi ini dikuasai‖. Setelah memotivasi siswa guru bertanya pada siswa ―Pernahkah kalian bermain catur? Jika pernah pernahkah
kalian menghitung jumlah petak pada pa pan permainan catur?‖ Papan permainan
catur terdiri dari 8 x 8 petak kecil atau bisa ditulis .
3. Kegiatan Inti
Guru membimbing siswa mengkonstruksi pengetahuannya
―Paman mempunyai tanah berbentuk persegi. Panjang sisinya adalah 47 m. Berapa luas tanah yang dimiliki Paman?‖
Siswa diminta mengkonstruk makna dari istilah yang diberikan dengan menggunakan rumus luas persegi sehingga didapat hasil konstruksi siswa, yang
betul adalah sebagai berikut:
Gambar 4.15 rumus luas persegi hasil konstruksi siswa Guru membimbing siswa dalam kegiatan inkuiri
Setelah memberikan permasalahan guru memberikan waktu kepada siswa untuk mengerjakan permasalahan yang diterima dengan menggunakan rumus luas persegi.
Gambar 4.16 Siswa sedang menuliskan hasil temuannya
Guru menyampaikan materi yang diberikan untuk di Snowball Throwing Guru membagi siswa untuk berkelompok, kemudian guru memanggil ketua
kelompok untuk diberikan materi yang harus disampaikan kepada anggota kelompoknya. Materi yang disampaikan pada ketua kelompok berupa sebuah soal
yang harus dikerjakan secara berkelompok dan perintah yang meminta siswa untuk
membuat soal sesuai dengan materi pelajaran.
Gambar 4.17 Guru menyampaikan materi pada ketua kelompok Guru melakukan kegiatan tanya jawab
Dalam kegiatan tanya jawab guru memberikan kesempatan pada ketua kelompok untuk bertanya akan materi yang telah disampaikan oleh guru sebelum dibagikan
kepada anggota kelompok.
Gambar 4.18 Guru memberikan kesempatan pada ketua kelompok untuk bertanya Melaksanakan diskusi kelompok tentang masalah yang akan disnowball
throwingkan dan membuat pertanyaan Siswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi tentang masalah yang dihadapinya,
setelah selesai setiap siswa diberikan kesempatan untuk membuat pertanyaan yangsesuai dengan materi pelajaran.
Gambar 4.19 Suasana kegiatan diskusi siswa Mengadakan variasi dengan melakukan permainan Snowball Throwing yang
dipadukan dengan ular tangga Guru membagikan papan permainan ular tangga dan perlengkapannya, kemudian
guru menyampaikan peraturan permainan ular tangga yang telah divariasi. Setiap
siswa yang akan memainkan gilirannya dia harus menjawab soal dari bola kertas yang dilempar oleh teman satu kelompoknya, apabila berhasil menjawab maka
siswa dapat melanjutkan permainan. Jika ada siswa yang tidak bisa menjawab soal yang diberikan siswa tidak dapat melanjutkan permainan selama 1 putaran. Sebelum
memulai permainan siswa harus melakuka hompimpa untuk menentukan giliran bermain. Pada kelompok 1, hasil urutan giliran bermain adalah anggota 1,2,4,3,5.
Permainan ular tangga kelompok 4 diawasi oleh MAA. Pada kelompok 4, anggota 1 membuka bola soal dan menuliskan apa yang diketahui dari soal yang diterima.
Setelah selesai MAA mengecek hasil kerja siswa anggota 1 kemudian mempersilahkan anggota 1 untuk memulai bermain karena hasil kerjanya benar.
Setelah anggota 1 mengocok dadu dan menjalankan bidaknya, anggota 1 harus menggabungkan hasil kerja yang pertama menuliskan yang diketahui dari soal ke
bola soal kemudian melemparkannya pada anggota 2. Sebelum bermain anggota 2 harus mengambil kertas yang paling luar dari bola tersebut kemudian menjawab apa
yang ditanya. Setelah selesai mengerjakan MAA memeriksa hasil kerja siswa. Anggota 2 dipersilahkan untuk bermain karena hasil kerjanya dinyatakan benar oleh
MAA. Setelah selesai menjalankan bidaknya anggota 2 harus menggabungkan hasil kerja yang pertama menuliskan yang ditanya dari soal ke bola soal kemudian
melemparkannya pada anggota 4. Sebelum bermain anggota 4 harus menyelesaikan tugasnya terlebih dahulu yaitu meneruskan jawaban dari anggota 2 menjawab
pertanyaan. Setelah selesai mengerjakan MAA memeriksa hasil kerja siswa. Anggota 4 dipersilahkan untuk bermain karena hasil kerjanya dinyatakan benar oleh
MAA. Permainan berlangsung tanpa ada kendala siswa dalam mengerjakan soal. Berikut adalah contoh soal yang dibuat siswa pada materi perpangkatan: ―Dicky
membeli kertas manila berbentuk persegi dengan panjang 60cm. Berapa luas kertas yang dimiliki Dicky?
Gambar 4.20 Siswa bermain Ular tangga Guru menutup kegiatan pembelajaran
Setelah melakukan permainan ular tangga guru memantapkan pemahaman siswa terhadap pembelajaran yang telah berlangsung dengan memberi pertanyaan ―berapa
hasil perpangkatan dari ?‖. Setelah mendapatkan jawaban yang benar dari siswa
guru menguji pemahaman siswa dengan membagikan soal evaluasi pada siswa untuk dikerjakan oleh siswa. Setelah selesai mengerjakan soal evaluasi guru
memberikan pr pada siswa agar siswa lebih memahami materi yang diajarkan. Setelah memberikan PR guru menutup kegiatan pembelajaran dengan meminta
salah satu anak yang bertugas untuk memimpin doa.
Gambar 4.21 Siswa menerima soal evaluasi Pertemuan Kedua :
4. Pra Kegiatan 5 menit
Mengucapkan salam, membimbing doa, melakukan presensi, dan mengkondisikan siswa.
Guru mengawali pertemuan dengan mengucap salam kepada siswa. Guru meminta siswa yang bertugas untuk memimpin doa didepan kelas sebelum pelajaran
berlangsung. Setelah selesai berdoa guru melakukan absensi dengan meminta siswa untuk memeriksa temannya yang tidak berangkat. Setelah memeriksa kehadiran
siswa guru mengkondisikan kelas untuk mempersiapkan siswa memasuki pelajaran. 5. Kegiatan Awal
5 menit
Menyampaikan materi yang akan dipelajari, Menyampaikan tujuan pembelajaran, Memotivasi siswa, Memberikan apersepsi.
Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari hari ini yaitu perpangkatan. Setelah menyampaikan materi pelajaran guru menjelaskan tujuan dari pembelajaran
hari ini yaitu siswa dapat menghitung akar sederhana dengan benar. Setelah menyampaikan tujuan pembelajaran guru memotivasi siswa agar semangat dalam
belajar dengan berkata ―Pelajaran kita hari ini sangat sering kita jumpai baik itu dirumah, dipasar,atau dilingkungan sekolah. Semakin sering anak-anak berinteraksi
dengan lingkungan semakin mudah materi ini dikuasai‖. Setelah memotivasi siswa
guru bertanya pada siswa ―Apa yang kita pelajari pada pertemuan sebelumnya anak- anak?. Jika pada pertemuan lalu kita belajar tentang apa itu perpangkatan, pada hari
ini kita belajar tentang akar kuadrat. Akar kuadrat adalah kebalikan dari perpangkatan yang telah kita pelajari pada minggu lalu.
6. Kegiatan Inti
Guru membimbing siswa mengkonstruksi pengetahuannya
― Sebuah kolam berbentuk persegi memiliki luas 4225
. Berapa meterkah ukuran panjang kolam tersebut?
‖ Siswa diminta mengkonstruk makna dari istilah yang diberikan dengan
menggunakan rumus luas persegi dan faktorisasi prima sehingga didapat hasil
konstruksi siswa, yang betul adalah sebagai berikut:
Gambar 4.22 Hasil konstruksi siswa Guru membimbing siswa dalam kegiatan inkuiri
Setelah memberikan permasalahan guru memberikan waktu kepada siswa untuk mengerjakan permasalahan yang diterima dengan menggunakan rumus luas persegi
dan faktorisasi prima
Gambar 4.23 langkah-langkah hasil kerja siswa Guru menyampaikan materi yang diberikan untuk di Snowball Throwing
Guru membagi siswa untuk berkelompok, kemudian guru memanggil ketua kelompok untuk diberikan materi yang harus disampaikan kepada anggota
kelompoknya. Materi yang disampaikan pada ketua kelompok berupa sebuah soal
yang harus dikerjakan secara berkelompok dan perintah yang meminta siswa untuk membuat soal sesuai dengan materi pelajaran.
Gambar 4.24 Guru menjelaskan materi pada ketua kelompok Guru melakukan kegiatan tanya jawab
Dalam kegiatan tanya jawab guru memberikan kesempatan pada ketua kelompok untuk bertanya akan materi yang telah disampaikan oleh guru sebelum dibagikan
kepada anggota kelompok.
Gambar 4.25 Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru
Melaksanakan diskusi kelompok tentang masalah yang akan disnowball throwingkan dan membuat pertanyaan
Siswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi tentang masalah yang dihadapinya, setelah selesai setiap siswa diberikan kesempatan untuk membuat pertanyaan
yangsesuai dengan materi pelajaran.
Gambar 4.26 Suasana diskusi kelas Mengadakan variasi dengan melakukan permainan Snowball Throwing yang
dipadukan dengan ular tangga Guru membagikan papan permainan ular tangga dan perlengkapannya, kemudian
guru menyampaikan peraturan permainan ular tangga yang telah divariasi. Setiap siswa yang akan memainkan gilirannya dia harus menjawab soal dari bola kertas
yang dilempar oleh teman satu kelompoknya, apabila berhasil menjawab maka siswa dapat melanjutkan permainan. Jika ada siswa yang tidak bisa menjawab soal
yang diberikan siswa tidak dapat melanjutkan permainan selama 1 putaran. Sebelum memulai permainan siswa harus melakuka hompimpa untuk menentukan giliran
bermain. Pada kelompok 5, hasil urutan giliran bermain adalah anggota 2,4,1,5,3.
Permainan ular tangga kelompok 5 diawasi oleh WK. Pada kelompok 5, anggota 2 membuka bola soal dan menuliskan menuliskan apa yang diketahui dari soal yang
diterima. Setelah selesai WK memeriksa hasil kerja siswa anggota 2 kemudian mempersilahkan anggota 2 untuk memulai bermain karena hasil kerjanya benar.
Setelah anggota 2 mengocok dadu dan menjalankan bidaknya, anggota 2 harus menggabungkan hasil kerja yang pertama menuliskan yang diketahui dari soal ke
bola soal kemudian melemparkannya pada anggota 4. Sebelum bermain anggota 4 harus mengambil kertas yang paling luar dari bola tersebut kemudian menuliskan
apa yang ditanya. Setelah selesai mengerjakan WK memeriksa hasil kerja siswa. Anggota 4 dipersilahkan untuk bermain karena hasil kerjanya dinyatakan benar oleh
WK. Setelah selesai menjalankan bidaknya anggota 4 harus menggabungkan hasil kerja yang pertama menuliskan yang ditanya dari soal ke bola soal kemudian
melemparkannya pada anggota 1. Sebelum bermain anggota 1 harus menyelesaikan tugasnya terlebih dahulu yaitu meneruskan jawaban dari anggota 4 menjawab
pertanyaan. Setelah selesai mengerjakan WK memeriksa hasil kerja siswa. Anggota 1 dipersilahkan untuk bermain karena hasil kerjanya dinyatakan benar oleh
WK. Ditengah permainan anggota 4 melakukan kesalahan dalam mengerjakan soal dijawab karena ketidaktelitian siswa. Pada dasarnya siswa telah memahami cara
menyelesaikan soal namun siswa kurang teliti dalam menuliskan pangkat sehingga hasil kerja siswa jadi salah, sehingga anggota 4 tidak dapat melanjutkan permainan
sehingga ia harus menunggu 1 putaran dan menjawab dengan benar apa yang menjadi tugasnya. Berikut dilampirkan gambar hasil kerja siswa yang salah dalam
menjawab pertanyaan yang didapatnya.
Gambar 4.27 Soal yang dibuat siswa untuk Snowball Throwing Permainan dinyatakan selesai apabila salah satu pemain berhasil mencapai angka
100 atau garis finish. Guru menutup kegiatan pembelajaran
Setelah melakukan permainan ular tangga guru memantapkan pemahaman siswa terhadap pembelajaran yang telah berlangsung dengan memberi pertanyaan ―berapa
akar dari 625 ?‖. Setelah pertanyaan diajukan guru bersama-sama dengan siswa
menjawab pertanyaan tersebut. Setelah mendapatkan jawaban yang benar, guru menguji pemahaman siswa dengan membagikan soal evaluasi pada siswa untuk
dikerjakan oleh siswa. Setelah selesai mengerjakan soal evaluasi guru memberikan pr pada siswa agar siswa lebih memahami materi yang diajarkan. Setelah
memberikan PR guru menutup kegiatan pembelajaran dengan meminta salah satu anak yang bertugas untuk memimpin doa.
Gambar 4.28 Guru memberikan pemantapan materi pada siswa
4.1.2.3 Observasi