4.4. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual penelitian dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Biaya Overhead Pabrik
Cost Driver Value Added Activity
Biaya Langsung Analisis Aktivitas
Pembebanan Biaya
Non Value Added Activity
Perbaikan Proses
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian
Penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi biaya yaitu biaya langsung dan biaya overhead pabrik untuk dibebankan pada masing-masing aktivitas, selain
pengidentifikasian biaya produksi, pengidentifikasian aktivitas juga dilakukan untuk mengklasifikasikan mana aktivitas yang bernilai tambah dan tidak bernilai
tambah. Aktivitas yang tidak bernilai tambah berpeluang untuk diperbaiki pada perbaikan proses. Setelah aktivitas yang tidak bernilai tambah diketahui, dan
biaya produksi telah diketahui maka analisis aktivitas dilakukan. Variabel operasional yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Biaya overhead Pabrik, biaya overhead pabrik adalah variabel independen yang mempengaruhi variabel pembebanan biaya.
2. Biaya Langsung, adalah variabel independen yang mempengaruhi variabel pembebanan biaya.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
3. Value Added dan Non value Added adalah variabel independen yang mengelompokkan aktivitas-aktivitas produksi yang memberikan nilai tambah
dan tidak memberikan nilai tambah terhadap perusahaan. 4. Penentuan Cost Driver berdasarkan aktivitas yang dilakukan, Melakukan
Pengamatan terhadap pemicu biaya yang dikonsumsi berdasarkan aktivitas yang dilakukan.
5. Pembebanan Biaya Overhead ke tiap-tiap Aktivitas, Melakukan Perhitungan biaya overhead dengan menggunakan cost driver sehingga diperoleh
pembebanan biaya berdasarkan aktivitas. 6. Perbaikan Proses, melakukan perbaikan terhadap aktivitas sebagai pendukung
untuk melakukan analisis aktivitas, dan membantu dalam manajemen aktivitas. 7. Analisis Aktivitas, Melakukan proses eliminasi, penggurangan dan pembagian
aktivitas yang tidak memberikan nilai ke perusahaan.
4.5. Blok Diagram Prosedur Penelitian