Dasar Hedonisme Dasar - Dasar Motivasi Kerja Guru

1 Guru sebagai pengajar Seorang guru harus menampilkan pribadi sebagai cendikiawan scholar serta sebagai pengajar teacher, dengan demikian guru harus menguasai bidang disiplin ilmu scientific discipline dan cara mengajarkan atau menyampaikan materinya ke peserta didik. 2 Guru sebagai pengajar dan juga pendidik Pribadi seorang guru juga harus mencerminkan seorang pendidik dengan menguasai ilmu yang akan diajarkan, menguasai cara mengajarkan dan mengadministrasikannya, serta memiliki wawasan dan pemahaman tentang kependidikan 3 Guru sebagai pengajar, pendidik, dan juga agen pembaharuan dan pembangunan masyarakat Seorang guru mampu mengajar dan mendidik dalam situasi apapun individu dan kelompok, baik dalam kelas, di luar kelas, formal maupun non-formal, serta informal sesuai dengan keragaman karakteristik dan kondisi objektif peserta didik dengan lingkungan dan kontekstualnya lebih luas lagi sebagai penggerak dan pelopor pembaharuan dan perubahan masyarakat dimana ia berada Sardiman A.M menyatakan peran guru dalam kegiatan belajar- mengajar adalah guru sebagai informator, organisator, motivator, pegarahdirector, inisiator, transmitter, fasilitator, mediator, dan evaluator. 27 Pendapat lain dalam buku Model-Model Pembelajaran mengenai peran guru berkaitan dengan kompetensi guru diantaranya, guru melakukan diagnosis terhadap perilaku awal siswa, guru membuat rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, guru melaksanakan proses pembelajaran, guru sebagai pelaksana administrasi sekolah, guru sebagai komunikator, guru mampu mengembangkan ketermpilan diri, guru dapat mengembangkan potensi anak, dan guru sebagai pengembang kurikulum di sekolah. 28 Dari beberapa pernyataan di atas, maka penulis menyimpulkan bahwa peran seorang guru itu tidak hanya mengajar dan dibawah ini akan diuraikan beberapa peran guru : a Guru sebagai pengajar informator 27 Sardiman, Op. cit., h. 144-146 28 Rusman, Model-Model Pembelajaran, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2010, cet. 2, h. 59-65 Dikatakan dalam buku Asas-asas Kurikulum , “guru adalah seseorang yang menyebabkan orang lain mengetahui atau mampu melaksanakan sesuatu atau yang memberi pengetahuan kepada orang lain”. Sesuai dengan definisi tersebut sudah jelas bahwa seorang guru memiliki peran sebagai pengajar atau penyampai informasi berupa ilmu pengetahuan untuk para peserta didik. b Guru sebagai organisator Seorang guru harus mampu mengelola kegiatan akademik, semua komponen yang berkaitan dengan kegiatan belajar-mengajar haus dapat diorganisasikan dengan baik sehingga mencapai efektifitas dan efesiensi dalam belajar pada diri siswa. c Guru sebagai pembimbing Seorang guru tidak hanya berperan sebagai pendidik, akan tetapi guru juga berperan sebagai pembimbing agar peserta didik dapat menemukan dan memecahkan masalahnya sendir, mengenal diri sendiri, dan beradaptasi dengan lingkungannya. d Guru sebagai penghubung Maksud penghubung disini adalah guru sebagai mediator dan fasilitator. Seorang guru harus mampu menjadi media untuk menampung aspirasi, masalah, kebutuhan, minat dan tuntutan masyarakat dan mampu menjadi fasilitas agar peserta didik mengalami kemudahan dalam proses belajar-mengajar. e Guru sebagai motivator Peran guru sebagai motivator sangatlah penting, guru harus pandai merangsang dan memberikan dorongan kepada peserta didik untuk meningkatkan semangat belajar mereka, sehingga hasil belajar peserta didik meningkat dan tujuan pembelajaran tercapai.