Uraian Proses Proses Produksi

2.4.3. Uraian Proses

Uraian proses produksi untuk celana jeans basic dapat dilihat pada lampiran 2. Berikut adalah uraian proses produksi celana jeans model basic. 1. Penyortiran Penyortiran merupakan tahap awal yang dilakukan pada proses produksi celana jeans. Tujuan proses ini adalah untuk menyortirmemilih kain jeans berdasarkan spesifikasi yang telah ditetapkan. Proses penyortiran ini dilakukan digudang bahan baku. 2. Pemotongan Pemotongan kain dalam ukuran yang lebih kecil. Tujuan proses ini adalah untuk memotong kain dari ukuran yang lebih besar menjadi ukuran lebih kecil biasanya panjang potongan ini sesuai dengan order. Mesin yang digunakan adalah mesin potong kain ST-360C, dan untuk menahan kain digunkaan ER- 109 Manual cloth press. 3. Pengemalan Pemberian Pola Pengemalan Pemberian Pola merupakan proses memberikan pola pada kain sesuai dengan elemen-elemen item-item celana yang akan diproduksi. Pola yang digunakan sudah didesain oleh bagian desain dengan menggunakan software desain. 4. Pemotongan Pola Pemotongan Pola merupakan proses pemotongan yang kedua, yang bertujuan agar diperoleh komponen-komponen celana yang kemudian akan dirakit. Mesin yang digunakan adalah talking cloth cutting machines. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 5. Marker Pemberian Nomor Marker merupakan proses pemberian nomor ukuran celana. Bahan yang digunakan adalah kapur warna dan juga stempel karbon. 6. Perakitan Pada proses perakitan ini terbagi atas 5 lini. Dari kelima lini tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut: i. Lini 1 : Lini Mukaan ii. Lini 2 : Lini Belakang iii. Lini 3 : Lini Penyatuan Kantong, Tali Resleting dan Penyatuan Mukaan dan Belakang iv. Lini 4 : Lini Penyatuan Pinggang v. Lini 5 : Lini pembuatan lubang kancing dan tali pinggang 7. Pencucian Pada bagian ini, celana dicuci beserta pemberian warna sesuai dengan order. Mesin yang digunakan pada proses pencucian adalah mesin cuci Stone Washing Machine 8. Pengepresan Pada proses ini, kain yang sudah dicuci dipres. Tujuannya agar air yang diresap kain dapat dibuang dan memudahkan proses pengeringan. Mesin yang digunakan mesin press Rotary Press Machine 9. Pengeringan Proses ini bertujuan untuk mengeringkan kain. Mesin yang digunakan untuk pengeringan celana adalah mesin pengering. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 10. Finishing Pada tahap finishing terdapat 3 proses yaitu: i. Pemasangan merek celana ii. Pemasangan kancing dan skupil iii. Penggosakan iv. Pemasangan merek dan label harga 11. Packing Proses ini diawali dengan pembungkusan celana dengan plastik sebanyak order, pemberian label dan ditutupi dengan kardus. Gambar produk celana jeans dapat dilihat pada Gambar 2.2. . Gambar 2.2. Celana Jeans Basic a. Embrol Stiching b. WB Corong 3 c. Stik balik + Bls d. Corong 38 a. Corong 38 b. Trim Kulit c. Saten d. Embroidary 1. Front 2. Back Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Keterangan untuk setiap komponen-komponen celana jeans tersebut adalah sebagai berikut: 1. Front: merupakan bagian mukaan celana yang terdiri dari model jahitan berikut: a. Embrol Stiching merupakan model yang diberikan pada pinggang dalam celana. Model tersebut dibuat dengan cara membordir bagian pinggang dalam dan biasanya bagian ini dibuat dengan menggunakan mesin bordir komputer. b. WB corong 3 merupakan model yang digunakan untuk menjahit bagian pinggang celana yang akan dijahit corong dengan menggunakan mesin corong mesin levis c. Stik Balik + Bls 2 merupakan model penjahitan untuk kantong celana bagian luar atas. d. Corong 38 merupakan model yang digunkan untuk menjahit sisi dalam celana yang dikenal dengan nama insim 2. Back: merupakan bagian belakang celana yang terdiri dari beberapa model jahitan berikut a. Corong 38 merupakan model penjahitan pada bagian pesak belakang celana, model ini juga menggunkana mesin levis untuk melakukan penjahitan corong. b. Trim Kulit merupakan bagian kantong belakang celana diberi model basic. c. Saten merupakan bagian pinggir celana yang dijahit pada akhir produksi. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara d. Embroidary merupakan Bagian kantong belakang yang diberikan pola kantong.

2.4.4. Mesin dan Peralatan