Kompetensi Inti KI Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Akidah Akhlak Melalui Metode Pembelajaran PAIKEM Tipe Jigsaw Dan Index Card Match di MTs Jam'iyyatul Khair Ciputat
Allah karena kurang sempurna pengabdiannya, takut atau khawatir kalau- kalau Allah tidak senang padanya dan menghukumnya karena apa yang
telah ia lakukan. Orang tidak dikatakan takut hanya karena menangis dan mengusap air matanya, tetapi karena takut melakukan sesuatu yang
mengakibatkan ia disiksa karena perbuatannya. Dari pengertian khauf bisa dilakukan dengan cara senantiasa
mengerjakan apa yang diperintahkan oleh Allah swt dan meninggalkan laranganNya. Sifat khauf ini muncul disebabkan seseorang telah benar
akidahnya berakidah Islam yang meyakini keberadaan Allah yang mengenalNya melalui sifat-sifat Allah di antaranya ialah Allah Yang Maha
Wujud, Maha Melihat, Maha Tahu, Maha Mendengar, dsb. Dengan begitu, karena mengenal Allah dengan baik, dia akan senantiasa merasa diawasi dan
akan senantiasa dimintai pertanggungjawaban atas segala yang dia lakukan. c.
Pengertian Taat
Taat menurut bahasa berarti tunduk, patuh, dan setia. Menurut istilah taat biasa diartikan tunduk dan patuh terhadap segala perintah dan aturan
yang berlaku. Taat kepada Allah berarti patuh kepada perintah dan aturan- aturan yang dibuat oleh Allah dalam segala hal. Ketaatan pada Allah ini
sifatnya mutlak tanpa ada keraguan dan tidak ada tawar menawar dalam segala aspek kehidupan. Baik aturan itu berhubungan dengan ibadah
kepadaNya maupun aturan yang berhubungan dengan berinteraksi dengan sesame manusia dan makhluk yang lainnya.
Ketaatan yang kedua ialah taat kepada Nabi Muhammad. Ketaatan ini pun mutlak, sebagaimana ketaatan kepada Allah swt. Iniberarti taat kepada
Rasul, berarti taat kepada Allah, demikian juga sebaliknya. Hal ini terbukti ayat yang mengulang kata “taatilah” pada perintah taat yang kedua.
Rasulullah bersabda:
ْره ي ا ْ ع ََ ع طا ْ قف ْي ع طا ْ م ق هَ ا مَ سو هْي ع ََ َ ص ََ ْ سر ْ ع ر
ََ صع ْ قف ْي صع ْ مو
“Dari Abu Hurairah dari Rasulullah saw, bahwa beliau bersabda: “Barangsiapa mentaatiku sungguh dia telah mentaati Allah, barangsiapa