222
Buku Guru Kelas VII SMPMTs
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
toleransi, gotong royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif
dan peduli lingkungan dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.
2.2. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
3.8. Mendeskripsikan interaksi antarmakhluk hidup dan lingkungannya.
3.9. Mendeskripsikan pencemaran dan dampaknya bagi makhluk hidup.
3.10 Mendeskripsikan tentang penyebab terjadinya pemanasan global dan
dampaknya bagi ekosistem.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret menggunakan,
mengurai, merangkai, memodiikasi,dan membuat dan ranah abstrak menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandangteori.
4.12.Menyajikan hasil observasi terhadap interaksi makhluk hidup dengan
lingkungan sekitarnya. 4.13.Menyajikan data dan informasi tentang
pemanasan global dan memberikan usulan tentang penanggulangan masalah.
C. Pembelajaran pada Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan
1. Alokasi Waktu dan Subtopik Pembelajaran dan penilaian topik Interaksi Makhluk Hidup
dengan Lingkungan memerlukan waktu 15 jam pelajaran atau 7 TM
dengan asumsi 5 JPminggu diorganisasikan menjadi dua kali TM, yakni 3 JP dan 2 JP. Pengorganisasian 7 TM tersebut adalah sebagai berikut:
223
Ilmu Pengetahuan Alam
Tatap Muka ke- Materi
1 Konsep Lingkungan
2 Apa yang Kamu Temukan Dalam Suatu Lingkungan?
3 Interaksi dalam Ekosistem Membentuk Suatu Pola
4 Bentuk-bentuk Saling Ketergantungan
5 Perubahan Lingkungan dan Pencemaran
6 Pemanasan Global
7 Reviu dan Presentasi Tugas Kelompok
2. Pertemuan I: Konsep Lingkungan 2 JP a. Materi Untuk Guru
Tatap muka I dimaksudkan untuk mengantarkan peserta didik kepada pemahaman tentang konsep lingkungan, melatih kesadaran
peserta didik tentang hakikat dirinya dan keberadaan dirinya dalam suatu lingkungan melalui kegiatan pengamatan terhadap suatu
lingkungan makro yang direkayasa oleh peserta didik dalam suatu kegiatan pengamatan.
Istilah lingkungan berasal dari kata “Environment”, yang memiliki makna “The physical, chemical, and biotic condition surrounding
an organism”. Berdasarkan istilah tersebut, maka lingkungan secara umum diartikan sebagai segala sesuatu di luar individu. Segala sesuatu
di luar individu merupakan sistem yang kompleks sehingga dapat memengaruhi satu sama lain. Kondisi yang saling memengaruhi ini
membuat lingkungan selalu dinamis dan dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi dan seberapa besar komponen lingkungan itu dapat
memengaruhi dengan kuat. Ada saatnya berubah menjadi baik dan tidak menutup kemungkinan untuk berubah menjadi buruk. Perubahan itu
dapat disebabkan oleh makhluk hidup dalam satu lingkungan tersebut. Lingkungan terdiri atas dua komponen utama, yaitu:
1 Komponen biotik, terdiri atas makhluk hidup seperti: manusia, hewan, tumbuhan, dan jasad renik.
224
Buku Guru Kelas VII SMPMTs
2 Komponen biotik, terdiri atas benda-benda mati seperti: air, tanah, udara, cahaya, dan sebagainya.
Gambar 9.1 Komponen-komponen lingkungan
b Pembelajaran
1 Tujuan Esensial Peserta didik dapat menjelaskan konsep lingkungan dan komponen-
komponennya. 2 Kegiatan Pembelajaran
a Pendahuluan Untuk memeroleh perhatian dan memotivasi peserta didik
tunjukkanlah posisi gambar suatu kawasan dan minta peserta didik untuk mengungkapan apa yang mereka lihat dalam gambar tersebut.
b Inti Secara berkelompok, peserta didik melakukan kegiatan “Mempelajari
Lingkungan”, melakukan pengamatan terhadap suatu lingkungan yang direkayasa oleh peserta didik dalam kerja ilmiahnya. Kemudian
menuliskan hasil kerjanya sesuai kreasi peserta didik, dan
225
Ilmu Pengetahuan Alam
mendiskusikan hasilnya. Doronglah peserta didik untuk tidak takut salah; yang penting prosedur dilakukan dengan benar dan aman.
Elaborasi lebih lanjut ke keterampilan proses IPA kaitkan dengan hasil kegiatan peserta didik: observasi – inferensi – komunikasi serta
manfaat belajar IPA bagi peserta didik. c Penutup
Lakukan releksi serta penugasan. 3 Alat, Bahan, dan Media
Alat dan bahan sesuai kegiatan “Mempelajari Lingkungan”. 4 Sumber Belajar
a Buku pegangan bagi peserta didik. b Sumber lain yang relevan misalnya buku atau majalah ekologi dan
internet.
3. Pertemuan II: Apa yang Kamu Temukan dalam Suatu Lingkungan 3 JP