Sejarah Perusahaan Ruang Lingkup Bidang Usaha

5. Kadar nitrogen Kadar nitrogen untuk menjamin jumlah maksimal nitrogen yang boleh terdapat pada karet. Jenis produk yang dihasilkan oleh PT. Hadi Baru dapat dilihat pada Tabel 2.1. Tabel 2.1. Jenis Produk yang Dihasilkan PT. Hadi Baru Jenis Produk Kadar Kotoran Kadar Abu Kadar Zat Menguap Kadar PRI Kadar Nitrogen SIR 5 0,05 0,50 0,18 70 0,30 SIR 10 0,10 0,70 0,18 70 0,30 SIR 20 0,14 0,70 0,18 70 0,30 Sumber : PT. HADI BARU

2.3. Organisasi dan Manajemen

2.3.1. Struktur Organisasi

Struktur organisasi yang dianut perusahaan ini adalah struktur organisasi garis dan fungsional. PT.Hadi Baru membuat pembagian tugas berdasarkan jenis pekerjaan atau fungsi, dimana kegiatan-kegiatan yang sejenis atau fungsi-fungsi manajemen yang sama dikelompokkan ke dalam satu kelompok kerja. Tugas, wewenang dan tanggung jawab berjalan vertikal menurut garis lurus mulai dari pimpinan tertinggi sampai pada bawahan masing-masing. Struktur organisasi perusahaan seperti yang terlihat pada keterangan Gambar 2.1. III -4 Gambar 2.1. Struktur Organisasi PT. HADI BARU Direktur Utama Sekretaris Direktur Produksi Kepala Administrasi Manager Pabrik K. Bagian Penerimaan K. Bagian Laboratorium K. Bagian Produksi K. Bagian Gudang K. Bagian Bengkel Personalia Kantor Bagian Pembelian Bagian Pemasaran Bagian Keuangan Krani I Krani II Karyawan Karyawan Karyawan Karyawan Karyawan Karyawan Staf Staf Staf Staf

2.3.2. Tugas dan Tanggung Jawab

Menggerakkan suatu organisasi berarti dibutuhkan orang-orang yang memegang jabatan tertentu, dimana masing-masing orang melaksanakan tugas, wewenang dan tanggung jawab yang sesuai dengan jabatannya. Dalam uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab untuk masing-masing bagian sesuai dengan struktur organisasi perusahaan. Tanggung jawab yang diberikan harus seimbang dengan wewenang yang diterima. Tugas dan wewenang dari masing-masing bagian pada PT. Hadi Baru dapat dilihat pada lampiran.

2.3.3. Tenaga Kerja dan Kerja Perusahaan

Tenaga kerja pada PT. Hadi Baru pada bulan Desember 2008 berjumlah 302 orang, yang terdiri atas tenaga kerja pria dan wanita dengan tingkat pendidikan yang bervariasi dari SD, SLTP, SMU, dan Sarjana. Karyawan di PT. Hadi Baru rata-rata adalah lulusan SD yaitu buruh pabrik yang bertindak sebagai tenaga kasar pada perusahaan tersebut. Status kepegawaian dari keseluruhan tenaga kerja pada perusahaan ini terdiri dari : 1. Karyawan bulanan, yaitu karyawan tidak terlibat langsung dengan proses produksi. Contoh : pegawai kantor, satpam, dll 2. Karyawan harian tetap, yaitu karyawan yang terlibat langsung dalam proses produksi. Contoh : karyawan bagian penimbangan, karyawan bagian penjemuran, karyawan bagian penggilingan, dll.

Dokumen yang terkait

Analisis Penentuan Level Faktor untuk Meminimisasi Jumlah Kecacatan Produk Crumb Rubber SIR 20 dengan Menggunakan Metode Response Surface pada PT. Hadi Baru

2 62 116

Analisa Kadar Nitrogen Dalam Crumb Rubber Mutu Sir 20 Dan Crumb Rubber Mutu Sir 3 Metode Kjeldhal

43 205 56

Analisa Perbandingan Konsentrasi Zat Menguap Dalam Crumb Rubber Mutu Sir 20 Dan Crumb Rubber Mutu Sir 3wf

0 26 45

INDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB KECACATAN PRODUK MIE SNACK UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA DI PT. SIANTAR TOP TBK SURABAYA.

3 13 90

IDENTIFIKASI FAKTOR – FAKTOR PENYEBAB KECACATAN (DEFECT) PADA PRODUK VELG MOBIL JENIS DAVINO DENGAN PENDEKATAN SIX SIGMA DI PT. PRIMA ALLOY STELL SIDOARJO.

17 50 129

Analisis Penentuan Level Faktor untuk Meminimisasi Jumlah Kecacatan Produk Crumb Rubber SIR 20 dengan Menggunakan Metode Response Surface pada PT. Hadi Baru

0 0 14

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Analisis Penentuan Level Faktor untuk Meminimisasi Jumlah Kecacatan Produk Crumb Rubber SIR 20 dengan Menggunakan Metode Response Surface pada PT. Hadi Baru

0 1 13

Aplikasi Six Sigma Untuk Menganalisis Faktor-Faktor Penyebab Kecacatan Produk Crumb Rubber Sir 20 Pada PT.Hadi Baru

0 0 24

Aplikasi Six Sigma Untuk Menganalisis Faktor-Faktor Penyebab Kecacatan Produk Crumb Rubber Sir 20 Pada PT.Hadi Baru

0 0 18

IDENTIFIKASI FAKTOR – FAKTOR PENYEBAB KECACATAN (DEFECT) PADA PRODUK VELG MOBIL JENIS DAVINO DENGAN PENDEKATAN SIX SIGMA DI PT. PRIMA ALLOY STELL SIDOARJO

1 1 20