Uji Reliabilitas Pengaruh Media Pembelajaran Zooming Presentation Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Pada Konsep Suhu dan Kalor

Keterangan : DB = daya bedasoal B A = banyaknya peserta kelompok atas J A = jumlah peserta kelompok atas B B = banyaknya peserta kelompok bawah J B = jumlah peserta kelompok bawah Penentuan kriteria daya beda soal didasarkan pada ketentuan yang dapat dilihat pada Tabel 3.10 berikut ini: 25 Tabel 3.10 Kategori Daya Beda Rentang Nilai DB Kategori 0,00 drop 0,00 ≤ DB 0,20 Buruk 0,20 ≤ DB 0,40 Cukup 0,40 ≤ DB 0,70 Baik 0,70 ≤ DB ≤ 1,00 baik sekali Berikut ini adalah cara yang dapat digunakan untuk memisahkan antara kelompok atas dan bawah: 26 1 Menyusun lembar jawaban tes sesuai dengan urutan nilai dari yang terbesar disamping paling atas sampai yang terkecil disamping paling bawah. 2 Mengambil 50 dari atas susunan lembar jawaban, jumlah ini akan menjadi kelompok atas, kemudian mengambil 50 dari bawah susunan lembar jawaban, jumlah ini akan menjadi kelompok bawah. Hasil uji daya beda dilihat pada Tabel 3.11 di bawah ini : Tabel 3.11 Hasil Uji Daya Beda Instrumen Tes Kriteria Soal Butir Soal Jumlah Soal Persentase Drop 8 19,04 Buruk 8 19,04 Cukup 19 45,24 Baik 6 14,28 Baik Sekali 1 2,38 Jumlah 42 100 25 Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2006, h.218. 26 Ibid, h. 212. Berdasarkan hasil uji daya pembeda, dari 42 soal yang diujikan, 19,04 soal termasuk kategori drop, soal yang termasuk kategori buruk 19,04, 45,24 soal termasuk kategori cukup dan 14,28 soal termasuk kategori baik. Dan kategori baik sekali sebesar 2,38. Dari keseluruhan soal yang diuji cobakan, jumlah soal yang digunakan dalam penelitian adalah 25 soal. Pemilihan 25 soal ini berdasarkan pada keempat kriteria di atas, juga didasarkan pada keterwakilan semua indikator materi pelajaran. Soal-soal yang dipilih dianggap memiliki kriteria yang paling baik berdasarkan keempat kriteria yang disyaratkan. Disamping itu, 25 soal yang digunakan ini dianggap telah mewakili setiap indikator pembelajaran sehingga ketercapaian tujuan pembelajaran dapat diukur dengan 25 soal ini.

H. Teknik Analisis Data

Data yang dihasilkan dari instrument tes akan dianalisis untuk mengukur signifikansi peningkatan hasil belajar dan menguji hipiotesis. Sebelum melakukan uji hipotesis, terlebih dahulu dilakukan pengujian prasyarat analisis data, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas.

1. Uji Prasayarat Analisis

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diambil berasal dari populasi yang terdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas seperti yang disyaratkan oleh uji t yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus chi square uji kai kuadrat 27 , yaitu:      i i i E E O X 2 2 Keterangan : X 2 = nilai tes kai kuadrat O i = frekuensi observasi E i = frekuensi ekspektasi harapan 27 Budi Susetyo, Statistik untuk Data Penelitian, Bandung: Refika Aditama, 2012, cet. ke- 2, h. 189.