Bagi Siswa Bagi Guru Bagi Sekolah Bagi Peneliti

11

1.6.1 Manfaat Teoritis

Secara teori, hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai: 1 masukan bagi sekolah dalam mengatasi permasalahan pembelajaran yang terjadi, khususnya masalah rendahnya motivasi dan hasil belajar siswa, dimana dengan model TGT ini siswa dituntut untuk berpartisipasi aktif dalam sebuah tournament pembelajaran hingga memperoleh poin tertentu yang berguna bagi dirinya dan kelompok belajarnya. Dengan TGT, siswa yang pendiam sekalipun berkesempatan untuk aktif beradu kemampuan dengan siswa lain dalam tournament pembelajaran. Persaingan dalam sebuah tournament pembelajaran akan memacu motivasi siswa, sedangkan motivasi yang tinggi dalam diri siswa dapat meningkatkan prestasi belajarnya; 2 pelengkap teori inovasi model pembelajaran yang dapat digunakan guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran inovatif, khususnya dalam pembelajaran matematika materi pecahan dengan model TGT.

1.6.2 Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi banyak pihak yaitu siswa, guru, sekolah dan bagi peneliti sendiri.

1.6.2.1 Bagi Siswa

Manfaat yang didapat oleh siswa dari penelitian ini antara lain: 1 Siswa menjadi lebih aktif dalam pembelajaran matematika, karena model TGT menuntut siswa untuk berpindah posisi dalam tournament secara bergantian. 12 2 Meningkatnya motivasi siswa dalam pembelajaran matematika materi pecahan dalam perbandingan dan skala. 3 Siswa dapat menindaklanjuti pemahamannya saat penyajian materi dari guru, melaksanakan diskusi kelompok, dan saat melaksanakan tournament, sehingga berakibat meningkatnya hasil belajar matematika materi pecahan dalam perbandingan dan skala.

1.6.2.2 Bagi Guru

Penelitian ini juga diharapkan akan memberi manfaat bagi guru. Manfaat tersebut antara lain: 1 Meningkatnya kualitas pembelajaran matematika materi pecahan dalam perbandingan dan skala SDN Debong Tengah 1, 2, 3 Kota Tegal. 2 Menambah variasi model pembelajaran matematika khususnya, dan mata pelajaran yang lain pada umumnya, agar lebih menarik dan inovatif.

1.6.2.3 Bagi Sekolah

Bagi SDN Debong Tengah 1 , 2, 3 Kota Tegal sebagai populasi penelitian, hasil penelitian ini dapat dijadikan alat evaluasi dan koreksi, terutama dalam meningkatkan keefektifan proses pembelajaran sehingga tercapai hasil belajar yang optimal dan meningkatkan kualitas pendidikan.

1.6.2.4 Bagi Peneliti

Manfaat bagi peneliti yaitu meningkatnya daya pikir dan keterampilan dalam melakukan pembelajaran matematika dengan menggunakan model TGT. 13 13

BAB 2 KAJIAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teoritis

Landasan teoritis merupakan dasar pijakan bagi peneliti dalam melakukan penelitian. Di dalam landasan teoritis memuat teori-teori yang dikemukakan oleh para tokohahli. Berikut ini merupakan penjabaran tentang teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini.

2.1.1 Hakikat Belajar

Banyak ahli yang mengemukakan pengertian tentang belajar, seperti yang terdapat dalam Suprijono 2011: 2. Pengertian tentang belajar yang dikemukakan oleh para ahli tersebut antara lain menurut Gagne, belajar adalah perubahan disposisi atau kemampuan yang dicapai seseorang melalui aktivitas. Perubahan disposisi tersebut bukan diperoleh langsung dari proses pertumbuhan seseorang secara alamiah. Travers mengemukakan bahwa belajar adalah proses menghasilkan penyesuaian tingkah laku. Pendapat lain dari Cronbach yaitu “learning is shown by a change in behavior as a result of experience” belajar adalah perubahan perilaku sebagai hasil dari pengalaman. Sementara itu, Morgan menyatakan bahwa “learning is any relatives permanent change in behavior that is a result of past experience” yang artinya belajar adalah perubahan perilaku yang bersifat permanen sebagai hasil dari pengalaman.

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

KEEFEKTIFAN MODEL NUMBER HEADS TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI DEBONG KIDUL KOTA TEGAL

0 16 287

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL CLIS (CHILDREN LEARNING IN SCIENCE) TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 KOTA TEGAL

0 15 402

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR PECAHAN MELALUI PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI KETUREN KOTA TEGAL

1 7 184

Keefektifan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Pagerbarang 03 Kabupaten Tegal

0 19 373

KEEFEKTIFAN MODEL QUANTUM TEACHING TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR BANGUN DATAR PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI TUNON 2 KOTA TEGAL

0 7 327

KEEFEKTIFAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR SIFAT SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 DAN 3 KOTA TEGAL

0 33 256

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN “TEAMS GAMES TOURNAMENT” TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MATERI CAHAYA DAN SIFATNYA DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI PECABEAN KABUPATEN TEGAL

0 11 186

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL TEBAK KATA TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR PKn MATERI KOMPONEN PEMERINTAHAN PUSAT DI INDONESIA KELAS IV SD NEGERI DEBONG TENGAH 1, 2 DAN 3 KOTA TEGAL

0 13 230

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR CERPEN KELAS V SD NEGERI EJOBONG KABUPATEN PURBALINGGA

0 0 71