TUJUAN DAN Financial Report - PT PRASIDHA ANEKA NIAGA

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2012, 30 Januari 2012 dan 31 Desember 2011 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Periode Sebelas Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012 dan Periode Satu Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 Januari 2012 Setelah Kuasi reorganisasi Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2012, January 30, 2012 and December 31, 2011 and Years Ended December 31, 2012 and 2011, Eleven Months Period Ended December 31, 2012 and One Month Period Ended January 30, 2012 After Quasi-Reorganization Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 113

34. TUJUAN DAN

KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES continued Risiko Harga Komoditas lanjutan Commodity Price Risk continued Kegiatan usaha utama Perusahaan dan Entitas Anak adalah pengolahan karet remah yang berasal dari bahan baku slab dan mengolah kopi instan dan kopi bubuk, yang menggunakan biji kopi sebagai bahan baku yang utama. Risiko yang dihadapi Perusahaan dan Entitas Anak antara lain adalah fluktuasi harga karet dan kopi dan tersedianya pasokan bahan baku slab dan kopi. The Company and Subsidiaries main business activity are processing raw materials slab into crumb rubber and manufacturing instant and roasted ground coffee, which use coffee beans as the main raw materials. Risks faced by the Company and Subsidiaries are, among others, fluctuations in raw materials slabs and coffee’s price and availability of raw materials slab and coffee supply. Untuk mengatasi risiko fluktuasi harga, manajemen melaksanakan operasional bisnisnya secara bijaksana dan hati-hati dalam pembelian bahan baku dan penjualan barang jadi dengan menerapkan strategi pembelian dan penjualan antara lain yang mengacu pada SICOM Singapore Commodity Exchange. Adapun risiko, pasokan bahan baku dapat diminimalkan karena lokasi pabrik berada di Sumatera Selatan yang merupakan sentral produksi karet terbesar di Indonesia. Lebih lanjut lagi, manajemen juga melaksanakan kebijakan usaha secara bijaksana dengan menjaga persediaan minimal biji kopi untuk beberapa bulan produksi dan melakukan kontrak komoditas berjangka, jika diperlukan. To overcome the risk of price fluctuations, management implement the business prudently and carefully in the purchase of raw materials slab and selling crumb rubber based on the purchase and sales strategy, which refers to SICOM Singapore Commodity Exchange. As for the risk, the supply of raw materials slab can be minimized because of the location of plants located in South Sumatra which is the largest rubber production centers in Indonesia. In addition, the management also has implemented prudent business policy by maintaining sufficient buffer stock of coffee bean for several months of production and entered into future commodity contracts, if necessary. Pada tanggal 31 Desember 2012, berdasarkan simulasi yang rasional, jika harga komoditas lebih tinggilebih rendah sebesar 10 31 Desember 2011: lebih tinggilebih rendah sebesar 10 atas kontrak komoditas berjangka yang masih berlaku semua dalam posisi “jual”, dengan seluruh variabel-variabel lain tidak berubah, maka laba sebelum pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 akan lebih rendahlebih tinggi sebesar Rp7.679 tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011: lebih rendahtinggi rendah sebesar Rp3.972, terutama akibat harga kuotasi pasar atas kontrak komoditas berjangka yang masih berlaku yang lebih tinggilebih rendah. At December 31, 2012, based on a sensible simulation, had the commodity prices been 10 higherlower December 31, 2011: 10 higherlower from the outstandingopen contracts all at “sell” position, with all other variables held constant, profit before tax for the year ended December 31, 2012 would have been lowerhigher amounting to Rp7,679 year ended December 31, 2011: Rp3,972 lowerhigher, mainly as a result of higherlower quoted market prices of the open position future commodity contracts. PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2012, 30 Januari 2012 dan 31 Desember 2011 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Periode Sebelas Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012 dan Periode Satu Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 Januari 2012 Setelah Kuasi reorganisasi Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2012, January 30, 2012 and December 31, 2011 and Years Ended December 31, 2012 and 2011, Eleven Months Period Ended December 31, 2012 and One Month Period Ended January 30, 2012 After Quasi-Reorganization Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 114

34. TUJUAN DAN