277
Kelas IX SMPMTs Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3. Bahan tayang
Skor 4, apabila sistematis, kreatif, menarik Skor 3, apabila sistematis, kreatif, tidak menarik
Skor 2, apabila sistematis, tidak kreatif, tidak menarik
Skor 1, apabila tidak sistematis, tidak kreatif, tidak menarik
4 Isi laporan
Skor 4 apabila isi laporan benar, rasional, sistematika tidak lengkap
Skor 3 apabila isi laporan benar, rasional, sistematika tidak lengkap
Skor 2 apabila isi laporan benar, tidak rasional, sistematika tidak lengkap
Skor 1 apabila isi laporan tidak benar, tidak rasional, sistematika tidak lengkap
5 Penggunaan Bahasa
Skor 4 apabila menggunakan bahasa dan penulisan sesuai EYD serta mudah dipahami
Skor 3 apabila menggunakan bahasa dan penulisan sesuai EYD serta tidak mudah
dipahami Skor 2 apabila menggunakan bahasa sesuai
EYD dan penulisan tidak sesuai EYD serta tidak mudah dipahami
Skor 1 apabila menggunakan bahasa dan penulisan tidak sesuai EYD serta tidak mudah
dipahami
6 Estetika
Skor 4 apabila kreatif, rapi dan menarik Skor 4 apabila kreatif, rapi dan tidak menarik
Skor 4 apabila kreatif, tidak rapi dan tidak menarik
Skor 4 apabila tidak kreatif, tidak rapi dan tidak menarik
4. Pembelajaran Minggu keempat 3 u 40 menit
Pertemuan keempat ini diawali dengan mengulas isu-isu yang ada disekitar peserta didik sambil menyampaikan gambaran umum materi yang akan di
pelajari pada Bab 6 Bagian B poin 2 yaitu tentang Ancaman dari Luar Negeri.
a. Materi Pembelajaran
Ancaman dari luar negeri pada saat ini yang paling perlu diwaspadai adalah ancaman nonmiliter. Namun tidak berarti ancaman militer tidak
terjadi, seperti pelanggaran wilayah oleh pesawat atau kapal perang
Di unduh dari : Bukupaket.com
278
Kelas IX SMPMTs Buku Guru
negara lain. Potensi ancaman dari luar lebih berbentuk ancaman nonmiliter yaitu ancaman terhadap ideologi, politik, ekonomi, dan
sosial budaya.
Ancaman terhadap ideologi merupakan ancaman terhadap dasar negara dan ideologi Pancasila. Masuknya ideologi lain seperti liberalisme,
komunisme, dan beberapa dekade terakhir muncul ideologi yang berbasis agama semakin mudah diterima oleh masyarakat Indonesia
di era globalisasi ini . Nilai-nilai ideologi luar yang berbeda, bahkan terkadang bertentangan dengan Pancasila. Apabila kita tidak mampu
menyaring nilai-nilai tersebut, maka dapat mengaburkan nilai-nilai Pancasila. Contoh sikap individualis yang merupakan perwujudan
liberalisme, menjadi ciri masyarakat perkotaan saat ini.
Ancaman terhadap politik dengan ikut campurnya negara lain dalam urusan dalam negeri Indonesia seperti hak asasi manusia,
hukum, pemilihan umum, dan sebagainya. Sistem politik liberal yang mengutamakan kepentingan individu atau kelompok menjadi
ancaman dalam kehidupan demokrasi Pancasila. Bentrokan akibat tidak menerima hasil pemilihan umum, unjuk rasa yang berlangsung
rusuh merupakan akibat negatif ideologi liberal.
Ancaman terhadap ekonomi dalam era perdagangan bebas perlu diperhatikan. Seperti semakin bebasnya impor berbagai produk luar
negeri, restoran, investasi asing, perusahaan asing, dan sebagainya. Ketidakmampuan kita dalam menghadapi globalisasi dan perdagangan
bebas dapat mengakibatkan penjajahan dalam bentuk yang baru. Contoh sikap lebih menyukai produksi luar negeri, hanya karena
gengsi merupakan bentuk baru penjajahan bidang ekonomi. . Potensi ancaman lainnya adalah dalam bentuk ”penjarahan” sumber daya alam
melalui eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkontrol sehingga
wilayah Indonesia, pencurian kekayaan alam, penyelundupan barang. Ancaman terhadap sosial budaya dengan upaya menghancurkan moral
dan budaya bangsa melalui disinformasi, propaganda, peredaran
yang mempengaruhi bangsa Indonesia, terutama generasi muda, dan merusak budaya bangsa.
Sedangkan ancaman terhadap pertahanan dan keamanan antara lain pelanggaran wilayah oleh kapal atau pesawat militer negara lain,
peredaran narkoba internasional, kejahatan internasional, kelompok luar negeri yang membantu gerakan sparatis, dan sebagainya.
Di unduh dari : Bukupaket.com
279
Kelas IX SMPMTs Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
b. Proses Pembelajaran