Pengaruh Kepuasaan Mahasiswa terhadap Kinerja Mahasiswa

5.15 Implikasi Manajerial

Berdasarkan hasil penelitian pada IPB dapat diketahui dimensi reliability dan dimensi assurance berpengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan mahasiswa dalam pelaksanaan pendidikan, sedangkan dimensi tangible, dimensi responsiveness, dan dimensi empathy tidak signifikan terhadap kepuasan mahasiswa Sementara itu, kepuasan mahasiswa mempunyai pengaruh signifikan terhadap kepercayaan mahasiswa tetapi tidak signifikan terhadap kinerja mahasiswa. Berdasarkan analisis hubungan diantara variabel yang ada, maka model yang baru seperti yang terlihat pada Gambar 17. Kepuasan tidak berpengaruh terhadap kinerja mahasiswa secara langsung, hal ini seiring yang dijelaskan dalam Teori Motivasi Herzberg yang menyatakan faktor intrinsik terkait dengan kenyamanan dan motivasi kerja, sedangkan faktor ekstrinsik terkait dengan ketidaknyamanan kerja. Nampaknya kondisi mahasiswa di IPB lebih mampu mengendalikan faktor dari dalam sendiri intrinsik dan tidak banyak dipengaruhi oleh faktor luar ekstrinsik sehingga biarpun mahasiswa IPB merasa tidak puas secara langsung terhadap kualitas pelayanan pelaksanaan pendidikan IPB, kinerja mahasiswa tetap baik karena adanya faktor intrinsik yaitu motivasi dan kenyamanan kerja dari dalam diri sendiri. Dimensi reliability dan dimensi assurance apabila dikelola semakin baik maka semakin tinggi pula tingkat kepuasan mahasiswa. Kepuasan yang didapat mahasiswa dapat menimbulkan efek timbulnya kepercayaan terhadap IPB. Salah satu cerminan adanya rasa kepercayaan mahasiswa terhadap IPB, yaitu adanya keinginan untuk merekomendasikan IPB ke orang lain. Untuk membentuk citra yang baik terhadap IPB, dalam rangka mempertahankan mahasiswa yang sudah ada dan menarik minat sejumlah mahasiswa, maka IPB harus menggunakan atau mengembangkan berbagai upaya strategi dalam pengembangan dan pengelolaannya. Gambar 17 Model temuan penelitian Penelitian ini menggunakan Importance Performance Analysis - Customer Satisfaction Index IPA-CSI dan structural equation modeling SEM. Hasil dari kedua alat analisis tersebut dikombinasikan sehingga menghasilkan suatu rekomendasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan dimensi kualitas pelayanan yang dapat berpengaruh terhadap kepuasan, kinerja, dan kepercayaan mahasiswa. Dimensi reliability meliputi atribut-atribut yang terdiri dari dosen yang memberikan tugas yang mendukung materi perkuliahan; dosen yang memberikan metode pembelajaran yang up to date; memberikan informasi jadwal perkuliahan secara akurat; dan memberikan informasi nilai, IP, dan IPK secara akurat dan tepat. Keempat atribut ini harus menjadi prioritas dalam perbaikan dalam peningkatan kepuasan, yang pada akhirnya kepuasan akan meningkatkan Assurance 1. Kemampuan para dosen dalam menyampaikan materi perkualiahan 2. Kemampuan pegawai administrasi dalam bekerja 3. Sikap para pegawai administrasi dalam memberikan pelayanan 4. Jaminan pemberian nilai ujian tepat waktu 5. Pelaksanaan ujian perbaikan yang tepat waktu 6. Ketepatan dosen mengajar di kelas 7. Ketepatan dalam disiplin perkuliahan Reliability 1. Dosen memberikan tugas yang mendukung materi perkuliahan 2. Dosen memberikan metode pembelajaran yang up to date 3. Memberikan informasi jadwal perkualiahan secara akurat 4. Memberikan informasi nilai, IP dan IPK secara akurat dan tepat waktu Kepuasan Kepercayaan Mahasiswa