2. Melakukan Manipulasi Matematika
Melakukan Manipulasi Matematika merupakan indikator kedua pada penilitian ini. Untuk indikator ini dalam soal posttest yang disajikan
terdapat satu jenis soal yang digunakan yaitu pada soal ketiga. Dalam soal tersaji sebuah masalah didalamnya terdapat perintah menurunkan sebuah
fungsi. Namun fungsi tersebut terlihat komplek dalam penyajianya. Siswa sebelumnya diberikan tugas untuk melakukan manipulasi fungsi tersebut
agar mampu menjadikanya dalam bentuk yang sederhana. Setelah siswa dapat melakukan penyederhanaan terhadap fungsi, siswa diberikan
masalah untuk menurunkan fungsi tersebut yang dalam penurunya menggunakan aturan dalil rantai. Dalam penjawaban siswa dalam kelas
eksperimen rata-rata nilai kemampuan siswa dalam memanipulasi fungsi matematika adalah 1,91 dari keseluruhan siswa pada kelas eksperimen,
sedangkan pada kelas kontrol rata-rata nilai sebesar 1,85. Berikut ini akan disampaikan soal dengan indikator ini dan salah satu jawaban siswa dari
kelas eksperimen dan kelas kontrol: “Carilah turunan dari fungsi
”
Gambar 4. 13 Hasil Jawaban Indikator Kedua pada Siswa Kelas Eksperimen
Gambar 4. 14
Hasil Jawaban Indikator Keduapada Siswa Kelas Kontrol
Dalam hasil jawaban yang diberikan oleh siswa dalam kelas eksperimen
siswa ini
mampu melakukan
penalaran terhadap
penyederhanaan fungsi yang sebelumnya komplek menjadi fungsi yang sederhana dengan melakukan manipulasi yang efisien, sedangkan pada
kelas kontrol dalam manipulasi fungsi tersebut siswa melakukan beberapa langkah terlebih dahulu untuk menyederhanakan fungsi menjadi bentuk
sederhana. Dan juga pada kelas eksperimen penggunaan dalil rantai dalam penyelesaian turunan fungsinya juga dijabarkan secara berurutan.
Sedangkan pada kelas kontrol tidak. Pada indikator melakukan manipulasi matematika merupakan
indikator dengan hasil rata-rata nilai terendah dari kelas kontrol maupun kelas eksperimen. Pada indikator kedua yaitu melakukan manipulasi
matematika tersaji dalam instrumen soal nomor ketiga, siswa diberikan tugas yaitu menyederhanakan terlebih dahulu fungsi awal yang terlihat
komplek. Dalam kasus ini banyak siswa yang kesulitan dalam memanipulasi fungsi awal yang komplek untuk menuju fungsi yang
sederhana, pada soal instrumen ini terdapat beberapa kesalahan yang
terjadi dalam penjawaban soal sehingga pada indikator melakukan manipulasi matematika merupakan indikator dengan rata-rata nilai
terendah dibandingkan dengan indikator lainya adalah: 1.
Siswa tidak menyederhanakan fungsi terlebih dahulu, siswa langsung menurunkan fungsi yang disediakan. Sehingga siswa menjadi kesulitan
dalam menurunkan fungsi dan menyebabkan jawaban yang diperoleh menjadi salah.
2. Dalam memanipulasi fungsi komplek untuk menjadi sederhana banyak
siswa yang melupakan aturan pada pangkat eksponen. Sehingga pada penyederhanaan fungsi siswa mendapatkan fungsi sederhana yang
salah, dan mengakibatkan jawaban yang diperoleh juga salah dalam hasil akhir turunan fungsi.
3. Dalam penyelesaian untuk soal ketiga meskipun siswa telah dapat
memanipulasi fungsi awal untuk menjadi fungsi yang sederhana, terdapat sedikit kesalahan dalam penyelesaian soal ini. Siswa
terfokuskan pada memanipulasi fungsi awal sehingga siswa melupakan tujuan awal dari soal yaitu menurunkan fungsi tersebut. Dari pengakuan
beberapa siswa mereka melupakan menurunkan fungsi dikarenakan terlalu fokus untuk mendapatkan hasil penyederhanaan fungsi awal.
4. Kesalahan terakhir dari penyelesaian soal dengan indikator melakukan
manipulasi matematika adalah siswa tidak dapat menurunkan fungsi yang telah dimanipulasi. Dalam proses pengerjaanya terdapat siswa
yang salah dalam menurunkan fungsi yang telah dimanipulasi, terdapat siswa yang melupakan untuk menurunkan dengan aturan rantai yang
telah mereka pelajari dalam pembelajaran yang telah dilakukan. Berikut terdapat beberapa contoh gambar dari kesalah yang
dilakukan siswa pada soal ketiga pada indikator kedua yang tersaji pada gambar 4.15, 4.16,4.17, dan 4.18.
Gambar 4. 15 Kesalahan Pertama Siswa dalam Soal Indikator Kedua
Gambar 4. 16 Kesalahan Kedua Siswa dalam Soal Indikator Kedua