6 Disepakati oleh manajer serta orang yang bersangkutan.
e. Kriteria Keberhasilan Kinerja
Dalam sebuah perusahaan kinerja yang baik dari bawahannya dapat diukur melalui beberapa kriteria yaitu:
1 Temuan riset memberikan kesimpulan terhadap pendekatan terpadu dan menonjolkan pentingnya keterkaitan antara kebijakan manajemen
kinerja, kebijakan sumberdaya manusia lainnya dan aktivitas organisasi.
2 Semua faktor manajemen kinerja harus digalang ke arah penciptaan suatu visi bersama, menumbuhkan komitmen para karyawan terhadap
konsep meningkatkan kinerja karyawan dan menciptakan lingkungan yang baik demi terwujudnya kinerja yang baik.
3 Diantara manajer dan karyawan memiliki komitmen untuk fokus dalam peningkatan produktifitas kerja.
4 Pemimpin memperhatikan dan mempertimbangkan kebutuhan karyawan baik secara intrinsik maupun ekstrinsik.
5 Pemimpin memperhatikan aspirasi bawahannya sehingga terwujud kinerja yang lebih baik.
6 Kebijakan yang dibuat oleh pimpinan mampu memotivasi karyawanya untuk melaksanakan disiplin kerja.
7 Karyawan diperhatikan tingkat upah dan kesehatan sehingga mendorong semangat kerja.
B. Penelitian yang Relevan
1. Darwinto, SE 2008. Dalam Tesis yang berjudul pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi untuk
meningkatkan kinerja karyawan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja. Kepuasan
kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap komitmen organisasi. Komitmen organisasi
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Persamaan antara penelitian
Darwinto dengan penelitian ini terdapat pada pendekatan yang digunakan untuk menganalisis yaitu pendekatan kuantitatif dengan menggunakan analisis
jalur program AMOS sedangkan perbedaannya terdapat pada variabel kepuasan kerja dan fungsi variabel kinerja sebagai variabel moderating.
2. Nurjanah, SE 2008. Dalam Tesis yang berjudul pengaruh gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap komitmen organisasi dalam
meningkatkan kinerja karyawan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan kausalitas antar variabel-variabel yang mempengaruhi dan kriteria
Goodness of Fit yaitu chi square= 114,691, Probability= 0,058, CMINDF= 1,069, GFI= 0,826, AGFI= 0,809, TLI= 0,991, CFI=
0,992, RMSEA= 0,017. Hasil tersebut menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap budaya organisasi.
Gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen
organisasi. Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja karyawan. Gaya kepemimpinan berpenganruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan serta budaya organisasi berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Temuan empiris tersebut mengindikasikan bahwa untuk meningkatkan kinerja karyawan, maka Biro
Lingkup Sekretarat Jenderal Departemen Pertanian perlu memperhatikan faktor-faktor
yang mempengaruhi
kinerja karyawan
seperti gaya
kepemimpinan, budaya kerja dan komitmen organisasi. Karena dengan mengetahui pengaruh hubungan tersebut dapat dijadikan acuan untuk
merancang strategi guna meningkatkan kinerja karyawan. Persamaan penelitian Nurjanah, SE dengan penelitian ini terdapat pada pendekatan yang
digunakan yaitu dengan program AMOS sedangkan perbedaannya terdapat pada variabel budaya organisasi.
3. Regina Aditya Reza 2010 Dalam Skripsi yang berjudul pengaruh gaya kepemimpinan, motivasi, disiplin kerja terhadap kinerja karyawan
menunjukkan hasil bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan
dan disiplin kerja berpengaruh psotif terhadap kinerja karyawan. Persamaan antara penelitian Regina Aditya Reza dengan penelitian ini terdapat pada
variabel gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan sedangkan perbedaannya terdapat pada pendekatan yang digunakan untuk menganalisis. Penelitian
Regina Aditya Reza menggunakan bantuan SPSS versi 17. Dengan uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda untuk menguji dan membuktikan
hipotesis penelitian, sedangkan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan analisis jalur program AMOS.
4. Muhammad Fauzan Baihaqi 2010 Dalam Skripsi yang berjudul pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kepuasan kerja dan kinerja dengan komitmen
organisasi sebagai variabel intervening. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kepuasan kerja dan kinerja karyawan, komitmen organisasi secara positif dan signifikan memediasi hubungan antara gaya kepemimpinan terhadap
kepuasan kerja karyawan dan kinerja karyawan. Persamaan antara penelitian Muhammad Fauzan Baihaqi dengan penelitian ini adalah pada variabel gaya
kepemimpinan dan variabel kinerja sedangkan perbedaannya terdapat pada pendekatan yang dilakukan dengan analisis regresi linier dan analisis jalur
Sobel Test sedangkan penelitian ini akan menggunakan analisis jalur dengan AMOS.
C. Kerangka Berfikir
Kerangka berfikir dalam penelitian ini adalah: 1. Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap komitmen karyawan
Kepemimpinan memegang peranan penting dalama suatu organisasi, karena kepemimpinan itulah yang akan menggerakkan dan mengarahkan
organisasi dalam mencapai tujuan. Kemampuan seorang manajer dalam