Faktor Geografi Faktor Budaya

Pelestarian Lingkungan Hidup 45

a. Faktor Geografi

Faktor geografis terdiri atas iklim, perubahan cuaca, kesuburan tanah, dan erosi. 1 Iklim Iklim merupakan faktor yang memengaruhi manusia dalam beraktivitas dalam lingkungannya. Iklim yang ekstrem dapat menjadi pembatas bagi aktivitas manusia. 2 Perubahan Cuaca Perubahan cuaca yang ekstrem dapat menjadi pembatas utama aktivitas manusia. Akan tetapi, dapat pula menjadi pendorong manusia menjadi lebih kreatif dan inovatif untuk mengatasi perubahan tersebut. 3 Kesuburan Tanah Kesuburan tanah merupakan faktor yang cukup ber- pengaruh terutama bagi daerah agraris. Dengan keadaan tanah yang subur, maka daya dukung lingkungan akan lebih tinggi dibandingkan dengan daerah yang kurang subur. 4 Erosi Terjadinya erosi dapat mengurangi daya dukung lingkungan. Erosi menyebabkan hilangnya lapisan tanah subur yang dibutuhkan untuk pertanian. Faktor-faktor tersebut memengaruhi lingkungan hidup secara langsung dan tidak langsung. Iklim dan perubahan cuaca merupakan faktor tidak langsung. Kesuburan tanah dan erosi merupakan faktor yang langsung berpengaruh terhadap lingkungan.

b. Faktor Budaya

Faktor budaya terdiri atas ilmu, pengetahuan, teknologi, dan perilaku manusia. 1 Ilmu Tingkat perkembangan ilmu yang dimiliki oleh suatu masyarakat dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan hidup bagi manusia. Dengan munculnya kesadaran tersebut, diharapkan manusia dapat memperlakukan alam dengan bijak. 2 Pengetahuan Tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh suatu masyarakat dapat meningkatkan nilai daya dukung lingkungan. 3 Teknologi Tingkat teknologi yang dimiliki oleh masyarakat dapat meningkatkan dan menurunkan nilai daya dukung lingkungan. Sumber: The Usborne Encyclopedia of Planet Earth, 2001 Gambar 3.2 Iklim yang ekstrem di daerah yang bersuhu tinggi gurun akan memengaruhi cara berpakaian penduduknya. Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VIII 46 4 Perilaku Manusia Perilaku manusia yang beragam dapat meningkatkan dan menurunkan nilai daya dukung lingkungan.

2. Kualitas Lingkungan Hidup