KETENAGAKERJAAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001-2008 DAN SISTEM

27 a. Mengkoordinir pemakaian kendaraan bermotor traktor. b. Mengawasi pemeliharaan kendaraan bermotor traktor c. Mengawasi pemeliharaan bangunan kantor dan pabrik. d. Bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Teknik. 10. Asisten Tata Usaha Asisten Tata Usaha membantu Kepala Dinas Tata Usaha dalam bidang tata usaha. a. Mengkoordinir segala kegiatan di bidang tata usaha dengan petunjuk Kepala Dinas Tata Usaha. b. Bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Tata Usaha.

E. KETENAGAKERJAAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN

DAN KESEHATAN KERJA SMK 3 Jumlah seluruh tenaga kerja di Unit usaha Adolina sd Mei 2010 adalah berjumlah 1.642 orang, dengan 19 karyawan pimpinan, 1612 karyawan pelaksana dan 11 orang karyawan honor. Pengawasan pengendalian dan perlindungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja PT Perkebunan Nusantara IV Persero menjamin terciptanya tempat kerja yang aman, efisien, produktif, dan efektif di seluruh bagian dan unit-unit usaha dengan memenuhi peraturan dan perundang- undangan Keselamatan dan Kesehatan Kerja secara berkesinambungan dan terpelihara. Pengawasan, pegendalian, dan perlindungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dimaksud dilakukan dengan: 1. Meminimalisasi potensi bahaya dengan menjaga dan mempertahankan sistem pengawasan dan perawatan kesiapan, lingkungan, dan tata cara pelaksanaan kerja karyawan. 2. Memakai mempergunakan alat pelindung diri APD di lokasi kerja yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dan penyakit akibat kerja. 3. Memastikan bahwa sistem manajemen K3 dipatuhi dan dilaksanakan sesuai kebijakan dan prosedur serta instruksi kerja yang telah ditetapkan.

F. SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001-2008 DAN SISTEM

MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14001-2004 Dalam upaya meningkatkan pengelolaan perusahaan ke arah yang lebih baik, maka manajemen PT Perkebunan Nusantara IV Persero memutuskan untuk menerapkan Sistem Manajemen dan Lingkungan secara terintegrasi. Tujuan penerapan ISO 9001-2008 dan ISO 14001-2004 adalah untuk memastikan tercapainya komitmen mutu dan lingkungan serta memberikan kepuasan kepada pihak – pihak yang berkepentingan dan di sisi lain tetap dapat memberikan manfaat bagi lingkungan. Sistem manajemen mutu dan lingkungan merupakan sistem manajemen perusahaan yang dipakai sebagai acuan bagi semua aspek kegiatan dan diterapkan mulai dari kegiatan penerimaan bahan baku, spare parts, proses pengolahan, penanganan limbah, kepuasan pelanggan, dan pengelolaan lingkungan. 28

G. JAM KERJA