Pekerja Yang Memenuhi Syarat

betul-betul dapat dikatakan memenuhi syarat, meskipun hal ini dapat dirubah pada waktunya melalui latihan dan pendidikan. Meskipun ada beberapa pekerja yang memenuhi syarat, tetapi jumlah mereka sangat kecil, sehingga mereka tidak dapat dianggap memadai atau mewakili kelompok pekerja bersangkutan. Pekerja yang dianggap dapat mewakili kelompoknya adalah yang keterampilan dan prestasinya adalah rata-rata dari kelompok itu. Ia belum tentu merupakan pekerja yang memenuhi syarat. Jika kelompok pekerja itu seluruhnya atau sebagian besar terdiri dari pekerja yang memenuhi syarat maka salah satu atau beberapa pekerja yang memenuhi syarat ini mungkin dapat dianggap sebaai pekerja mewakili kelompoknya. Pengertian standar waktu pada dasarnya ialah waktu untuk suatu pekerja atau operasi yang harus dapat dicapai oleh seorang pekerja biasanya yang memenuhi syarat dan yang bekerja secara biasa dengan cukup mempunyai minat untuk melakukan pekerjaan itu. Oleh karena itu, maka tenaga peneliti secara teoritis senantiasa harus mendasarkan penelitiannya antara lain pada pekerja biasa yang memenuhi syarat. Dalam praktek hal ini tidaklah mudah. Dalam hubungan ini ada baiknya memperhatikan lebih mendalam apa yang diartikan dengan “biasa”.

3.7.2. Pekerja “Biasa”

20 Pekerja biasa hanya ada dalam angan-angan. Pekerja yang betul biasa tidak ada seperti juga “keluarga biasa” atau “manusia biasa”. Pengertian ini 20 Ibid, hal.56 merupakan buah pikiran ahli statistik. Manusia merupakan pribadi sendiri-sendiri dan tidak ada dua orang yang betul-betul sama. Namun pada manusia jika diambil dalam jumlah besar, misalnya dari suatu negara atau daerah perbedaan sifat yang dapat diukur seperti tinggi dan berat badan, cenderung memberikan pola yang jika digambarkan secara grafik disebut “kurve penyebaran normal”. Ambil saja misalnya sifat tinggi badan: banyak negara di Eropa tinggi badan rata-rata untuk pria adalah 5 kaki 8 inci 172 cm. Jika suatu rombongan manusia terdiri dari orang Eropa Barat maka sejumlah besar dari orang-orang ini tingginya akan berada antara 5 kaki 7 inci dan 5 kaki 9 inci 170-175 cm. Jumlah orang yang tinggi badannya kurang atau lebih besar dari ini akan semakin kecil, semakin tinggi badan mendekati ujung yang paling tinggi dan paling pendek.

3.7.3. Membandingkan Tingkat Kerja Yang Diamati Dengan Standar

21 Mungkinkan secara tepat membandingkan tingkat kerja yang diamati dengan standar teoritis? Ya dengan pengalaman lama. Kembali lagi pada orang yang berjalan: kebanyakan orang jika ditanya akan dapat menentukan tingkat kecepatan jalan seseorang. Semula dimulai dengan penggolongan tingkat kecepatan seperti pelan, sedang atau cepat. Dengan sedikit pengalaman orang dapat mengatakan: “kira-kira 3 mil per jam, kira-kira 4 mil per jam atau sekitar 5 mil per jam” atau dalam kilo meter. Tetapi jika seorang cukup pintar terus-menerus harus memperhatikan orang yang berjalan dengan kecepatan yang berbeda-beda pada sesuatuwaktu ia akan dapat mengatakan: orang itu 21 Ibid, hal.65 berjalan dengan kecepatan 2,5 mil per jam dan yang ini dengan kecepatan 4,5 mil per jam dan dalam batas tertentu dia benar pula. Untuk dapat mencapai ketepatan dalam pikirannya, ia harus mencapai suatu tingkat tertentu di mana ia dapat membandingkan tingkat-tingkat yang dilihat dan yang diamatinya. Dan inilah yang dikerjakan oleh tenaga peneliti kerja dalam menetapkan tingkat keterampilan dan karena operasi yang diamatinya lebih rumit daripada seseorang yang berjalan tanpa beban, maka pendidikannya memerlukan waktu yang jauh lebih lama. Pertimbangan kecepatan jalan hanya diadakan pada tingkat pertama pendidikan tenaga penelitian kerja, dan memang ada banyak persamaannya dengan macam pekerjaan yang harus ditetapkan tingkatnya. Menurut pengalaman dalam hal ini lebih baik digunakan film atau demonstasi yang sungguh-sungguh operasi industri. Kepercayaan terhadap ketepatan penetapan tingkat seseorang hanya dapat diperoleh melalui pengalaman dan praktek yang lama pada sekian banyak macam operasi dan kepercayaan ini sangat penting dan malahan mutlak untuk seorang tenaga peneliti kerja. Ia mungkin akan perlu mempertahankan pendiriannya dan pertimbangannya terhadap manajemen, mandor kerja dan wakil pekerja, jika ia tidak dapat melakukan ini dengan keyakinan maka kepercayaan semua pihak itu atas kesanggupannya akan cepat hilang dan jika hal ini terjadi maka sebaiknya ia berhenti saja mempraktekkan penelitian waktu. Ini salah satu sebab mengapa para petatar boleh mencoba mengadakan segera penelitian metode sesudah mengalami pendidikan dalam waktu pendek, tetapi sekali-kali tidak boleh mencoba menetapkan standar waktu-terkecuali jika dibimbing oleh seorang ahli-jika belum