Model Pembelajaran Kajian Teori 1.
21 pemberian berbagai situasi bermasalah yang berdasarkan fakta ataupun
masalah yang telah dirancang dan bermakna kepada siswa yang berfungsi sebagai bahan untuk invenstigasi, penyelidikan, hingga proses
pemecahan, dan hasil. Strategi pemecahan masalah yang telah dikembangkan dewasa ini dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
pemecahan masalah yang dikembangkan oleh Solso, pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz, pemecahan masalah sistematis, inkuiri
biologi, inkuiri jurisprudensial, inkuiri sosial, strategi pemecahan masalah ideal, dan strategi belajar berbasis masalah Made Wena, 2011: 53.
Menurut Dewey dalam Trianto 2009: 91, Problem Based Learning adalah interaksi antara stimulus dengan respon-respon,
merupakan hubungan antara dua arah belajar dan lingkungannya. Lingkungan memberikan masukan kepada siswa berupa bantuan dan
masalah, sedangkan sistem syaraf otak berfungsi menafsirkan bantuan itu secara efektif sehingga masalah yang dihadapi dapat diselidiki,
dinilai, dianalisis serta dicari pemecahannya dengan baik. PBL terdiri dari menyajikan kepada siswa situasi masalah yang autentik dan
bermakna yang dapat memberikan kemudahan kepada mereka untuk melakukan penyelidikan dan inkuiri.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa PBL merupakan suatu model pembelajaran dengan menghadapkan siswa pada permasalahan-
permasalahan sebagai langkah dalam proses pembelajaran. Proses yang dilalui tersebut dengan memecahkan masalah bukan sebagai
suatu bentuk penerapan aturan yang telah dikuasai melalui kegiatan belajar terdahulu, melainkan merupakan suatu proses untuk
22 mendapatkan seperangkat aturan pada tingkat yang lebih tinggi.
Dengan proses berfikir siswa untuk memecahkan masalah, maka proses pembelajaran lebih ditekankan pada pemecahan masalah.
Tiap-tiap model pembelajaran memiliki dasar teori sebagai ciri- ciri penting yang membedakan suatu model pembelajaran dengan
model pembelajaran yang lainnya. Dalam PBL terdapat ikhtisar sebagai dasar suatu model yang dapat diterapkan dalam pembelajaran. Ikhtisar
terdiri dari landasan teori yang membangun model pembelajaran tersebut, pengembang teori, hasil belajar, ciri pengajaran, dan
karakteristik lingkungan dalam pembelajaran. Menurut Trianto 2009: 26 Model pembelajaran PBL memiliki ikhtisar sebagai berikut:
Tabel 1. Ikhtisar model pembelajaran PBL
No. Ciri-ciri Penting
Pembelajaran Problem Based Learning
1 Landasan Teori
Teori Kognitif; Teori Konstruktivis 2
Pengembangan Teori Dewey; Vygotsky; Piaget
3 Hasil Belajar
Keterampilan akademik dan inkuiri 4
Ciri Pengajaran Proyek berdasarkan inkuiri yang
dikerjakan dalam kelompok 5
Karakteristik Lingkungan Fleksibel, lingkungan berpusat pada
inkuiri Pembelajaran PBL membangun cara berfikir siswa secara
struktural hingga dalam tahap memecahkan permasalahan melalui proses berfikir. Teori belajar kognitif menekankan pada proses belajar
secara berkesinambungan yang tepat dan serasi dengan struktur kognitif yang dibangun siswa. Sedangkan teori belajar konstruktivis
merupakan landasan pembelajaran kontekstual. Dimana membangun pengetahuan sedikit demi sedikit, kemudian hasilnya diperluas melalui
konteks yang terbatas Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni, 2007: 116.