Pendidikan luar sekolah Kebijakan Sebagai Solusi Permasalahan Pendidikan a. Kebijakan pembiayaan pendidikan
128 Desa Panican sendiri merupakan kota kecamatan. Berdasarkan BSNP
Indonesia tahun 2006 pelayanan radius menuju sekolah maksimal adalah 6 km. Sedangkan ada beberapa desa yang jaraknya melebihi 6
km dari lokasi ketiga sekolah tersebut. Desa-desa tersebut adalah: 1 Kedungbenda, 2 Plumutan, 3 Sumilir, 4 Kalialang, 5 Karangtengah
dan 6 Muntang. 2. Faktor penghambat anak melanjutkan sekolah menengah adalah:
a. Rendahnya tingkat ekonomi keluarga, hal tersebut dikarenakan tingkat penghasilan orang tua yang rendah dan sebagain besar mata
pencaharian orangtua sebagai petani dan buruh tani yang termasuk golongan keluarga miskin.
b. Motivasi yang rendah, dikarenakan tingkat persepsi yang rendah. Bila tingkat persepsi rendah akan menimbulkan
kesulitan dalam mewujudkan harapancita-cita sehingga berdampak motivasi menjadi
rendah. Anak-anak kelompok usia menengah di Kecamatan
Kemangkon yang tidak melanjutkan sekolah karena mengetahui lemahnya ekonomi keluarga sudah terlebih dahulu mempersepsikan
bahwa keluarga terutama orangtua sulit bahkan tidak mampu untuk menyekolahkan sehingga mereka setelah lulus SMPMTs tidak
berharap lebih untuk melanjutkan ke sekolah menengah. c. Lingkungan sosial yang kurang mendukung. Lingkungan dari teman
sepermainan yang banyak tidak melanjutkan sekolah, tingkat pendidikan masyarakat rendah dengan hanya tamatan SD, dan
129 lingkungan yang miskin sehingga orang tua kurang peduli terhadap
pendidikan dan lebih fokus pada pemenuhan kebutuhan fisik dan mempersepsikan pendidikan sebatas kebutuhan sosial. Hal ini makin
diperparah dengan kehadiran plasma-plasma dari industri rambut yang memberikan kemudahan memperoleh pekerjaan tanpa harus memenuhi
standar kualifikasi yang berlaku. d. Faktor geografis, persebaran sekolah menengah yang tidak merata dan
terpusat di kota kecamatan kurang menguntungkan bagi anak-anak yang tinggal jauh dari lokasi sekolah. Kondisi ini makin diperparah
dengan makin berkurangnya angkudes yang beroprasi hingga ke desa- desa terjauh di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga.
3. Faktor pendukung anak untuk melanjutkan sekolah menengah adalah sebagai berikut:
a. Adanya bantuan berupa program BOS, BSM dan beasiswa prestasi. b. Sebagian anak termotivasi atau memiliki keinginan untuk lebih baik
seperti keinginan untuk pintar, tercapainya cita-cita, dan lain-lain. c. Lingkungan yang dipengaruhi melalui interaksi dengan teman
sepermainan yang melanjutkan sekolah menjadikan anak juga timbul keinginan untuk melanjutkan sekolahnya.
d. Kondisi jalan bagus dan mudah dilalui akan meningkatkan akses anak terhadap pendidikan ditambah dengan dukungan tranportasi publik
yang memadai.