Hasil Observasi Analisis Data

Tahap penggunaan pada kedua kelas eksperimen dan kontrol memiliki tahapan pembelajaran yang sama, hanya saja pada kelompok eksperimen diberikan pembelajaran dengan menggunakan media kartu domino sedangkan kelompok kontrol tidak menggunakan media kartu domino, oleh karena itu penggunaan media kartu domino dapat membuat nilai siswa meningkat dibandingkan dengan yang tidak menggunakan media kartu domino. Pada pertemuan pertama dan kedua kelompok eksperimen, mulanya guru memberikan sedikit ulasan mengenai konsep sistem sirkulasi darah, agar bertujuan untuk membuat siswa menjadi termotivasi. Lalu siswa diarahkan membentuk kelompok untuk bermain kartu domino yang telah dimodifikasi, siswa dibagikan LKS dan diberikan arahan mengenai permainan kartu domino. Siswa mencari jawaban sendiri dari pertanyaan yang terdapat pada permainan kartu domino, yang diawali dengan tulisan “START”, setelah itu siswa mengisi lembar LKS untuk didiskusikan dan dipresentasikan. Setelah itu guru memberikan tanya jawab yang terdapat di lembar LKS, dan menjelaskan materi untuk memperkuat pemahaman siswa. Pada pertemuan pertama dan kedua kelompok kontrol, mulanya guru memberikan ulasan mengenai konsep sistem sirkulasi darah untuk memberikan motivasi kepada siswa dan mengarahkan siswa untuk membentuk 5 kelompok diskusi. Setelah itu siswa dibagikan lembar LKS dan mencari sendiri jawaban di masing-masing buku, setelah itu siswa mendiskusikan dan mempresentasikan hasil diskusi pada setiap kelompok dan diadakan tanya jawab oleh guru, setelah itu guru memberikan penjelasan mengenai materi sistem sirkulasi darah dengan menggunakan media kartu untuk memperkuat pemahaman konsep. Peningkatan siswa didukung juga oleh hasil analisis lembar observasi . Berdasarkan hasil observasi terhadap guru mengenai keterlaksanaan kegiatan guru dalam melakukan tahap pembelajaran, menunjukkan bahwa pengajar telah melakukan tahapan kegiatan pembelajaran dengan baik. Berdasarkan hasil observasi yang dihubungkan dengan hasil belajar siswa, terlihat adanya perubahan tingkat hasil belajar yang lebih baik. Hal ini terlihat dari perolehan data posttest yang meningkat. Faktor yang mendukung keberhasilan belajar dengan menggunakan media modifikasi kartu domino ini tidak terlepas dari motivasi dan bimbingan yang diberikan oleh guru dalam peningkatan mutu belajar siswa serta bagaimana interaksi dan komunikasi dengan baik antara siswa dan guru sehingga terciptanya suasana kelas yang kondusif dan nyaman untuk belajar bagi para siswa. Selain itu faktor yang mendukung keberhasilan dalam proses belajar mengajar juga disebabkan karena media modifikasi kartu domino merupakan media yang baru digunakan oleh sekolah tersebut, sehingga siswa merasa termotivasi dalam proses pembelajaran dengan dihadirkan media kartu yang memiliki gambar yang menarik, konsep yang simpel sehingga mudah diingat dan sederhana. Media Kartu sebagai media pembelajaran memiliki banyak kelebihan, diantaranya media ini memiliki kata-kata dan gambar yang simpel dan mudah diingat, mudah dibuat, dengan bahan-bahan yang murah dan mudah didapat. Sehingga siswa merasa termotivasi dalam proses pembelajaran dan siswa dapat memahami konsep pembelajaran dengan baik. Maka, berdasarkan olah data dan pembahasan yang di dapat, diperoleh kesimpulan bahwa media modifikasi kartu domino berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem sirkulasi darah.