Ruang Teknologi Pertanian Perencanaan Lanskap Agrowisata Perdesaan Berbasis Ecovillage Di Desa Ketep, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang

Tabel 19. Rencana Penggunaan Ruang Untuk Aktivitas Agrowisata Aktivitas Desa Ketep Keterangan Luas m 2 Daya tampung orang Pelayanan Wisata Terpusat di Dusun Ketep, tersebar di masing-masing dusun Penyambutan 1000 - Tersebar di masing-masing dusun Parkir mobilbus 7000 250 Terpusat di ruang pelayanan Parkir motor 100 500 Beribadah 2500 1000 Tersebar di masing – masing objek wisata MCK 1000 50 Menikmati makanan 1000 500 Registrasi 100 - Terpusat di Dusun Ketep Belanja 3000 1500 Terpusat di Ketep dan tersebar di masing-masing dusun Agrowisata dan Wisata Umum Budidaya 10000 2500 Dusun Ketep dan Gondangsari Pengemasan hasil 1000 500 Dimasing-masing dusun Pengolahana limbah pertanian 1000 500 Dusun Gondangsari Memerah sapi 100 50 Dusun Puluhan Menikmati pemandangan 7000 - Photo shuting 1000 -

3. Ruang Non Agrowisata 1

Ruang Penyangga Ruang ini berfungsi sebagai pemisah antara ruang agrowisata dengan ruang konservasi. Ruang ini akan banyak diisi oleh lahan pertanian masyarakat setempat yang tidak dikembangkan sebagai tempat ataupun objek wisata. Disini tidak terdapat aktivitas wisata sehingga fasilitas wisatapun juga ditiadakan. Area penyangga ini lebih ditujukan sebagai tempat untuk produksi masyarakat dalam usahanya memenuhi kebutuhan rumah tangga mereka. Tabel 19. Pengembangan Ruang, Aktivitas dan Fasilitas Agrowisata Ruang Sub Ruang Aktivitas Tipe Aktivitas Intesitas Aktivitas Fasilitas Ruang Agrowisata  Ruang Tanaman Hias dan Buah  Pengamatan aktivitas budi daya oleh petani  Menikmati pemandangan lanskap pertanian dan pegunungan yang ada disekitar tapak  Bersantai, istirahat, berfoto.  Memetik buah, membeli tanaman hias  Pasif dan aktif  Intensif  rumah makan, saung peristirahatan, parkir, gedung pusat tanaman hias, gedung pengelola, papan informasi.  Ruang Teknologi Pertanian  Pengamatan dan praktek inovasi teknologi berupa pembuatan pakan ternak  Pengamatan aktivitas kemasyarakatan dan kebudayaan Desa Ketep  Pengamata ragam tanaman hias warga  Mengamati arsitektur rumah warga  Pasif dan aktif  Intensif dan semi intensif  Gedung pembuatan pakan, koridor taman, parkir, nursery tanaman hias warga, saung, toilet  Ruang Tanaman Sayuran  Pengamatan dan mencoba secara langsung budi daya tanaman, out bond, istirahat, bersantai, pengamatan terhadap kehidupan masyarakat  Pasif dan Aktif  Intensif dan semi intensif  Area pembibitan, lahan percobaan, fasilitas outbond sederhana, saung istirahat, area penerimaan, pasar, gedung pengelola  Ruang Peternakan  Pengamatan terhadap aktivitas peternakan  Pengamatan dan turut serta dalam proses pengolahan produk  Bersantai, istirahat  Pengamatan terhadap kehidupan bermasyarakat  Pasif dan aktif  Intensif dan semi intensif  Gedung pengolahan produk, kandang komunal, tempat beristirahat, jalan, toilet, rumah makan,