Refleksi Penelitian Siklus II Data hasil tes Siklus II

Tabel 17. Rata – rata kelas Prestasi Belajar Siswa Siklus II KKM Kondisi Awal Hasil Siklus I Hasil Siklus II 65 56,36 60,09 70,64 KKM untuk mata pelajaran IPS kelas IV adalah 65. Berdasarkan hasil dari evaluasi prestasi belajar pada kondisi awal memiliki rata – rata 56,36. Hasil evaluasi prestasi belajar siswa pada akhir siklus I memiliki rata – rata kelas 60,09. Hasil evaluasi prestasi belajar siswa untuk akhir siklus II memiliki rata – rata kelas70,64. Dilihat dari keadaan tersebut dapat ditarik kesimpulan jika prestasi belajar antara kondisi akhir siklus I dengan kondisi akhir siklus II mengalami peningkatan, dari 60,09 ke 70,64. Selisih peningkatan rata – rata kelas dari kondisi akhir siklus I dan siklus II adalah 60,09 – 70,64 = 10,55. Hasil dari data tersebut dapat dilihat dalam bentuk diagram berikut ini. Diagram 6. Prestasi Belajar Siswa Siklus II KKM kondisi Awal Hasil Siklus I Hasil Siklus II 65 56.36 60.09 70.64 Rata - rata Prestasi Belajar Siklus II KKM kondisi Awal Hasil Siklus I Hasil Siklus II

f. Ketuntasan siklus II

Tingkat ketuntasan siswa pada siklus Kedua ini mengalami peningkatan dibanding dengan kondisi siklus I. Pada siklus I siswa yang tuntas hanya ada 11 siswa, sedangkan pada hasil siklus II yang tuntas ada 16 siswa. Untuk siswa yang tidak tuntas pada siklus pertama ini mengalami penurunan dari kondisi awal sejumlah 12 siswa menjadi 6 siswa. Hal tersebut dapat kita lihat dalam tabel dan diagram dibawah ini : Tabel 18. Ketuntasan siklus II No Uraian Tuntas Tidak tuntas

1 Kondisi Awal

6 16 2 Hasil Siklus I 11 11 3 Hasil Siklus II 16 6 Diagram 7. Ketuntasan Siklus II Tuntas Tidak Tuntas 6 16 11 11 16 6 Ketuntasan Siklus II Kondisi Awal Hasil Siklus I Hasil Siklus II

4.1. Pembahasan

Dari hasil pengamatan pelaksanaan tindakan kondisi awal, siklus I, dan siklus II ini secara keseluruhan proses pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Learning dengan Teknik Make A Mach mencari pasangan. Dilihat dari indikator yang ditetapkan maka hasil dari siklus I belum mencapai indikator keberhasilan. Hal ini di sebabkan karena sebagian besar dari siswa banyak yang belum begitu paham tentang tatacara pengoperasian media kartu pertanyaan dan jawaban secara maksimal menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Learning dengan Teknik Make A Mach mencari pasangan, tetapi jika dibandingkan dengan kondisi awalnya sudah ada peningkatan. Maka dengan memperhatikan refleksi pada siklus I, penelitian dilanjutkan ke siklus II. Tabel 20 Prestasi Belajar Siswa No Peubah Indikator Kondisi awal Kondisi akhir siklus I II 1. Prestasi belajar KKM = 65 56,36 60,09 70,64 2 Ketuntasan Presentase ketuntasan = 60 27,27 40 60 Diagram 9. Prestasi Belajar Siswa KKM Kondisi Awal Hasil Siklus I Hasil Siklus II 65 56.36 60.09 70.64 Rata - rata Prestasi Belajar Siswa KKM Kondisi Awal Hasil Siklus I Hasil Siklus II Ketuntasan yang diharapkan dalam siklus II adalah 70, dari hasil yang didapat setelah pelaksanaan siklus II diperoleh data ketuntasan 70,64. Jika dilihat dari

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Peningkatan hasil belajar siswa dengan metode diskusi pada mata pelajaran IPS di kelas V MI Ta’lim Mubtadi I Kota Tangerang

0 12 121

Efektivitas pembelajaran kooperatif model make a match dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS: penelitian tindakan kelas di SMP Islam Al-Syukro Ciputat

0 21 119

Peningkatan hasil belajar siswa melalui model kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) pada mata pelajaran IPS Kelas IV MI Al-Karimiyah Jakarta

0 5 158

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan menggunakan metode advokasi di MTs Yaspina Rempoa Tangerang Selatan

0 9 243

Peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan penggunaan media pemutaran film di kelas V MI Miftahul Hidayah Kota Bekasi

2 124 132

Penerapan model pembelajaran cooperative teknik think pair square (Tps) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas VIII H di Mts pembangunan uin Jakarta

0 15 161

Pengunaan Model Cooperative Learning tipe student team achivement division (STAD) untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas IV B SDN 08 Metro TImur tahun pelajaran 2011/2012

0 6 44