1. Cukup
2. Baik 28
12 70
30 Jumlah
40 100
Sumber: Lampiran 12 diolah
b. Nilai Bertindak Cepat dan Tepat
Nilai bertindak cepat dan tepat pada responden diukur dari jawaban responden atas 4 empat pertanyaan yang terdiri dari bekerja cepat, tepat dan
berkualitas untuk meningkatkan cakupan program KIA; mengetahui resiko yang mungkin terjadi akibat dari suatu pekerjaantindakan dan cara mengatasinya;
fasilitas yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten berfungsi untuk melancarkan petugas KIA dalam memberikan pelayanan KIA yang berkualitas
kepada masyarakat; dan pendidikanpelatihan yang diberikan Dinas Kesehatan Kabupaten bertujuan untuk meningkatkan pengetahuanketrampilan petugas KIA
sehingga mampu bertindak cepat dan tepat. Jawaban responden atas keempat pertanyaan nilai bertindak cepat dan tepat dapat dilihat pada Tabel 4.6.
Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Nilai Bertindak Cepat dan Tepat di Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang
Tahun 2011
Jawaban Indikator Nilai Bertindak
Cepat dan Tepat
Sangat Setuju
Setuju Ragu-
ragu Tidak
Setuju Sangat
Tidak
Universitas Sumatera Utara
Setuju n
n n
n n
1. Bekerja cepat, tepat dan berkualitas untuk
meningkatkan cakupan Program KIA
4 10,0
29 72,5
6 15,0
1 2,5
2. Mengetahui resiko yang terjadi akibat dari suatu
tindakan dan cara mengatasinya
1 2,5
29 72,5
8 20,0
2 5,0
3. Fasilitas yang diberikan berfungsi untuk
melancarkan tugas
5 12,5
28 70,0
7 17,5
4. Pendidikanpelatihan untuk meningkatkan
pengetahuanketrampilan
16 40,0
22 55,0
2 5,0
Sumber: Lampiran 10 diolah
Dari Tabel 4.6 di atas dapat dilihat bahwa mayoritas responden menyatakan setuju apabila dinyatakan bahwa selama ini petugas KIA bekerja
cepat, tepat dan berkualitas untuk meningkatkan cakupan Program KIA yaitu sebanyak 29 orang 72,5. Namun demikian, ada juga ditemukan responden
yang menyatakan ragu-ragu yaitu sebanyak 6 orang 15, dan bahkan ada 1 orang 2,5 yang menyatakan tidak setuju apabila dinyatakan selama ini
petugas KIA bekerja cepat, tepat dan berkualitas untuk meningkatkan cakupan Program KIA.
Mayoritas responden menyatakan setuju apabila selama ini petugas KIA mengetahui resiko yang mungkin terjadi akibat dari suatu pekerjaantindakan dan
cara mengatasinya yaitu sebanyak 29 orang 72,5. Namun demikian, ada 8 orang 20,0 yang ragu-ragu, dan bahkan ditemukan ada 2 orang yang tidak
Universitas Sumatera Utara
setuju apabila dinyatakan bahwa selama ini petugas KIA mengetahui resiko yang mungkin terjadi akibat dari suatu pekerjaantindakan dan cara mengatasinya.
Responden juga menyatakan setuju jika dinyatakan fasilitas yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selama ini berfungsi untuk melancarkan petugas
KIA dalam memberikan pelayanan KIA yang berkualitas kepada masyarakat yaitu sebanyak 28 orang 70. Namun demikian, masih ditemukan 7 orang 17,5
yang ragu-ragu apabila dinyatakan fasilitas yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selama ini berfungsi untuk melancarkan petugas KIA dalam
memberikan pelayanan KIA yang berkualitas kepada masyarakat. Pada umumnya responden juga setuju apabila dinyatakan selama ini
pendidikanpelatihan yang diberikan Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuanketrampilan petugas KIA sehingga
mampu bertindak cepat dan tepat yaitu sebanyak 22 orang 55. Akan tetapi masih ditemukan 2 orang 5 yang ragu-ragu apabila pendidikanpelatihan yang
diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuanketrampilan petugas KIA sehingga mampu bertindak
cepat dan tepat dalam memberikan pelayanan KIA. Nilai deskriptif variabel nilai bertindak cepat dan tepat di Dinas Kesehatan
Kabupaten Deli Serdang dapat dilihat pada Tabel 4.7 di bawah ini.
Tabel 4.7. Nilai Deskriptif Variabel Nilai Bertindak Cepat dan Tepat di Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011
Variabel Nilai Bertindak Cepat dan Tepat Nilai
Universitas Sumatera Utara
Mean Standar
Deviasi Range
Koefisien Variasi
1. Bekerja cepat, tepat dan berkualitas untuk
meningkatkan cakupan Program KIA
3,90 0,591
3 15,15
2. Mengetahui resiko yang terjadi akibat dari
suatu tindakan dan cara mengatasinya
3,73 0,599
3 16,06
3. Fasilitas yang diberikan berfungsi untuk
melancarkan tugas
3,95 0,552
2 13,97
4. Pendidikanpelatihan untuk meningkatkan
pengetahuanketrampilan
4,35 0,580
2 13,33
Sumber: Lampiran 11 diolah
Deskripsi variabel nilai bertindak cepat dan tepat pada responden yang disajikan
pada Tabel 4.7 di atas menunjukkan bahwa data yang terkumpul cukup bervariasi,
karena koefisien variasi dari keseluruhan variabel nilai bertindak cepat dan tepat
10. Hal ini menunjukkan nilai bertindak cepat dan tepat pada petugas KIA di Dinas
Kesehatan Kabupaten Deli Serdang cukup bervariasi.
Dengan memperhatikan nilai rata-rata dari setiap variabel nilai bertindak cepat dan tepat yang diukur dalam penelitian ini, angka rata-ratanya berada dalam
jangkauan 3,73-4,35. Hal ini berarti bahwa mengetahui resiko yang terjadi akibat
dari suatu tindakan dan cara mengatasinya yang paling rendah dirasakan oleh responden, sedangkan pendidikanpelatihan yang diberikan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten Deli SerdangPuskesmas berguna untuk meningkatkan pengetahuanketrampilan yang paling tinggi dirasakan oleh responden.
Berdasarkan perhitungan yang digunakan untuk mengukur variabel nilai bertindak cepat dan tepat, implementasi nilai bertindak cepat dan tepat di Dinas
Kesehatan Kabupaten Deli Serdang termasuk dalam kategori baik yaitu sebanyak
Universitas Sumatera Utara
30 orang 75 dan kategori cukup hanya 10 orang 25. Distribusi responden berdasarkan kategori nilai bertindak cepat dan tepat dapat dilihat pada Tabel 4.8 di
bawah ini.
Tabel 4.8. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kategori Nilai Bertindak Cepat dan Tepat di Dinas Kesehatan Kabupaten Deli
Serdang Tahun 2011
Variabel Nilai Bertindak Cepat dan Tepat Frekuensi n
Persentase
1. Cukup