Komunikasi Antar Budaya LANDASAN TEORITIS DAN KERANGKA KONSEP

Secara semantik, kata dakwah berasal dari bahasa Arab, da’a yad’u yang artinya mengajak, mengundang atau memanggil. Kemudian menjadi kata da’watun yang artinya panggilan atau undangan atau ajakan 45 . Dalam pengertian, istilah dakwah diartikan sebagai upaya mengajak umat dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar sesuai dengan perintah Tuhan untuk kemaslahatan di dunia dan akhirat 46 . Tujuan utama dakwah ialah mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat yang diridai oleh Allah. Nabi Muhammad SAW mencontohkan dakwah kepada umatnya dengan berbagai cara melalui lisan, tulisan dan perbuatan. Berbicara da’wah juga berarti berbicara komunikasi. Berbicara komunikasi berarti juga berbicara media, dikarenakan komunikasi dapat dilakukan melalui berbagai macam media. Media ialah alat atau wahana yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada penerima. Untuk itu, komunikasi bermedia adalah komunikasi yang menggunakan saluran atau sarana untuk meneruskan suatu pesan kepada komunikan yang jauh tempatnya, atau banyak jumlahnya 47 . Media massa digunakan dalam komunikasi apabila komunikan berjumlah banyak dan bertempat tinggal jauh 48 . 45 Muhammad Bahri Ghazali, Da’wah Komunikatif: Membangun Kerangka Dasar Ilmu Komunikasi Da’wah Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1997, h.5. 46 Wahidin Saputra, Pengantar Ilmu Dakwah Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011, h.1. 47 Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah Bandung: Remaja Rosdakarya, 2010, h. 104. 48 Ilaihi, Komunikasi Dakwah, h. 105. Media dakwah Wasilah al-Dakwah adalah media atau instrument yang digunakan sebagai alat untuk mempermudah sampainya pesan dakwah kepada mad’u. Media ini bisa dimanfaatkan oleh da’I untuk menyampaikan dakwahnya baik dalam bentuk lisan atau tulisan. 49 Terdapat beberapa media dalam metode pemberian dakwah, salah satunya adalah dakwah bit-Tadwin, yang berarti dakwah melalui tulisan. Ia hadir untuk menjawab permasalahan, dapatkah dakwah disampaikan secara serempak dalam waktu yang relatif bersamaan? 50 Di era saat ini ada banyak media yang bisa dijadikan sebagai sarana dakwah. Selain media massa seperti koran, majalah, radio, dan televisi, ada juga sarana lain yang cukup efektif yaitu buku. Melihat animo masyarakat yang mulai menyukai buku sebagai sumber ilmu dan pengetahuan, menjadikan dakwah melalui buku bisa dijadikan sebagai alternatif yang cukup representatif. 51 Berdakwah melalui tulisan, merupakan bagian integral dari bidang kajian dakwah. Ia merupakan kajian atas salah satu unsur dakwah,yaitu media dakwah 52 . Jika para da’I hanya mengandalkan dakwah bil-lisan saja,dan hanya sebagai konsumen untuk informasi yang disampaikan oleh media lain, maka salah satu lahan potensial tidak tergarap 53 . 49 Saputra, Pengantar Ilmu Dakwah, h.9. 50 Aep Kusnawan, Berdakwah Lewat Tulisan Bandung: Mujahid Press, 2004, h.6. 51 Bambang Trim, Menjadi Powerful Da’I dengan Menulis Buku, Bandung: Kolbu, 2006, h. xii. 52 Kusnawan, Berdakwah Lewat Tulisan, h.5. 53 Kusnawan, Berdakwah Lewat Tulisan, h.24.