wisatawan • Karyawan bagian pusat
informasi memahami kebutuhan
• Petugas parkir penuh perhatian
No. Variabel
Indikator Sub Indikator
e. Bukti fisik • Bangunan Candi Prambanan
terawat • Banyak tersedia transportasi
umum untuk menuju kawasan objek wisata
• Objek wisata Candi Prambanan memiliki tempat parkir luas
• Banyak tersedia toilet dan mushola
• Banyak tersedia toko souvenir • Penampilan karyawan terlihat
sopan • Objek wisata candi Prambanan
memiliki fasilitas penunjang seperti kereta wisata,
penyewaan sepeda, kuda sewaan dan taman bermain
sebagai penunjang
H. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah suatu instrumen alat ukur telah menjalankan fungsinya. Teknik yang akan digunakan adalah korelasi product
moment Sanusi, 2011: 77:
Keterangan: r
= koefisien korelasi
X =
skor butir Y
= skor total butir
N =
jumlah sampel responden Uji validitas dilakukan dengan taraf signifikansi 5. Apabila nilai p
promotion of inference error yang diperoleh kurang dari 0,05 maka dinyatakan sahih, sedangkan angka korelasi antara skor butir dengan skor total semakin tinggi
berarti butir pertanyaan semakin valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui tingkat kestabilan suatu alat ukur. Sebuah alat ukur dikatakan reliabel jika pengulangan pengukuran untuk subyek
penelitian yang sama hasilnya konsisten. Teknik yang digunakan adalah Alfa Cronbach
untuk jenis data interval essay. Sugiyono, 2008: 365 Rumus koefisien reliabilitas Alfa Cronbach:
= Keterangan:
K = mean kuadrat antar subjek
= m ean kuadrat kesalahan = variansi total
Pada penelitian ini, hasil uji dinyatakan dalam koefisien Alfa Cronbach yang berkisar antara 0 sampai dengan 1. Semakin mendekati angka 1 sebuah alat ukur
dikatakan semakin reliabel, dan juga sebaliknya.
3. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Sebelum dilakukan penelitian yang sesungguhnya, instrumen-instrumen penelitian diuji coba. Uji coba penelitian dilakukan dalam lingkup sampel kecil
dengan total responden sebanyak 30. Pengujian dengan bantuan program SPSS for windows Release
16.
a. Hasil Uji Validitas Pengujian validitas dilakukan dengan pendekatan Product Moment
antar masing-masing item yang mengukur suatu variabel dengan skor total variabel tersebut Corrected Item-Total Correlation. Kriteria yang digunakan
dalam pengujian validitas adalah bila nilai koefisien Corrected Item-Total Correlation
suatu item bernilai positif dan lebih besar dari r-tabel pada taraf signifikansi
∝ = 0,05, berarti item tersebut valid. Dengan N= 30, ∝= 0,05, sehingga df= N-2= 28, di peroleh nilai
r tabel
sebesar 0,361 Tabel product moment
, Imam Ghozali, 2001. Jadi koefisien Corrected Item-Total Correlation
harus lebih besar dari 0,361 untuk menyatakan suatu item adalah valid.
Hasil uji validitas instrumen kualitas pelayanan disajikan pada Tabel berikut:
Tabel III. 3 Hasil Uji Validitas Instrumen
Atribut Item
Corected Item- Total Correlation
r- tabel
Keterangan
Reliability RELB1
0,426 0,361
Valid RELB2
0,597 0,361
Valid RELB3
0,751 0,361
Valid RELB4
0,777 0,361
Valid RELB5
0,836 0,361
Valid RELB6
0,745 0,361
Valid
RELB7 0,550
0,361 Valid
Responsiveness RESP1
0,682 0,361
Valid RESP2
0,840 0,361
Valid RESP3
0,706 0,361
Valid RESP4
0,798 0,361
Valid RESP5
0,744 0,361
Valid RESP6
0,707 0,361
Valid Assurance
ASSR1 0,624
0,361 Valid
ASSR2 0,713
0,361 Valid
ASSR3 0,722
0,361 Valid
ASSR4 0,777
0,361 Valid
ASSR5 0,732
0,361 Valid
ASSR6 0,360
0,361 Tidak Valid
ASSR7 0,523
0,361 Valid
Empathy EMP1
0,707 0,361
Valid EMP2
0,784 0,361
Valid
Atribut Item
Corrected Item- Total Correlation
r- tabel
Keterangan
EMP3 0,670
0,361 Valid
EMP4 0,516
0,361 Valid
EMP5 0,681
0,361 Valid
Tangibles TANG1
0,682 0,361
Valid TANG2
0,386 0,361
Valid TANG3
0,662 0,361
Valid TANG4
0,739 0,361
Valid TANG5
0,336 0,361
Tidal Valid
TANG6 0,596
0,361 Valid
TANG7 0,679
0,361 Valid
Sumber: Data primer diolah 2012 Berdasarkan hasil uji validitas instrument pada Tabel III. 2,
menunjukkan bahwa 30 item memiliki koefisien Corrected Item-Total Correlation
bernilai positif dan lebih dari r-tabel = 0,361 yang berarti valid, sedangkan dua item diantaranya memiliki Corrected Item-Total Correlation
kurang dari 0,361 yang berarti tidak valid. Sehingga dua item yang tidak valid tersebut tidak digunakan dalam penelitian sesungguhnya. Koefisien Corrected
Item-Total Correlation yang diperoleh berkisar antara 0,386-0,784.
b. Uji Reliabilitas Pengujian reliabilitas konsistensi internal menggunakan Cronbach’s
Alpha . Kriteria yang digunakan adalah koefisien Cronbach’s Alpha harus
diatas 0,60 untuk dianggap mempunyai reliabilitas yang dapat diterima Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2001: 42.
Hasil uji reliabilitas instrument kualitas pelayanan disajikan pada Tabel berikut: