Penyimpangan Sosial
125
1. Minuman Keras
Minuman keras atau miras merupakan minuman yang mengandung alkohol dan dapat menimbulkan
ketagihan. Minuman ini berbahaya bagi pemakainya karena dapat memengaruhi pikiran, hati, perilaku, serta
merusak fungsi organ tubuh.
Minuman beralkohol banyak dijual dengan berbagai merek. Minuman beralkohol yang dibuat dengan cara
tradisional, misalnya tuak atau arak dari pohon aren atau nira, ciu atau brem sari ketan atau tebu, dan anggur
beras.
Seseorang yang ketergantungan dengan minuman keras akan membahayakan dirinya sendiri, keluarga,
dan masyarakat. Misalnya, daya ketahanan tubuh menurun, hubungan dengan keluarga tidak harmonis,
dan masyarakat akan memberi sanksi dikucilkan, dicemoohkan, bahkan dihukum.
Sumber: Kompas, 7 September 2007
2. Narkoba
Narkoba merupakan kepanjangan dari narkotika dan obat-obatan berbahaya. Narkotika adalah zat
atau obat yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran. Narkotika juga dapat mengurangi
serta menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketagihan.
Narkotika dapat digolongkan menjadi beberapa jenis. Golongan narkotika antara lain; opioida, morfin,
codein, heroin, atau putaw, ganja marijuana, cannabis sativa,
cannabis indica metadon, kokain, dan crack.
Gambar 6.7
Minuman keras dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Kondisi sosial primer yang menyebabkan perubahan sosial
adalah ekonomi, teknologi, geografi, dan biologi.
Referensi Sosial
Di unduh dari : Bukupaket.com
Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VIII
126
Sumber: Badan Narkotika Nasional, 2004
Dampak pemakaian narkotika, yaitu dapat meng- ganggu fisik, psikis, dan sosial. Si pemakai akan mengalami
gangguan fisik, seperti radang paru-paru, pembengkakan saluran pernapasan, menurunnya kadar hormon
pertumbuhan, serta menyebabkan kanker. Gangguan psikis yang dialami pecandu narkoba, antara lain
menurunnya semangat, menurunnya kemampuan berpikir, gangguan fungsi psikomotor gerak menjadi
lambat, menimbulkan ilusi depresi, dan kebingungan. Gangguan sosial di antaranya penurunan kemampaun
bergaul dan bersosialisasi.
3. Perjudian
Perjudian adalah pertaruhan yang disengaja. Maksudnya, mempertaruhkan satu nilai atau sesuatu
yang dianggap bernilai dengan menyadari adanya risiko dan harapan-harapan tertentu pada peristiwa,
permainan, pertandingan, perlombaan, dan kejadian- kejadian yang tidak atau belum pasti hasilnya.
kebiasaan berjudi dapat membentuk mental individu yang ceroboh, malas, mudah berspekulasi
dan cepat mengambil risiko tanpa pertimbangan. Efek berjudi lebih lanjut, antara lain sebagai berikut.
a. Energi dan pikiran jadi berkurang karena sehari-hari
didera oleh nafsu judi dan kehausan ingin menang dalam waktu pendek.
b. Mendorong orang untuk melakukan penggelapan uang dan melakukan tindak korupsi.
c. Mental jadi terganggu dan menjadi sakit, kepri badian menjadi sangat labil.
Gambar 6.8
Penggunaan narkoba dapat mendatangkan banyak masalah
dalam kehidupan.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Penyimpangan Sosial
127
4. Pekerja Seks Komersil PSK