Indikator Pencapaian Kompetensi Materi Pembelajaran

bermaksiat kepadaku maka dia telah bermaksiat kepada Allah.” HR. Muslim Ketaatan yang ketiga ialah perintah taat kepada pemimpin. Hanya saja ketaatan kepada pemimpin ini tidaklah mutlak, tetapi mempunyai syarat, yaitu selama pemimpin tersebut berpegang kepada kitab Allah dan RasulNya. d. Pengertian Taubat Taubat secara bahasa berarti “kembali”. Secara istilah, taubat berarti kembali ke jalan yang benar dengan didasari keinginan yang kuat dalam hati untuk tidak kembali melakukan dosa-dosa yang pernah dilakukan sebelumnya. Taubat adalah menyadari, menyesali dan berhenti dari berbagai perbuatan atau perilaku yang menyebabkan dosa yang telah dilakukan, kemudian memohon ampun kepada Allah swt Yang Maha Pengampun, selanjutnya adalah berusaha untuk tidak mengulangi perbuatan dosa tersebut Sebagai manusia biasa, bukan malaikat ataupun Nabi yang memiliki sifat ma‟shum terjaga dari perbuatan dosa, secara langsung atau tidak langsung, sengaja atau tidak sengaja, kerap kali akan bersinggungan dengan yang namanya kesalahan atau dosa. Setiap kali melakukan kesalahan atau perbuatan yang dilarang oleh agama, hendaknya segeralah bertaubat dan memohon ampun kepada Allah. Dan jika perbuatan itu ada kaitannya dengan sesame manusia, segeralah meminta maaf dan memberikan kebaikan padanya. Allah Maha Pengampun atas segala dosa- dosa hambaNya, yang kecil maupun yang besar kecuali dosa syirik atau menduakan Allah. Firman Allah menyatakan: ْ رِ طت ْلا ح و ْي اَ َتلا ح ََ َ ا “Sesungguhnya Allah itu menyukai orang-orang yang bertaubat dan Dia menyukai orang- orang yang membersihkan diri.” Taubat terbagi ke dalam dua bentuk, yaitu Taubat kepada Allah contohnya: kita pernah meninggalkan sholat lima waktu, tidak berpuasa pada bulan Ramadhan, berjudi,melawan orang tua dsb. Kedua ialah taubat kepada manusia atau minta maaf kepadanya atas kekhilafan yang pernah diperbuat contohnya: menyinggung perasaan orang lain, perbuatan kita merugikan orang lain, dsb. Oleh sebab itu manusia tidak boleh putus asa akan ampunan Allah sepanjang masih ada kesempatan untuk bertaubat segeralah bertaubat dan jangan mengulangi perbuatan yang salah dan dosa lagi.

E. Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Pertama sampai dengan keempat a. Kegiatan Pendahuluan 1 Guru mengajak semua siswa berdoa untuk mengawali pelajaran. 2 Guru mengecek kehadiran siswa 3 Guru mengkondisikan siswa baik secara fisik maupun psikis untuk mengikuti pembelajaran 4 Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, guru mengingatkan singkat terkait materi. 5 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai 6 Guru memberikan contoh mengenai perilaku ikhlas b. Kegiatan Inti 1 Mengamati  Siswa membaca yang terkait dengan materi yaitu ikhlas, taat, khauf, dan taubat.  Guru menyampaikan sedikit soal mengenai materi ikhlas, taat, khauf, dan taubat. 2 Menanya  Mengadakan tanya jawab tentang isi dari soal beserta cara penyelesaiannya 3 Mengumpulkan informasimencoba  Peserta didik dibentuk menjadi beberapa kelompok dan berdiskusi mengenai materi.  Peserta didik saling berpindah kelompok menjadi tim expert dan saling menjelaskan materi masing-masing yang di peroleh di kelompok awal. 4 Menalarmengasosiasi  Setiap kelompok membuat kesimpulan dari semua penjelasan jubir 5 Mengomunikasikan  Perwakilan setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil dari kesimpulan kelompok  Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari penjelasan tersebut sesuai yang terdapat dalam buku teks peserta didik pada kolom rangkuman. 6 Kegiatan Penutup  Guru Menambahkan beberapa hal yang belum terbahas serta mengajak siswa untuk membuat kesimpulan.  Guru menginformasikan bahan ajar untuk pertemuan berikutnya.  Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan salam dan pesan untuk tetap semangat belajar dan salam.

F. Kegiatan Pembelajaran

2. Pertemuan kelima a. Kegiatan Pendahuluan 1 Guru mengajak semua siswa berdoa untuk mengawali pelajaran. 2 Guru mengecek kehadiran siswa. 3 Guru mengkondisikan siswa baik secara fisik maupun psikis untuk mengikuti pembelajaran. 4 Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, guru mengingatkan singkat terkait materi. 5 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. b. Kegiatan Inti 1 Mengamati  Siswa mengamati power point dan tayangan video. 2 Menanya  Mengadakan tanya jawab mengenai apa yang di amati oleh siswa 3 Mengumpulkan informasimencoba  Peserta didik dibentuk menjadi beberapa kelompok dan berdiskusi mengenai materi.  Peserta didik saling berpindah kelompok menjadi tim expert dan saling menjelaskan materi masing-masing yang di peroleh di kelompok awal.  Peserta didik kembali ke kelompok awal dan menerima kartu dari guru yang masing-masing kartu terdapat pertanyaan dan jawaban.  Peserta didik mencari atau mencocokkan pertanyaan dan jawaban dari masing-masing kartu. 4 Menalarmengasosiasi  Setiap kelompok membuat kesimpulan dari serangkaian kegiatan sebelumnya mengenai materi 5 Mengomunikasikan  Perwakilan setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil dari kesimpulan kelompok  Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari penjelasan tersebut sesuai yang terdapat dalam buku teks peserta didik pada kolom rangkuman. c. Kegiatan Penutup 1 Guru Menambahkan beberapa hal yang belum terbahas serta mengajak siswa untuk membuat kesimpulan. 2 Guru memberikan soal posttest 3 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan salam dan pesan untuk tetap semangat belajar dan salam.

G. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik penilaian a. Penilaian sikap : penilaian diri b. Penilaian pengetahuan : terlampir c. penilaian keterampilan : projek d. Penilaian sosial : penilaian teman sejawat kelompok 2. Instrumen penilaian a. Instrument penilaian sikap LEMBAR PENILAIAN DIRI Nama Peserta Didik : Kelas : Sikap yang dinilai : PETUNJUK 1. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti 2. Berilah tanda cek √sesuai dengan apa yang kamu rasakan No Pernyataan Selalu Sering Kadang- kadang Jarang 1 Saya bersedekah karena ingin di puji oleh orang 2 Menerima dengan ikhlas atas pemberian Allah 3 Saya mau

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Index Card Match di Kelas III SDN Cempaka Putih 1 Ciputat Timur

0 14 210

Penerapan Metode Pembelajaran make a Match Card dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata pelajaran Fiqh di MTs. Nasyatulkhair Depok

0 6 150

Pengaruh Metode Index Card Match dalam pembelajaran PAI terhadap prestasi belajar siswa SMP Dharma Karya UT Tangerang Selatan

2 10 189

Pengaruh Penggunaan Strategi Active Learning Dengan Metode Index Card Match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

0 7 166

Pengaruh penerapan metode index card match terhadap hasil belajar siswa di MTs Islamiyah Ciputat

0 5 172

Peningkatan keaktifan belajar ips materi permasalahan sosial melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas iv mi. “fathurrachman” jakarta selatan

0 4 125

Peningkatan keaktifan belajar IPS materi permasalahan social melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas IV MI. “Fathurrachman” Jakarta Selatan

0 3 125

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI METODE INDEX CARD MATCH Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Proses Pembelajaran Biologi Melalui Metode Index Card Match Pada Siswa Kelas VII C SMP Negeri 2 Colomadu Tahun

0 2 13

Metode Index Card Match Meningkatkan Prestasi Belajar PKn

0 0 5

UPAYA MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII C SMP NEGERI 1 KEBASEN MELALUI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH

0 0 12