109
4.1.2 Hasil Penelitian Siklus I
Kegiatan siklus I merupakan tindakan lanjutan setelah melihat data yang diperoleh pada prasiklus. Kegiatan pembelajaran siklus I dilaksanakan dengan
menerapkan pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik pancingan kata kunci. Pemaparan hasil penelitian siklus I diawali dengan
memaparkan proses pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik pancingan kata kunci berdasarkan hasil instrumen deskripsi
perilaku ekologis, catatan harian guru, dan sosiometri. Pemaparan selanjutnya mengenai peningkatan hasil keterampilan menulis argumentasi berupa perolehan
nilai tes keterampilan menulis argumentasi setelah siswa melaksanakan pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik
pancingan kata kunci. Sementara itu, penjelasan mengenai perubahan perilaku berupa deskripsi lima karakter siswa, yaitu keaktifan, kedisiplinan, kejujuran,
kepercayaan diri, dan kemampuan bekerja sama dan berbagi siswa. Hasil penelitian siklus I diuraikan sebagai berikut.
4.1.2.1 Proses Pembelajaran Menulis Argumentasi melalui Media Gambar
Karikatur Teknik Pancingan Kata Kunci Siklus I
Proses pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik pancingan kata kunci pada siklus I dilaksanakan dalam tiga tahap sesuai
dengan rencana pembelajaran. Pada tahap pendahuluan, guru mengondisikan dan melakukan apersepsi dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada siswa
mengenai pembelajaran menulis argumentasi yang akan dilaksanakan. Berdasarkan deskripsi perilaku ekologis, pada tahap tersebut, siswa terlihat cukup
110
antusias dengan kehadiran guru. Interaksi yang baik juga terjalin antara guru dan siswa. Siswa bersedia menjawab dan mengemukakan pendapatnya mengenai
tujuan dan manfaat pembelajaran. Namun, masih ada beberapa siswa yang duduk di bangku belakang terlihat kurang memperhatikan dan asyik berbicara dengan
teman sebangkunya. Setelah dipancing dengan pertanyaan, siswa tersebut pun akhirnya mau memperhatikan dengan baik. Respon positif siswa menjadi awal
yang baik karena sebagian besar siswa terlihat antusias terhadap pembelajaran yang berlangsung.
Pada tahap inti, siswa diberi pemahaman tentang hakikat menulis argumentasi dan penerapan media gambar karikatur dan teknik pancingan kata
kunci dalam menulis argumentasi. Siswa diberi pancingan kata kunci untuk mengungkapkan gagasan dan pendapatnya mengenai topik yang terkandung
dalam gambar karikatur. Kegiatan tersebut dilakukan melalui proses tanya jawab dengan siswa. Berdasarkan catatan harian guru, selama proses tersebut, hanya
beberapa siswa yang terlihat aktif menanggapi, berkomentar, dan bertanya. Setelah siswa mulai memahami penerapan model tersebut, siswa membentuk
kelompok dan berdiskusi tentang gambar karikatur yang disajikan guru untuk menentukan kata-kata kunci, mengembangkannya menjadi kalimat berproposisi,
merumuskan topik, dan membuat kerangka argumentasi. Berdasarkan hasil sosiometri, sebagian besar kelompok telah melaksanakan diskusi dengan baik.
Kegiatan diskusi berlangsung baik, tertib, dan lancar. Ada beberapa siswa yang terlihat kurang aktif. Namun, guru segera mendekati dan memberi pengarahan
sehingga kegiatan diskusi dapat berlangsung dengan baik. Pada saat membacakan
111
hasil diskusi, siswa juga terlihat masih kurang percaya diri. Ada pula beberapa perwakilan kelompok yang masih ragu dengan hasil menulis argumentasi dan
merasa canggung untuk membacakan hasilnya di depan kelas. Oleh karena itu, guru selalu memberi motivasi kepada siswa supaya siswa lebih percaya diri.
Proses pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik pancingan kata kunci yang berlangsung pada siklus I diabadikan dalam
dokumentasi foto. Gambar 1 berikut ini memperlihatkan proses pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik pancingan kata kunci
pada siklus I.
Gambar 1. Proses Pembelajaran Menulis Argumentasi melalui Media Gambar Karikatur Teknik Pancingan Kata Kunci Siklus
I
112
Gambar 1 memperlihatkan proses pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik pancingan kata kunci siklus I. Gambar
pertama dan kedua memperlihatkan siswa yang semangat dan antusias melaksanakan kegiatan pembelajaran. Namun, ada beberapa siswa yang terlihat
masih belum menyimak penjelasan guru dengan baik. Pada gambar ketiga, guru terlihat mengondisikan siswa yang tidak melaksanakan diskusi dengan baik. Pada
gambar terakhir, beberapa siswa putra terlihat kurang aktif dalam kegiatan diskusi.
Kegiatan inti pada pertemuan kedua adalah siswa mendiskusikan tulisan argumentasi yang telah dikerjakan sebagai hasil pekerjaan rumah dan melakukan
revisi dengan berbekal data-data yang diperoleh sebagai hasil penugasan. Berdasarkan catatan harian guru, kegiatan tersebut berlangsung dengan baik.
Namun, beberapa siswa mengaku kesulitan memperoleh data-data dan informasi yang berkaitan dengan topik. Namun, kekurangan tersebut dapat diatasi dengan
diskusi kelompok yang memungkinkan siswa untuk bertukar informasi, sedangkan kegiatan revisi dan menulis kembali karangan argumentasi dilakukan
secara individu. Hasil revisi tersebut dinilai oleh guru sebagai data tes menulis argumentasi siklus I.
Hasil catatan harian guru juga menunjukkan bahwa kegiatan pada tahap penutup sudah berlangsung dengan baik. Siswa dan guru melakukan refleksi dan
menyimpulkan hasil pembelajaran. Guru pun memberikan masukan terhadap kesulitan-kesulitan yang dialami siswa. Siswa dihimbau dan diberi tugas untuk
berlatih menulis argumentasi di rumah.
113
Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran menulis argumentasi melalui media gambar karikatur teknik
pancingan kata kunci pada siklus I sudah berlangsung dengan baik sesuai dengan rencana pembelajaran meskipun masih belum maksimal. Hal tersebut disebabkan
masih ada beberapa siswa yang menunjukkan perilaku negatif selama mengikuti proses pembelajaran siklus I. Kekurangan-kekurangan yang muncul selama proses
pembelajaran digunakan guru sebagai refleksi untuk dapat diperbaiki pada pembelajaran siklus II.
4.1.2.2 Peningkatan Keterampilan Menulis Argumentasi Siswa setelah