Pelibat Wacana Sarana Wacana

a. Medan Wacana

Topik adalah kemunduran muslim yang terapat di halaman 126- 142. Kemunduran ini terjadi setelah penyerangan Granada, Spanyol. Banyak umat muslim yang menyalahkan penyerangan tersebut sebagai sebab kemunduran peradaban umat muslim. Hal ini disebabkan terbakarnya perpustakaan-perpusatakaan Granada, dan terenggutnya kebebasan yang tadinya dimiliki rakyat muslim disana sebagai mahluk merdeka. Padahal peradaban ini mengalami penurunan, bukanlah disebabkan oleh semata-mata karena adanya penyerangan tersebut, bukan juga dikarenakan Al-Quran yang tidak sesuai dengan perkembangan zaman atau bahkan ketinggalan zaman. Walaupun klimaksnya adalah saat jatuhnya Granada, akan tetapi dibelakang itu semua penyebabnya ialah bahwa ummat Islam-lah yang memiliki kelemahan internal dengan terjadinya perpecahan dan permusuhan dalam kerajaan Muslim, korupsi dangaya hidup mewah para penguasa, rasa angkuh dan terlena yang menyebabkan kerajaan-kerajaan muslim tidak waspada dengan penyerangan dari luar, serta militer yang belum canggih. Hal-hal ini menyebabkan kerajaan-kerajaan muslim mudah disusupi dan ditaklukkan.

b. Pelibat Wacana

Pelibat dalam teks tersebut adalah Ziauddin Sardar sang penulis buku Mengenal Islam for Beginners, yang merupakan seorang futurology ternama, yang menjadi kebanggaan Inggris. Dalam buku ini dia berbicara sebagai seorang narasumber yang memang sudah memiliki banyak pengetahuan, kepada masyarakat umum dengan tujuan memberikan perspektif baru dan membuka pandangan muslim. Dalam topik kelima ini, penulis berusaha membangunkan pembaca agar tidak salah dalam penerjemahan penyebab jatuhnya peradaban muslim yang seringkali menyalahkan pihak luar. Secara berangsur-angsur, muslim juga dihimbau oleh Ziauddin Sardar untuk bersikap kritis dan introspektif, seperti yang beliau ungkapkan juga dalam wawancara: “Rethink what it means to be Muslim in the 21st century. Reformulate the Shariah, which has become dangerously obsolete. Rise about sectarianism. Focus on education; entrench science and technology in Muslim societies; and base education of critical thought. Individual Muslim and societies need to open their minds.” 5 Pikirkan kembali apa artinya menjadi Muslim di abad 21. Merumuskan syariah,yang telah lapuk secara membahayakan. Kembangkan mengenai sektarianisme. Fokus pada pendidikan; berkubu pada ilmu pengetahuan dan teknologi dalam masyarakat muslim; dan pendidikan dasar pemikiran kritis. Muslim individu dan masyarakat perlu membuka pikiran mereka

c. Sarana Wacana

Teks pertama yakni Baghdad dan jatuhnya Granada tidak dapat dikatakan sebagai sebab utama dari kemunduran muslim, meskipun itu jadi titik balik sejarah Muslim memiliki gaya bahasa majas kontradiksi intermiris, yang berarti terdapat dua pernyataan saling bertentangan dalam maksud mengoreksi, dimana pernyataan pertama adalah kesimpulan. Yang 5 Wawancara melalui email dengan Ziauddin Sardar, penulis buku Mengenal Islam for Beginners pada 15 Juli 2014.