Kerang 4
Non Perikanan 2.000.000
1.800.000 1.500.000 1.500.000 1.825.000 1.575.000
Rata-rata 3.635.417
4.350.000
Sumber : Data Primer diolah 2014
b. Pengeluaran Non Pangan
Pengeluaran non pangan merupakan pengeluaran rumah tangga dalam periode satu bulan yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan non
pangan, seperti biaya pendidikan, perumahan, kesehatan, listrik, air, dan telepon. Kenaikan terbesar pengeluaran non pangan rumah tangga sebelum
dan sesudah pembangunan pelabuhan dialami oleh kelompok nelayan, yaitu nilai terbesar Rp 8.000.000,00 naik menjadi Rp 15.400.000,00
sesudah pembangunan pelabuhan, dan nilai terkecil sebelum pembangunan pelabuhan naik dari Rp 510.000,00 menjadi Rp 640.000,00. Rata-rata
pengeluaran non pangan rumah tangga kelompok nelayan juga mengalami kenaikan, yaitu dari Rp 4.225.000,00 naik menjadi Rp 8.020.000,00
sesudah pembangunan pelabuhan Tabel 4.15. Sedangkan untuk kenaikan terendah pengeluaran non pangan
rumah tangga sebelum dan sesudah pembangunan pelabuhan dialami oleh kelompok non perikanan, yaitu nilai terbesar Rp 1.250.000,00 naik
menjadi Rp 1.550.000,00 sesudah pembangunan pelabuhan, sedangkan nilai terkecilnya tetap Rp 620.000,00 sebelum dan sesudah pembangunan
pelabuhan. Rata-rata pengeluaran non pangan rumah tangga kelompok non perikanan sebelum pembangunan pelabuhan adalah Rp 850.000,00 naik
menjadi Rp 955.000,00 sesudah pembangunan pelabuhan Tabel 4.15.
Tabel 4.15. Rata-rata Pengeluaran Non Pangan Responden
Sebelum dan Sesudah Pembangunan Pelabuhan Muara Angke Tahun 2014
No Jenis
Matapencaharian Pengeluaran Non Pangan Rumah Tangga Rp
Nilai Terbesar Nilai Terkecil
Rata-rata Sebelum
Sesudah Sebelum
Sesudah Sebelum
Sesudah 1
Nelayan 8.000.000 15.400.000
510.000 640.000 4.225.000 8.020.000
2 Pedagang dan
Pengolah Ikan 3.000.000
5.000.000 875.000
600.000 2.158.333 2.875.000 3
Pedagang dan Pengolah
Kerang 2.845.000
2.960.000 800.000 1.350.000 1.815.000 2.120.000
4 Non Perikanan
1.250.000 1.550.000
620.000 620.000
850.000 955.000
Rata-rata 2.269.583 3.492.500
Sumber : Data Primer diolah 2014
c. Total Pengeluaran Rumah Tangga
Total pengeluaran rumah tangga adalah nilai penjumlahan antara pengeluaran pangan rumah tangga dan pengeluaran non pangan rumah
tangga dalam periode satu bulan. Kenaikan pengeluaran total rumah tangga sebelum dan sesudah pembangunan pelabuhan dialami oleh
kelompok nelayan dan kelompok pedagang dan pengolah ikan. Namun untuk nilai kenaikan terbesar dialami oleh kelompok nelayan, dengan nilai
selisih perubahan mencapai Rp 6.380.000,00 atau 53 dari nilai rata-rata. Rata-rata pengeluaran total rumah tangga kelompok nelayan, yaitu naik
dari Rp 11.965.000,00 menjadi Rp 18.345.000,00. Nilai terbesar pengeluaran total pada kelompok nelayan sebelum pembangunan
pelabuhan adalah Rp 23.000.000,00 dan naik menjadi Rp 35.400.000,00. Sedangkan untuk nilai terkecilnya naik dari Rp 930.000,00 menjadi Rp
1.290.000,00 sesudah pembangunan pelabuhan Tabel 4.16.
Tabel 4.16. Rata-rata Pengeluaran Total Responden Sebelum dan
Sesudah Pembangunan Pelabuhan Muara Angke Tahun 2014
No Jenis
Matapencaharian Pengeluaran Total Rumah Tangga Rp
Nilai Terbesar Nilai Terkecil
Rata-rata Sebelum
Sesudah Sebelum
Sesudah Sebelum
Sesudah 1
Nelayan 23.000.000 35.400.000
930.000 1.290.000 11.965.000 18.345.000 2
Pedagang dan Pengolah Ikan
8.000.000 13.000.000 1.875.000 1.600.000 5.391.667
7.108.333 3
Pedagang dan Pengolah
Kerang 5.845.000
4.460.000 1.620.000 2.150.000 3.588.333
3.386.667 4
Non Perikanan 3.050.000
3.350.000 2.120.000 2.120.000 2.675.000
2.530.000 Rata-rata
5.905.000 7.842.500
Sumber : Data Primer diolah 2014
Sedangkan pengeluaran total rumah tangga pada kelompok pedagang dan pengolah kerang dan kelompok non perikanan mengalami
penurunan. Penurunan pada kelompok pedagang dan pengolah kerang Tabel 4.17, yaitu sebesar 6 atau senilai Rp 201.667,00, dengan nilai
rata-rata dari Rp 3.588.333,00, sesudah pembangunan pelabuhan turun