PIUTANG USAHA lanjutan TRADE RECEIVABLES continued

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2012, 30 Januari 2012 dan 31 Desember 2011 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Periode Sebelas Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012 dan Periode Satu Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 Januari 2012 Setelah Kuasi reorganisasi Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2012, January 30, 2012 and December 31, 2011 and Years Ended December 31, 2012 and 2011, Eleven Months Period Ended December 31, 2012 and One Month Period Ended January 30, 2012 After Quasi-Reorganization Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 59

7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK- PIHAK BERELASI lanjutan

7. BALANCES AND

TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES continued b. PT Aneka Coffee Industry “ACI”, Entitas Anak, mengadakan penjanjian biaya komisi tanpa jangka waktu yang pasti dengan Itochu Corp., Jepang “ITC”, dimana ACI akan membayar beban komisi sebesar persentase tertentu dari nilai faktur penjualan komersial kepada pelanggan tertentu. Sebaliknya, ITC, sebagai agen komisi, menjamin pembayaran pelanggan. Selama tahun 2012 biaya komisi yang dibayarkan kepada ITC sebesar Rp900.029.467 satu bulan yang berakhir pada tanggal 30 Januari 2012: Rp143.429.400 dan tahun yang berakhir 31 Desember 2011: Rp775.729.727 disajikan sebagai bagian dari akun “Beban Penjualan - Komisi Penjualan” dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian Catatan 23. b. PT Aneka Coffee Industry “ACI”, a Subsidiary, entered into a commission fee agreement with Itochu Corp., Japan “ITC” with indefinite duration, whereby ACI will pay commission fees at certain percentage of the commercial invoice value of sales to certain customers. In return, ITC, as a commission agent, guarantees the customers’ payments. In 2012 commission fees paid to ITC amounted to Rp900,029,467 one month ended January 30, 2012: Rp143,429,400 and for the year ended December 31, 2011: Rp775,729,727 are presented as part of “Selling Expenses - Sales Commissions” in the consolidated statements of comprehensive income Note 23. Saldo utang ACI dari transaksi tersebut sebesar US25.036 pada tanggal 31 Desember 2012 30 Januari 2012: US53.016 dan 31 Desember 2011: US35.637 disajikan sebagai bagian dari akun “Beban Akrual - Komisi Penjualan” Catatan 14 dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. The payables arising from these transactions amounting to US25,036 in December 31, 2012 January 30, 2012: US53,016 and December 31, 2011: US35,637 are recorded as part of “Accrued Expenses - Sales Commissions” Note 14 in the consolidated statements of financial position. c. ACI mengadakan perjanjian perantara dengan ITC pada tanggal 1 Juli 2005, dimana ACI menunjuk ITC sebagai perantaranya untuk transaksi future danatau option biji kopi “transaksi” di London International Financial Futures and Option Exchange LIFFE danatau New York Coffee, Sugar Cocoa Exchange, Inc. NYCSCE, yang terutama bertujuan untuk melindungi risiko kerugian yang timbul dari fluktuasi harga biji kopi. ACI akan membayar biaya perantara kepada ITC atas transaksi-transaksi tersebut sebagaimana ditetapkan dalam perjanjian. Sehubungan dengan PSAK 55 Revisi 2011, “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, transaksi kontrak komoditi berjangka ini tidak memenuhi syarat atas akuntansi lindung nilai. c. ACI entered into an agency agreement with ITC dated July 1, 2005, whereby ACI appointed ITC as its agent for the futures andor options transactions of coffee beans the “transactions” in London International Financial Futures and Options Exchange LIFFE andor New York Coffee, Sugar Cocoa Exchange, Inc. NYCSCE, which are primarily intended to hedge its exposures on risks of losses arising from the fluctuations in prices of the coffee beans. ACI will pay ITC agency fees for the transactions as stipulated in the agreement. In accordance with PSAK 55 Revised 2011, “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, the said future commodity contracts did not meet the requirements for hedge accounting. PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2012, 30 Januari 2012 dan 31 Desember 2011 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Periode Sebelas Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012 dan Periode Satu Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 Januari 2012 Setelah Kuasi reorganisasi Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2012, January 30, 2012 and December 31, 2011 and Years Ended December 31, 2012 and 2011, Eleven Months Period Ended December 31, 2012 and One Month Period Ended January 30, 2012 After Quasi-Reorganization Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 60

7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK- PIHAK BERELASI lanjutan

7. BALANCES AND

TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES continued d. Kompensasi manajemen kunci d. Key Management compensation Kompensasi kepada personil manajemen kunci yang terdiri dari dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: Compensation of key management personnel consisting of boards of commissioners and directors of the Company are as follows: Periode Periode Sebelas Bulan Satu Bulan Tahun yang yang Berakhir yang Berakhir Tahun yang Berakhir pada pada Tanggal pada Tanggal Berakhir pada Tanggal 31 Desember 30 Januari Tanggal 31 Desember 2012 2012 31 Desember 2012 Eleven Months One Month 2011 Year Ended Period Ended Period Ended Year Ended December 31, December 31, January 30, December 31, 2012 2012 2012 2011 Gaji dan imbalan pekerja Salaries and other short-term jangka pendek 7.427.700.000 6.893.200.000 534.500.000 6.596.000.000 employee benefits Imbalan pascakerja 921.498.889 865.977.883 55.521.006 780.327.066 Post-employment benefits Jumlah 8.349.198.889 7.759.177.883 590.021.006 7.376.327.066 Total Hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: The relationships with the related parties mentioned in the foregoing are as follows: Pihak-pihak berelasi dengan Entitas Anak Related parties with Subsidiary Jenis hubungan Type of relationships Transaksi pihak-pihak berelasi Related parties transactions Itochu Corp., Ltd., JepangJapan Mempunyai pengaruh yang signifikan dalam Entitas Anak Has significant influences in Subsidiary Perantara untuk menjual kopi instan, perdagangan kopi dan untuk transaksi berjangka danatau opsi biji kopi Agent for selling instant coffee, trading coffee and agent for trading future andor option transactions of coffee beans Itochu Corp., Ltd., TaiwanTaipei danand Thailand Mempunyai pengaruh yang signifikan dalam Entitas Anak Has significant influences in Subsidiary Perantara untuk menjual kopi instan Agent for selling instant coffee