Tabel 1 Desain Penelitian
Kelas Pretest
Treatment Posttest
E T
1
X
1
T
2
C T
1
X
2
T
2
Keterangan: E
: Kelas eksperimen C
: Kelas kontrol T
1
: Nilai pretest T
2
: Nilai posttest X
1
: Perlakuan penerapan model pembelajaran konstruktivisme dengan strategi generative learning.
X
2
: Perlakuan
penerapan model
pembelajaran dengan
metode konvensional.
D. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.
1
Populasi target dalam penelitin ini adalah seluruh siswa MTs Jamiatus Sholihin. Populasi terjangkau
pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Jamiatus Sholihin. Sampel adalah sebagianwakil populasi yang diteliti.
2
Sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII.1 dan siswa kelas
VIII.2 MTs Jamiatus Sholihin.
E. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel menggunakan Probability Samplling dengan teknik simple random sampling. Dikatakan sampel sederhana karena
pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Simpel random sampling
1
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian; Suatu Pendekatan Praktek,Jakarta: Rineka Cipta, 2002, h. 115
2
Suharsimi Arikunto, Op. Cit, h. 117
adalah teknik untuk mendapatkan sampel yang langsung dilakukan pada unit sampling.
3
F. Prosedur Penelitian
Prosedur yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Melakukan pretest T
1
untuk mengukur hasil belajar fisika siswa sebelum diajar menggunakan model pembelajran konstruktivisme dengan model
generative learning pada kelas eksperimen dan metode diskusi pada kelas kontrol.
2. Melaksanakan proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran
konstruktivisme dengan model generative learning X
1
. 3.
Melakukan posttest T
2
untuk mengukur hasil belajar fisika siswa setelah diajar menggunakan model pembelajaran konstruktivisme dengan model
generative learning pada kelas eksperimen dan menggunakan metode diskusi pada kelas kontrol.
4. Menganalisis T
1
dan T
2
untuk mengetahui hasil belajar fisika siswa yang dinyatakan dalam bentuk angka-angka.
5. Menganalisis T
2
untuk mengetahui penguasaan konsep siswa setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran konstruktivisme dengan
model generative learning pada kelas eksperimen dan menggunakan metode diskusi pada kelas kontrol.
6. Menganalisis T
2
untuk mengetahui bagaimana peningkatan hasil belajar fisika siswa
setelah pembelajaran
menggunakan model
pembelajaran konstruktivisme dengan model generative learning pada kelas eksperimen dan
menggunakan metode diskusi pada kelas kontrol. 7.
Membandingkan T
2
pada kelas eksperimen dengan T
2
pada kelas kontrol untuk mengatahui pengaruh penerapan pembelajaran konstruktivisme dengan
smodel generative learning.
3
Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 200, h. 126
8. Menerapkan uji staristik yang cocok untuk menentukan apakah pengaruh
penerapan pembalajaran konstruktivisme dengan model generative learning itu signifikan atau tidak.
G. Variabel Penelitian