sebesar94.Ketercapaian indikator “berusaha keras menyelesaikan tugas tepat waktu” pada pertemuan 1 yaitu sebesar 88 sedangkan
pertemuan 2 sebesar 94. Ketercapaian indikator “berusaha keras
untuk menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan secara lisan maupun tertulis
” pada pertemuan 1 dan 2 yaitu sebesar 91.
d. Refleksi Siklus I
Pada pelaksanaan siklus I telah terjadi peningkatan pada variabel minat yang dilihat dari kondisi awal rata-rata minat siswa 24
meningkat menjadi 85. Pada awalnya peneliti menetapkan target untuk rata-rata minat siswa 75 dan setelah pelaksanaan siklus I rata-rata
minat belajar siswa yang diperoleh telah melampaui target yang ditetapkan oleh peneliti yaitu 85. Pada variabel prestasi belajar juga
terjadi peningkatan yang dilihat dari kondisi awal 57 meningkat menjadi 75. Pada awalnya peneliti menetapkan target untuk prestasi
belajar 70 dan setelah dilaksanakan penelitian siklus I prestasi belajar yang diperoleh siswa telah melampaui target yang ditetapkan oleh
peneliti yaitu menjadi 75. Adapun kendala dalam penelitian tersebut adalah pemutaran media yang sempat terhambat karena listrik mati, dan
tersitanya waktu ketika membuat karangan, karena menunggu 2 siswa yang belum bisa menulis dengan lancar.
Solusi yang diambil untuk mengatasi kendala tersebut yaitu, ketika mati listrik guru dengan cepat memutar rencana pembelajaran dengan
mengajak siswa untuk bernyanyi terlebih dahulu sambil menunggu listrik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menyala kembali. Setelah listrik menyala guru mengajak siswa untuk menyaksikan media kembali. Ketika waktu tersita dengan menunggu 2
siswa yang belum selesai mengarang, guru kemudian meminta teman yang belum maju bercerita supaya maju kedepam untuk bercerita.
e. Hasil Siklus I
1 Minat Belajar Siswa
Hasil siklus I yaitu ketercapaian minat belajar siswa berdasarkan hasil pengamatan dan skala minat siswa. Rata-rata minat belajar
siswa pada siklus I berdasarkan hasil pengamatan adalah sebagai berikut.
Tabel 4.4. : Rata-rata Minat Belajar Siswa Berdasarkan Pengamatan Siklus I
No Nama
S1P1 S1P2 Jumlah Rata-
rata Setelah
dikonversi ke standar
100 Kategori
1 YYM
12 15
27 13.5
79.4 Baik
2 NRA
12 15
27 13.5
79.4 Baik
3 DF
12 15
27 13.5
79.4 Baik
4 JFA
10 12
22 11
64.7 Cukup
5 AGDC
10 11
21 10.5
61.8 Cukup
6 KAY
12 15
27 13.5
79.4 Baik
7 AHAP
15 16
31 15.5
91.2 Sangat Baik
8 AIP
13 12
25 12.5
73.5 Baik
9 AYKN
10 12
22 11
64.7 Cukup
10 AGDK 10
12 22
11 64.7
Cukup 11 BFC
10 12
22 11
64.7 Cukup
12 BNRS 13
15 28
14 82.4
Sangat Baik 13 BK
12 15
27 13.5
79.4 Baik
14 CNK 15
15 30
15 88.2
Sangat Baik 15 CDO
16 17
33 16.5
97.1 Sangat Baik
16 DVAPN 12
14 26
13 76.5
Baik 17 DS
12 15
27 13.5
79.4 Baik
18 DPA 12
15 27
13.5 79.4
Baik 19 DGW
15 15
30 15
88.2 Sangat Baik
20 IKHG 12
15 27
13.5 79.4
Baik 21 IRB
12 12
24 12
70.6 Baik
22 KDAN 12
15 27
13.5 79.4
Baik 23 KSM
12 15
27 13.5
79.4 Baik
24 MNP 12
14 26
13 76.5
Baik 25 MPAN
10 14
24 12
70.6 Baik
26 MS 10
12 22
11 64.7
Cukup 27 NR
15 16
31 15.5
91.2 Sangat Baik
28 PI 10
14 24
12 70.6
Baik 29 SBCW
12 15
27 13.5
79.4 Baik
30 SAM 12
15 27
13.5 79.4
Baik 31 SPM
10 12
22 11
64.7 Cukup
32 STT 10
12 22
11 64.7
Cukup 33 YB
12 12
24 12
70.6 Baik
34 RERJ 12
15 27
13.5 79.4
Baik Jumlah nilai minat siswa
2594.1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rata-rata nilai minat siswa 76.3
Baik Jumlah siswa yang memiliki minat belajar
minimal pada kategori baik berdasarkan pengamatan
26 Siswa Persentase siswa yang memiliki minat belajar
minimal pada kategori baik berdasarkan pengamatan
76
Keterangan : S1P1 : Siklus 1 Pertemuan 1
S1P2 : Siklus 1 Pertemuan 2
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa 5 siswa memiliki minat belajar pada kategori sangat baik, 21 siswa memiliki minat belajar
pada kategori baik, 8 siswa memiliki minat belajar pada kategori cukup dan tidak ada siswa memiliki minat belajar pada kategori kurang maupun
sangat kurang. Berdasarkan kriteria keberhasilan, maka diketahui bahwa dua puluh enam siswa 76 dari tiga puluh empat siswa telah memenuhi
kriteria keberhasilan yaitu memiliki minat belajar minimal pada kategori minimal baik.
Siklus dalam penelitian ini akan dihentikan jika 75 siswa memiliki minat belajar minimal pada kategori baik. Berdasarkan hasil
pengamatan, diketahui bahwa 76 siswa memiliki minat belajar minimal pada kategori minimal baik. Meskipun sudah mencapai kriteria yang
diharapkan, namun penelitian ini perlu dilanjutkan ke siklus II untukmeningkatkan validitas penelitian. Oleh karena itu, pelaksanaan
siklus II sebagai triangulasi waktu untuk menjamin efek penerapan untuk meningkatkan minat bukan hanya suatu kebetulan.
2 Prestasi Belajar
Hasil prestasi belajar siswa pada siklus 1 setelah dikenakan tindakan dengan menggunakan multimedia dan setelah dilakukan
perhitungan terjadi peningkatan pada rata-rata kelas yang pada kondisi awal 76,14 meningkat menjadi 76,63 dan terjadi peningkatan pada siswa
yang lulus KKM, pada kondisi awal siswa yang lulus KKM hanya 57 meningkat menjadi 79,92. Hasil prestasi belajar siswa pada siklus 1
dapat dilihat pada tabel 4.5 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.5 : Hasil Prestasi Belajar Siswa pada Siklus 1
No Nama
Nilai Kategori
1 YYM
75 Tuntas
2 NRA
75 Tuntas
3 DF
70 Belum Tuntas
4 JFA
70 Belum Tuntas
5 AGDC
75 Tuntas
6 KAY
70 Belum Tuntas
7 AHAP
80 Terlampaui
8 AIP
80 Terlampaui
9 AYKN
75 Tuntas
10 AGDK
75 Tuntas
11 BFC
80 Terlampaui
12 BNRS
80 Terlampaui
13 BK
85 Terlampaui
14 CNK
85 Terlampaui
15 CDO
85 Terlampaui
16 DVAPN
80 Terlampaui
17 DS
80 Terlampaui
18 DPA
85 Terlampaui
19 DGW
85 Terlampaui
20 IKHG
80 Terlampaui
21 IRB
85 Terlampaui
22 KDAN
85 Terlampaui
23 KSM
85 Terlampaui
24 MNP
85 Terlampaui
25 MPAN
85 Terlampaui
26 MS
80 Terlampaui
27 NR
80 Terlampaui
28 PI
80 Terlampaui
29 SBCW
80 Terlampaui
30 SAM
80 Terlampaui
31 SPM
80 Terlampaui
32 STT
85 Terlampaui
33 YB
80 Terlampaui
34 RERJ
80 Terlampaui
Jumlah nilai siswa 2720
Rata-rata nilai siswa 80
Jumlah siswa yang memiliki nilai tuntas dan melampaui KKM
31 Siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No Nama
Nilai Kategori
Persentase siswa yang memiliki nilai tuntas dan melampaui KKM
91 Keterangan :
KKM : 75 Nilai 75
: Terlampaui Nilai = 75
: Tuntas Nilai 75
: Belum Tuntas Dari data hasil prestasi belajar siswa diatas terbukti terjadi
peningkatan prestasi belajar, baik pada jumlah siswa yang tuntas KKM maupun pada nilai rata-rata kelasnya.Dilihat dari jumlah siswa yang
mencapai KKM atau lulus KKM meningkat dari 57 menjadi 91 dan rata-rata kelasnya juga meningkat dari 76,14 meningkat menjadi 80,0.
Jumlah siswa yang mencapai KKM sudah melampaui target yang ditetapkan oleh peneliti. Awalnya peneliti mempunyai target 70,
setelah dilakukan tindakan meningkat menjadi 91.Untuk lebih jelas dapat dilihat pada grafik 4.2.
Gambar Diagram 4.2: Grafik Hasil Peningkatan Siswa yang Lulus KKM
20 40
60 80
100 Kondisi Awal
Target Siklus 1
Dilihat dari grafik 4.2 dapat disimpulkan terjadi peningkatan pada siswa yang lulus KKM , dan untuk peningkatan rata-rata dapat
dilihat pada grafik 4.3.
Gambar Diagram 4.3: Grafik Peningkatan Nilai Rata-rata Siswa
Dari grafik 4.3 terjadi peningkatan nilai rata-rata kelas siswa yang pada kondisi awal 76,14 dan target yang ditetapkan oleh peneliti
80,0, setelah dikenakan tindakan mencapai target yaitu 80,0. Dari seluruh hasil rata-rata kelas dan pencapaian KKM menunjukkan
bahwa terjadi peningkatan pada variabel prestasi belajar dan terbukti bahwa multimedia dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV
pada mata pelajaran PPKn.
3. Data Siklus II