120 Director In Charge
Chief Executive
Secretary Main dealers Operation Div.
Coordinatin g Regions 1 Dept. Coordinating Regions 2 Dept.
Sparepart Operation Dept. Technical Service Opr. Dept.
Retail Sales Department Marketing Divisi
Customer Care Department MRD, Log., Support Dept.
Fin. Adm, Budget Risk Mgt Finance Adm Department
Budget Department Risk Management Dept.
General Support Dept. Biz. Strategy Plan PDCA Dept.
Biz. Control Dept. Human Capital Dept.
Legal Sub Dept.
F. Struktur Organisasi Head Office
121
G. Penghargaan dan Manpower Astra Motor
Dari tahun ke tahun, Astra telah terpilih menjadi salah satu perusahaan terbaik di Indonesia dari berbagai institusi. Sebagai market leader
di industrinya, Astra selalu berusaha mengambil satu langkah ke depan. Dari waktu ke waktu Astra telah mendapat begitu banyak penghargaan, berikut
tiga penghargaan terakhir yang telah diraih Astra : 1.
ASEAN Best Public Companies 2011, 2.
Indonesia Best Public Companies 2011 for Automobiles and Components category,
3. Best Whealth Creators 2011 pada Indonesia SWA 100 Award
berdasarkan metode Whealth Added Index. Dan untuk Manpower Astra sendiri, perusahaan telah memiliki begitu banyak
karyawan. Sesuai dengan cita-cita awal pendiri bahwa perusahaan merupakan agen pertumbuhan ekonomi nasional dan wadah besar lapangan pekerjaan,
maka per Januari 2012, Divisi Astra Motor telah memiliki 3.524 karyawan yang tersebar di Head Office, 11 region, dan 124 Sales Office.
122
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini penulis akan membahas mengenai hasil pengumpulan data dan hasil pengolahan data. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan,
penulis membuat kuesioner yang kemudian dibagikan kepada responden. Penulis melakukan penelitian penyebaran kuesioner di beberapa Sales Office
SO PT. Astra International Tbk – Honda Regional Yogyakarta yang terletak
di 5 daerah yaitu Jombor, Kaliurang, Cokroaminoto, Godean, dan Bantul. Sebelum melakukan penelitian, penulis terlebih dahulu melakukan
pertemuan dengan Ibu Septi selaku staf bagian PGA Personal General Affair
di PT. Astra International. Hal ini dilakukan untuk memperoleh ijin dan sejumlah informasi atau keterangan yang diperlukan oleh penulis untuk
melakukan penelitian. Dari pertemuan tersebut perusahaan memberikan satu syarat kepada penulis sebelum melakukan penelitian. Syarat tersebut adalah
magang bekerja di bagian PGA HRD dalam jangka waktu 1 bulan, dan terhitung sejak tanggal 8 Mei 2012 sd 8 Juni 2012, penulis telah
melaksanakan kegiatan magang selama 1 bulan. Setelah mendapat ijin penelitian dari perusahaan, penulis memulai kegiatan penelitian penyebaran
kuesioner yang dimulai ketika magang sudah masuk minggu ke 3 dari
123
tanggal 21 Mei 2012 hingga tanggal 26 Mei 2012. Dalam proses penelitian penulis menetapkan sampel salesman PT. Astra International Tbk
– Honda sebanyak 60 responden dari yang ditetapkan dengan rumus Slovin dengan
tingkat kesalahan alpha 5. Untuk pengambilan sampel, digunakan teknik purposive sampling,
yaitu pengambilan sampel dilakukan berdasarkan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tersebut antara lain karyawan yang dijadikan sebagai responden
merupakan salesman perusahaan. Hal ini dikarenakan salesman memiliki tingkat kesulitan kerja yang tinggi dikarenakan adanya tuntutan pemenuhan
target-target penjualan dalam waktu yang relatif pendek. Kemudian karyawan yang dijadikan responden adalah tenaga pemasar salesman yang telah
bekerja minimal selama 6 bulan. Dengan pertimbangan bahwa dalam kurun waktu tersebut karyawan sudah mulai merasakan beban dan tekanan dalam
pekerjaan yang muncul akibat target-target yang diberikan perusahaan. Adapun proses penyebaran kuesioner yang dimulai tanggal 21 Mei sd
tanggal 26 Mei 2012 tidak memiliki kendala yang berarti dikarenakan para salesman
yang menjadi responden bersama dengan supervisor masing-masing Sales Office
SO tempat studi kasus sangatlah kooperatif. Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap
Kinerja Salesman PT. Astra International Tbk – Honda.
124
Setelah data didapatkan oleh penulis kemudian data di-input dengan menggunakan Microsoft Office Exel 2007. Analisis data yang digunakan
dalam penelitian ini berupa pengujian instrumen uji validitas dan reliabilitas, uji normalitas, uji linearitas, dan regresi. Pengolahan data dalam penelitian ini
menggunakan program software berupa SPSS 16.0 for Windows dan Microsoft Office Excel
2007.
A. Pengujian Instrumen
1. Uji Validitas Uji validitas dilakukan dengan menggunakan teknik Product Moment
Pearson antara masing-masing item dengan skor total item tersebut. Yang
digunakan adalah bila nilai koefisien korelasi item total r
tabel
, maka item yang bersangkutan dinyatakan valid. Untuk responden yang berjumlah 60 dan
alpha 5 diperoleh r
tabel
seebesar 0,254. Nilai r
tabel
ini selanjutnya digunakan untuk kriteria validitas item-item kuesioner. Untuk dapat dinyatakan valid
koefisien item total harus lebih besar dari 0,254. Tabel V.1
Koefisien Validitas Variabel Kecerdasan Emosional
Pertanyaan r
item-total
r
tabel
Status Ranah Intrapribadi
Pertanyaan 1 Pertanyaan 2
0.455 0.226
0.254 0.254
Valid Tidak Valid
125 Pertanyaan 3
Pertanyaan 4 Pertanyaan 5
Pertanyaan 6 Pertanyaan 7
Pertanyaan 8 Pertanyaan 9
Pertanyaan 10 Pertanyaan 11
Pertanyaan 12 Pertanyaan 13
Pertanyaan 14 Pertanyaan 15
0.475 0.365
0.375 0.561
0.517 0.337
0.463 0.429
0.492 0.449
0.589 0.444
0.253 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Tidak Valid
Ranah Antarpribadi
Pertanyaan 16 Pertanyaan 17
Pertanyaan 18 Pertanyaan 19
Pertanyaan 20 Pertanyaan 21
Pertanyaan 22 Pertanyaan 23
Pertanyaan 24 0.478
0.415 0.511
0.594 0.597
0.568 0.527
0.533 0.209
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 0.254
0.254 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Tidak Valid