Persebaran Penduduk di Indonesia

Dinamika Penduduk dan Pembangunan 33

2. Persebaran Penduduk di Indonesia

Persebaran penduduk Indonesia tidaklah merata. Ada pulau yang padat dan ada pula pulau yang jarang penduduknya. Sebagian besar penduduk Indonesia menghuni Pulau Jawa. Tingginya tingkat migrasi ke Pulau Jawa didorong oleh kondisi geografis fisik maupun sosial daerah asal yang dianggap kurang mendukung kehidupan. Apalagi sejak dahulu Pulau Jawa merupakan pusat pemerintah, pendidikan, dan ekonomi. Kebijakan pembangunan yang cenderung berorientasi ke Pulau Jawa menyebabkan pulau ini lebih maju dan menarik banyak penduduk pulau lain. Sampai tahun 2005, distribusi penduduk Indonesia adalah sebagai berikut. Tabel 2.2 Distribusi Penduduk Menurut Pulau, 1930–2005 Pulau Penduduk Juta 1930 1961 1971 1980 1985 1990 1995 2000 2005 Jawa dan Madura 41.7 63.0 76.1 91.3 99.9 107.6 114.7 121.3 128.5 Sumatra 8.2 15.7 20.8 28.0 32.6 36.5 40.8 42.5 46.0 Kalimantan 2.2 4.1 5.2 6.7 7.7 9.1 10.5 11.3 12.1 Sulawesi 4.2 7.1 8.5 10.4 11.6 12.5 13.7 14.9 15.8 Pulau lainnya 4.6 7.1 8.6 11.1 12.3 13.7 15.0 15.1 16.5 Total 60.9

97.0 119.2

147.5 164.1 179.4 194.8 205.1 218.9 Sumber: BPS, 2008 Semakin hari Pulau Jawa Semakin sesak. Oleh karena itu, pembangunan di pulau-pulau lain harus ditingkatkan agar pemerataan tercapai dan penduduknya tidak terus tertarik ke Pulau Jawa. Selama ini, pulau-pulau besar seperti Sulawesi, Kalimantan, Sumatra, dan Papua masih memiliki tingkat kepadatan penduduk yang rendah. Pemerataan pembangunan dapat dilakukan dengan membentuk pusat-pusat pertumbuhan di daerah yang selama ini tertinggal. Jaringan transportasi perlu dibuka agar mobilitas penduduknya menjadi tinggi, karena akses yang baik sangat mendukung perekonomian penduduk. Fasilitas-fasilitas pendidikan serta pelayanan sosial lainnya harus disediakan dan mampu menjangkau lapisan masyarakat yang paling bawah sekalipun. Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VIII 34 Saat ini Indonesia tengah mengalami berbagai permasalahan dalam bidang kependudukan. Dengan mem perhatikan dinamika, pertumbuhan, komposisi, dan berbagai perhitungan yang menyajikan data-data kependudukan, cukup jelas bahwa negara Indonesia meng alami permasalahan-permasalahan berikut. 1. Jumlah penduduk besar 2. Tingkat pertumbuhan penduduk tinggi ledakan pen duduk 3. Kualitas penduduk rendah 4. Beban kebergantungan besar 5. Penyebaran penduduk tidak merata 6. Tingginya urbanisasi Permasalahan Kependudukan di Indonesia D . Negara Indonesia memiliki jumlah penduduk terbesar di Asia Tenggara, ketiga terbanyak di Asia, dan peringkat keempat di dunia. Banyaknya penduduk ini tentu menimbulkan permasalahan, salah satunya dalam penyediaan pangan. Untuk megembangkan kecakapan personal dan sosial, diskusikan dengan teman kelompokmu mengenai permasalahan penyediaan pangan di Indonesia. Setiap kelompok mempresentasikan hasilnya di depan kelas secara bergantian. Aktivitas Sosial Peta 2.1 Kepadatan Penduduk Indonesia Permasalahan kependudukan yang tidak diselesaikan dapat menghambat program pembangunan. Jumlah penduduk yang banyak dan berkualitas tinggi akan Di unduh dari : Bukupaket.com Dinamika Penduduk dan Pembangunan 35 menjadi sebuah modal yang berharga bagi terlaksananya program pembangunan di suatu wilayah atau negara. Akan tetapi, jika jumlah penduduk yang banyak tidak diimbangi dengan kualitas penduduk yang tinggi, akan menjadi penghambat dalam menyukseskan program pembangunan. Permasalahan kependudukan di Indonesia berdampak pada aspek-aspek kehidupan antara lain: 1. meningkatnya jumlah pengangguran; 2. meningkatnya angka kriminalitas; 3. semakin banyaknya permukiman kumuh; 4. semakin banyaknya gelandangan dan pengemis gepeng; 5. banyak penduduk Indonesia yang kekurangan gizi; 6. meningkatnya anak putus sekolah; 7. tingkat kesehatan penduduk Indonesia rendah. Sumber: Tempo, 16 September 2007 Sumber: Gatra, 27 September 2006. Gambar 2.9 Gelandangan dan pengemis merupakan salah satu masalah sosial yang sekarang ini jumlahnya telah melampaui batas sehingga harus segera dituntaskan permasalahannya. Gambar 2.10 Terus meningkatnya jumlah penduduk menyebabkan kebutuhan akan ruang semakin besar. Banyak permukiman yang dibangun pada lahan yang tidak semestinya. Dengan banyaknya permasalahan kependudukan di Indonesia, pemerintah melakukan berbagai upaya untuk memecahkan permasalahan tersebut. Upaya pemerintah ini antara lain bertujuan untuk memeratakan persebaran penduduk dan meningkatkan kualitasnya. Semuanya sangat diperlukan sebagai modal pembangunan pada masa sekarang dan yang akan datang. Upaya-upaya tersebut, antara lain sebagai berikut. Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VIII 36 Gambar 2.11 Peningkatan di bidang pendidikan merupakan salah satu upaya mengendalikan jumlah dan pertumbuhan penduduk. Sumber: Tempo, 17 Agustus 2007 1. Upaya untuk mengendalikan jumlah dan pertumbuhan penduduk Indonesia, meliputi: a. dikeluarkannya undang-undang perkawinan yang mengatur tentang usia perkawinan; b. dilaksanakannya program Keluarga Berencana KB; c. peningkatan di bidang pendidikan; d. pembatasan tunjangan anak bagi pegawai; e. peningkatan kualitas di bidang kesehatan. 2. Upaya untuk mengendalikan jumlah dan per- tumbuhan penduduk Indonesia, meliputi: a. melaksanakan program transmigrasi; b. membuka lapangan kerja baru di daerah yang jarang penduduknya; c. program listrik masuk desa; d. pembangunan desa tertinggal; e. perbaikan hubungan transportasi dan komunikasi antarpulau. Pemerintah Indonesia memang sangat bertanggung jawab terhadap keberhasilan upaya-upaya tersebut. Namun, upaya dalam menangani masalah kependudukan ini harus didukung oleh seluruh masyarakat Indonesia. Dengan kerja sama yang sinergis antara pemerintah dan masyarakat, keberhasilan program-program yang tersebut memiliki peluang yang lebih besar. Di unduh dari : Bukupaket.com Dinamika Penduduk dan Pembangunan 37 Setelah mempelajari materi ini, kamu tahu bahwa Indonesia memiliki beberapa permasalahan kependudukan yang berpengaruh terhadap pembangunan. Permasalahan tersebut meliputi permasalahan kuantitas jumlah dan kualitas mutu. Cobalah kamu uraikan lagi permasalahan-permasalahan kependudukan di Indonesia, baik kualitas maupun kuantitas selain yang telah diuraikan sebelumnya. Refleksi Pembelajaran Ikhtisar Perubahan jumlah penduduk dari waktu ke • waktu disebut dengan istilah dinamika penduduk. Faktor yang menyebabkan terjadi nya dinamika penduduk, yaitu kelahiran fertilitas, kematian mortalitas, dan per pindahan migrasi. Data kependudukan Indonesia diperoleh dengan • menerapkan metode pendataan penduduk, baik secara kualitas maupun kuantitas, dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu sensus penduduk, survei penduduk, dan registrasi penduduk. Pertumbuhan penduduk alami adalah per- • tumbu han penduduk yang diperhitungkan dari selisih antara kelahiran dan kematian. Pertumbuhan penduduk total adalah per- tumbuhan penduduk yang diperhitungkan dari selisih antara kelahiran, kematian, dan migrasi imigrasi dan emigrasi. Komposisi penduduk adalah susunan atau • pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria- kriteria jenis kelamin, mata pencarian, dan pendapatan. Sex ratio • adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara jumlah penduduk laki- laki dan jumlah penduduk perempuan. Angka kebergantungan dependency ratio adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara jumlah penduduk nonproduktif dan jumlah penduduk produktif. Komposisi penduduk berdasarkan usia dan • jenis kelamin dapat digambarkan melalui pira mida penduduk dan dikelompokkan men - jadi tiga jenis, yaitu piramida penduduk eks- pansif, stasioner, dan konstruktif. Permasalahan-permasalahan kependudukan • di Indonesia, antara lain sebagai berikut. a. Jumlah penduduk besar b. Tingkat pertumbuhan penduduk tinggi c. Kualitas penduduk rendah d. Beban kebergantungan besar e. Penyebaran penduduk tidak merata Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VIII 38 1. Semua orang yang menempati suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu disebut …. a. warga negara b. rakyat c. penduduk d. bangsa 2. Perubahan penduduk yang terjadi karena faktor kelahiran, kematian, dan migrasi disebut …. a. pertumbuhan penduduk b. komposisi penduduk c. dinamika penduduk d. ledakan penduduk 3. Masalah kuantitas penduduk Indonesia, antara lain …. a. pertumbuhan penduduk yang tinggi b. tingkat pendidikan yang rendah c. tingkat kesehatan yang rendah d. p e n g u a s a a n t e k n o l o g i y a n g rendah 4. Pengumpulan data kependudukan dengan menggunakan sampel-sampel wilayah disebut …. a. sensus penduduk b. registrasi penduduk c. biodata penduduk d. survei penduduk 5. Pendataan penduduk yang hanya dikenakan kepada penduduk yang benar- benar bertempat tinggal di wilayah sensus disebut …. a. sensus de jure b. sensus de facto c. survei d. registrasi 6. Angka kebergantungan penduduk suatu negara dapat dihitung dari komposisi penduduk berdasarkan …. a. jenis kelamin b. tempat tinggal c. mata pencarian d. usia 7. Piramida penduduk Indonesia me - nunjuk kan golongan penduduk usia muda karena …. a. sebagian besar berumur antara 15- 64 tahun b. sebagian besar penduduk berusia muda c. sebagian besar penduduk berusia 0-14 tahun d. angka harapan hidup Indonesia rata-rata mencapai usia di bawah 60 tahun 8. Dampak besarnya angka keber gantungan penduduk Indonesia ter hadap kondisi sosial ekonomi adalah …. a. sulit mencari pekerjaan b. upah kerja sangat rendah c. mutu produksi barang-barang turun d. beban berat yang dirasakan pen- duduk usia kerja 9. Negara berkembang pada umumnya memiliki bentuk piramida penduduk jenis …. a. konstruktif b. stasioner c. ekspansif d. sistematik Kerjakanlah pada buku tugasmu. A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat. Evaluasi Bab 2 Di unduh dari : Bukupaket.com Dinamika Penduduk dan Pembangunan 39 10. Program Keluarga Berencana KB bertujuan untuk mengurangi laju pertumbuhan penduduk Indonesia, artinya Indonesia menganut paham …. a. pronatalitas b. promigrasi c. antinatalitas d. antimortalitas 11. Kualitas kesehatan penduduk suatu negara dapat dilihat dari …. a. angka kematian b. angka kelahiran c. sarana kesehatan d. distribusi penduduk 12. Dari hasil sensus 1990, jumlah penduduk di Kelurahan Sukarajin berjumlah 4.735 jiwa, terdiri atas penduduk usia 0–14 tahun=1.941 jiwa dan 15–64 tahun=331 jiwa. Angka kebergantungan di kelurahan tersebut adalah …. a. 88 b. 90 c. 92 d. 96 13. Faktor utama yang mendukung penduduk Indonesia menjadi sumber daya manusia yang berkualitas tinggi antara lain …. a. penguasaan iptek pada bidang- bidang tertentu b. mampu menggunakan alat-alat hasil karya orang lain c. mampu mengikuti budaya yang berasal dari luar d. berpola hidup kebarat-baratan 14. U n t u k m e n g a t a s i p e r m a s a l a h a n persebaran penduduk di Indonesia yang tidak merata, pemerintah mencanangkan program …. a. Keluarga Berencana b. imunisasi c. urbanisasi d. transmigrasi 15. Penduduk usia produktif adalah penduduk yang berada pada kelompok usia …. a. 0–14 tahun b. 15–64 tahun c. 65 tahun d. 65 tahun 16. Salah satu faktor penarik urbanisasi adalah …. a. lapangan pekerjaan di kota relatif banyak b. tingkat pendapatan di desa relatif rendah c. fasilitas sosial ekonomi di desa kurang memadai d. lapangan pekerjaan di desa terbatas pada sektor pertanian 17. Salah satu upaya pemerintah untuk mengatasi masalah pengangguran di Indonesia, yaitu …. a. menyediakan lapangan pekerjaan b. pembatasan angka kelahiran c. mencanangkan program trans- migrasi d. meningkatkan taraf hidup 18. Komposisi penduduk yang diperlukan dalam menuntaskan pelaksanaan program wajib belajar sembilan tahun didasarkan atas …. a. jenis kelamin b. usia c. mata pencarian d. tingkat ekonomi 19. Jumlah penduduk suatu kecamatan pada 2000 sebesar 600.000 jiwa. Jika jumlah penduduk perempuan 350.000 jiwa, sex ratio daerah tersebut adalah …. a. 71 b. 0,71 c. 1,4 d. 14 20. Provinsi yang kepadatan penduduknya paling tinggi di Indonesia adalah …. a. Jawa Barat b. Jawa Tengah c. DI Yogyakarta d. DKI Jakarta Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VIII 40

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat.

1. Apa yang dimaksud dengan penduduk? 2. Uraikan faktor pendorong dan penghambat tingkat kelahiran. 3. Terangkan perbedaan antara pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. 4. Mengapa komposisi penduduk di suatu wilayah perlu dikaji atau dipelajari? 5. Uraikan tiga kriteria untuk mengukur kualitas penduduk suatu negara. 6. Deskripsikan macam-macam sensus penduduk. 7. Uraikan ciri-ciri dari piramida penduduk ekspansif, stasioner, dan konstruktif. 8. Tuliskan lima permasalahan kependudukan yang terjadi di Indonesia. 9. Bagaimana dampak permasalahan kependudukan terhadap aspek-aspek kehidupan di Indonesia? 10. Upaya-upaya apa sajakah yang dapat dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan kependudukan di Indonesia?

B. Jelaskan konsep-konsep berikut.

Portofolio Lakukanlah aktivitas berikut untuk mengembangkan wawasan produktif dan kemandirian belajar. Kunjungilah kantor desa setempat untuk mendapatkan data kependudukan desa di tempat tinggal kamu. Catatlah data kependudukan menurut umur, jenis kelamin, dan mata pencarian. Buatlah model piramida penduduknya dalam kertas karton ukuran 30 cm × 40 cm dengan menggunakan karton. Mintalah bantuan gurumu untuk membuatnya, hasilnya dapat kamu pajang pada dinding kelas. 1. Penduduk 2. Sensus 3. Pertumbuhan penduduk 4. Komposisi penduduk 5. Angka kebergantungan 6. Mortalitas Di unduh dari : Bukupaket.com