Sistem Pembagian Wilayah Terpadu Fasilitas Di Taman Wisata Candi Prambanan

Bagi pengunjung yang ingin berkeliling ke Candi Lumbung, Candi Sewu dan Candi Bubrah, dapat menyewa sepeda sewaan yang kini telah tersedia di Taman Wisata candi Prambanan. 10. Kereta wisata Sama dengan sepeda wisata, pengunjung juga bisa mengelilingi areal Taman Wisata Candi Prambanan dengan kereta wisata, terdapat selter- selter kereta yang terbagi di beberapa sudut taman. 11. Kuda sewaan Permainan baru yang ditawarkan oleh Taman Wisata Candi Prambanan adalah kuda sewaan, dengan menyewa kuda sewaan maka pengunjung akan di ajak berkeliling taman. Sedangkan untuk fasilitas pendukung meliputi: 1. Kantor taman 2. Pusat penerangan 3. Kantor pemeliharaan taman 4. Kantor pembersihan taman 5. Tempat penjualan karcis 6. Kebun pembibitan 7. Kantor P3K 8. Gardu-gardu jaga 9. Peneduh 10. Mushola Disamping fasilitas operasional dan fasilitas pendukung tersebut, taman wisata Candi Prambanan juga menyediakan Audio visual sehingga para pengunjung yang ingin mengetahui Candi Prambanan secara lengkap dapat menyaksikan film tentang taman wisata Candi Prambanan. Audio visual terletak dekat dengan museum purbakala, selain itu untuk menambah hiburan juga terdapat fasilitas yang berupa panggung terbuka Ramayana dan gedung kesenian Trimukti.

F. Atraksi Wisata

1. Hiburan Hari Sabtu

a. Hiburan musik keroncong b. Hiburan musik Koes Plus’an c. Hiburan musik campur sari d. Hiburan musik bamboo Hiburan tersebut dilaksanakan secara bergiliran dengan mengikutsertakan peran masyarakat sekitar lokasi objek wisata

2. Hiburan Hari Minggu

a. Pentas kesenian tradisional jathilan b. Pentas kesenian tradisional cokekan c. Foto bersama badut Hiburan tersebut dilaksanakan secara bergiliran dengan mengikutsertakan peran masyarakat sekitar lokasi objek wisata.

3. Hiburan Hari Besar Lebaran, Natal dan Tahun Baru

a. Pentas musik b. Pentas kesenian tradisional jathilan c. Pentas kesenian tradisional cokekan d. Foto bersama badut e. Foto bersama tokoh Ramayana Hiburan tersebut dilaksanakan secara bergiliran dengan mengikutsertakan peran masyarakat sekitar lokasi objek wisata. 80

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Arithmetic Mean

Untuk mengetahui hasil penilaian masing-masing dimensi kualitas pelayanan oleh responden menggunakan analisis arithmetic mean. Untuk mengetahui kecenderungan penilaian responden maka dibuat klasifikasi berdasarkan norma yang disusun sesuai dengan tingkat diferensiasi yang dikehendaki yang ditetapkan batasnya berdasarkan rentang skor minimum-maksimum teoritiknya. Instrument kualitas pelayanan dalam penelitian ini diukur dengan skala 5 poin yang memiliki rentang pilihan jawaban 1 hingga 5. Jadi, skor tertinggi atau maksimum = 5 dan skor terendah atau minimum = 1. Dalam penelitian ini skala variabel dibagi menjadi 5 kategori sehingga interval kelas diperoleh sebesar 5-45 = 0,80. Berdasarkan interval kelas ini maka dapat ditentukan klasifikasi sebagai berikut: 1,00 sampai dengan 2,60 = Rendah 2,60 sampai dengan 3,40 = Sedang 3,40 sampai dengan 5,00 = Tinggi Berdasarkan klasifikasi diatas, maka dapat dilakukan proses pengelolaan data untuk menghitung nilai arithmatic mean rata-rata dan banyaknya responden yang termasuk dalam tiap kategori yang telah diterapkan di atas.

1. Dimensi Keandalan Reliability

Dimensi reliability diukur dengan tujuh item pertanyaan. Setelah nilai rata-rata arithmetic mean ketujuh item ini dihitung dan diklasifikasikan maka deskripsi dimensi reliability disajikan pada Tabel berikut: Tabel V. 1 Deskripsi Dimensi Reliability Kinerja Frekuensi Persentase Sangat buruk dan buruk 10 10.0 Sedang 34 34.0 Baik dan sangat baik 56 56.0 Jumlah 100 100.0 Aritmetic Mean = 3,70 Sumber: Data primer yang diolah 2012 Berdasarkan Tabel V. 1 di atas dapat dilihat bahwa dari 100 responden yang memberi tanggapan terhadap item-item pernyataan dimensi reliability, ditemukan 10 responden 10 yang menilai sangat buruk dan buruk, 34 responden 34 menilai sedang, dan 56 responden 56 menilai baik dan sangat baik. Nilai rata-rata aritmetic mean diperoleh sebesar 3,70. Nilai ini berada dalam rentang 3,40-4,20 yang berarti baik. Ini menunjukkan bahwa pada umumnya aspek reliability dari kualitas pelayanan objek wisata Candi Prambanan telah mampu memuaskan pengunjung. Seperti bersedianya karyawan dalam menjawab pertanyaan wisatawan, membantu wisatawan dalam masalah, terawatnya fasilitas pendukung sehingga mampu dimanfaatkan dengan baik.

2. Dimensi Daya Tanggap Responsiviness

Dimensi responsiviness diukur dengan enam item pertanyaan. Setelah nilai rata-rata arithmetic mean keenam item ini dihitung dan diklasifikasikan maka deskripsi dimensi responsiviness disajikan pada Tabel berikut: Tabel V. 2 Deskripsi Tabel Responsiviness Kinerja Frekuensi Persentase Sangat buruk dan buruk 4 4.0 Sedang 34 34.0 Baik dan sangat baik 62 44.0 Jumlah 100 100.0 Aritmetic Mean = 3,71 Sumber: Data primer diolah 2012 Berdasarkan Tabel V. 2 di atas dapat dilihat bahwa dari 100 responden yang memberi tanggapan terhadap item-item pernyataan dimensi responsiviness, ditemukan 4 responden 4 yang menilai sangat buruk dan buruk, 34 responden 34 menilai sedang, dan