Observasi II Refleksi II
59 berdasarkan indikator yang ditetapkan untuk kemudian dilakukan
pengamatan secara visual selama proses pembelajaran. Selanjutnya lembar observasi yang dilakukan dengan
mengukur aktivitas siswa dalam melaksanakan model pembelajaran gabungan. Observasi yang dilakukan dengan menggunakan sistem
kategori category system. Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 134, sistem kategori adalah sistem pengamatan yang membatasi pada
sejumlah variabel, dalam hal ini pengamat hanya memperhatikan kejadian-kejadian yang masuk ke dalam kategori aktivitas atau
partisipasi murid. Dalam observasi yang dilakukan, aspek yang diobservasi dibatasi pada aktivitas siswa dalam pembelajaran PSKO
dengan menggunakan model PBL dan aktivitas siswa dalam pembelajaran PSKO dengan menggunakan model TPS.
Kategori aktivitas tersebut berupa indikator yang disusun berdasarkan karakteristik-karakteristik yang terdapat pada model
pembelajaran PBL dan TPS. Indikator yang disusun memperhatikan aktivitas siswa di dalam kelas selama model pembelajaran gabungan
antara PBL dan TPS dilaksanakan. Indikator no. 1 sd 5 menunjukkan aktivitas siswa berdasarkan model pembelajaran PBL, sedangkan
indikator no. 6 sd 10 menunjukkan aktivitas siswa berdasarkan model pembelajaran TPS. Adapun kisi-kisi instrumen lembar observasi yaitu
sebagai berikut:
60 Tabel 9. Kisi-kisi instrumen lembar observasi
No. Aspek yang
Diobservasi
Indikator
1 Aktivitas siswa
dalam pembelajaran
PSKO dengan model PBL
Perhatian siswa saat guru mempresentasikan materi
2 Keaktifan siswa dalam mencari jawaban atas
persoalan masalah 3
Keaktifan siswa dalam memecahkan persoalan masalah
4 Kemandirian siswa dalam mengerjakan tugas
5 Antusias siswa dalam mengerjakan tugas
6 Aktivitas siswa
dalam pembelajaran
PSKO dengan model TPS
Siswa mendapat tempat duduk yang sesuai dengan teman kelompok
7 Keaktifan siswa selama pembelajaran
8 Aktivitas siswa ketika bersosialisasi dalam
kelompok 9
Aktivitas siswa saat berdiskusi 10
Keaktifan siswa dalam memberi pendapat