58 untuk mengukur pencapaian hasil belajar siswa setelah tindakan.
Dengan adanya pretes dan postes, peneliti dapat mengukur tingkat keberhasilan penerapan model pembelajaran gabungan antara PBL
dan TPS.
F. Instrumen Penelitian
Instrumen sangat terkait dengan obyek penelitian. Instrumen penelitian dapat dikatakan valid jika instrumen yang digunakan dapat
mengukur apa yang hendak diukur Sukardi: 2009. Dengan adanya instrumen penelitian, maka akan mempermudah dalam pengumpulan data
untuk pengambilan kesimpulan. Instrumen penelitian yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Instrumen Lembar Observasi
Instrumen lembar observasi berupa check list digunakan sebagai pedoman dalam mengamati pelaksanaan model pembelajaran
gabungan yang diterapkan selama proses belajar mengajar
berlangsung dengan memperhatikan aktivitas siswa yang berkaitan dengan pelaksanaan model pembelajaran gabungan antara PBL dan
TPS dilaksanakan di dalam kelas. Lembar observasi berisi indikator-indikator pelaksanaan model
pembelajaran gabungan antara PBL dan TPS pada mata pelajaran PSKO di kelas XI TKR. Pelaksanaan pengisian lembar observasi
dilakukan oleh
pengamat selama
kegiatan belajar-mengajar
berlangsung dengan memberikan centangan pada lembar observasi sesuai dengan pengamatan yang dilakukan. Penilaian yang dilakukan
59 berdasarkan indikator yang ditetapkan untuk kemudian dilakukan
pengamatan secara visual selama proses pembelajaran. Selanjutnya lembar observasi yang dilakukan dengan
mengukur aktivitas siswa dalam melaksanakan model pembelajaran gabungan. Observasi yang dilakukan dengan menggunakan sistem
kategori category system. Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 134, sistem kategori adalah sistem pengamatan yang membatasi pada
sejumlah variabel, dalam hal ini pengamat hanya memperhatikan kejadian-kejadian yang masuk ke dalam kategori aktivitas atau
partisipasi murid. Dalam observasi yang dilakukan, aspek yang diobservasi dibatasi pada aktivitas siswa dalam pembelajaran PSKO
dengan menggunakan model PBL dan aktivitas siswa dalam pembelajaran PSKO dengan menggunakan model TPS.
Kategori aktivitas tersebut berupa indikator yang disusun berdasarkan karakteristik-karakteristik yang terdapat pada model
pembelajaran PBL dan TPS. Indikator yang disusun memperhatikan aktivitas siswa di dalam kelas selama model pembelajaran gabungan
antara PBL dan TPS dilaksanakan. Indikator no. 1 sd 5 menunjukkan aktivitas siswa berdasarkan model pembelajaran PBL, sedangkan
indikator no. 6 sd 10 menunjukkan aktivitas siswa berdasarkan model pembelajaran TPS. Adapun kisi-kisi instrumen lembar observasi yaitu
sebagai berikut: