24
2.   Tata  kelola  pemerintahan  daerah  yang  baik  mempunyai  pengaruh  positif terhadap
pertumbuhan ekonomi,
artinya semakin
baik tata
kelola pemerintahan daerah semakin tinggi pertumbuhan ekonominya.
3.   Infrastruktur  mempunyai  pengaruh positif terhadap  pertumbuhan  ekonomi, artinya semakin baik infrastruktur semakin tinggi pertumbuhan ekonominya.
III.  METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Sumber Data
Data  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  data  sekunder  tingkat kabupatenkota tahun 2010, yang bersumber dari Badan Pusat Statistik BPS,
Kementerian Keuangan Kemenkeu, Kementerian Dalam Negeri Kemendagri dan Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah KPPOD. Secara umum
data dasar dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dirangkum pada Tabel 1.
Tabel 1 Data dasar dan sumber data yang digunakan
No. Data
Keterangan Sumber
1 Infrastruktur
a.   Panjang jalan b.   Air bersih
c.   Listrik BPS
BPS BPS
2 Tata kelola
Tata kelola pemerintahan daerah KPPOD
3 APBD
Realisasi pendapatan dan belanja daerah Kemenkeu
menurut penerimaan dan pengeluaran 4
Penduduk Jumlah penduduk
BPS 5
Luas Luas wilayah
Kemendagri 6
PDRB Produk Domestik Regional Bruto atas
dasar harga berlaku 8
Peta digital Peta digital Indonesia menurut
BPS BPS
kabupatenkota
Data  infrastruktur   yang  digunakan  merupakan  data  infrastruktur  fisik berbentuk  relatif  sehingga  dapat  dibandingkan.  Data  infrastruktur  merupakan
ukuran akses dari masing-masing infrastruktur. Variabel tata kelola pemerintahan daerah diolah dari hasil studi TKED 2010
yang  dilaksanakan   oleh   KPPOD.   Studi   TKED  2010   dilaksanakan   di   260 kabupatenkota   di   19   provinsi,   namun   karena   masalah   response   rate,   15
kabupatenkota  dikeluarkan  dari  analisis.  Pengumpulan  data  dilakukan  melalui wawancara langsung terhadap pelaku usaha, dengan jumlah responden sebanyak
12.391   perusahaan.   Khusus   untuk   aspek   kualitas   peraturan   daerah,   data didapatkan melalui kajian tim terhadap 1.480 peraturan daerah. Terdapat sembilan
aspek  tata  kelola  pemerintahan  daerah  yang  dikaji  dengan  61  variabel.  Untuk