Pemilihan Subjek Penelitian Teknik Pengolahan dan Analisis Data

23 evaluasi PNPM terdahulu, yang sebagian besar dilakukan di daerah perkotaan dan pada komunitas padi sawah. Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan yaitu pada April sampai Mei 2011. Adapun jadwal pelaksanaan penelitian dapat dilihat pada Lampiran 1.

3.3 Pemilihan Subjek Penelitian

Populasi sampling pada penelitian ini adalah seluruh rumahtangga miskin di Desa Kemang. Adapun populasi sasaran pada penelitian ini adalah anggota rumahtangga miskin penerima stimulan PNPM MP. Penentuan rumahtangga contoh sampel dilakukan secara sengaja purposive, dengan mempertimbangkan proporsinya dalam kelembagaan danatau kegiatan yang diintroduksikan oleh PNPM MP di desa ini, dan dengan mempertimbangkan kemungkinan untuk pengolahan data, baik dengan menggunakan tabulasi silang maupun analisis statistik. Total keseluruhan responden pada penelitian ini berjumlah 60 orang yang terdiri dari 30 individu laki-laki yang berasal dari peserta PNPM MP Sosial dasar dan 30 individu perempuan yang tergabung ke dalam SPKP. Untuk memperoleh kejelasan berkenaan semua data sekunder dan informasi berkenaan penyelenggaraan PNPM MP di Desa Kemang, dilakukan wawancara mendalam dengan delapan orang informan enam laki-laki dan dua orang perempuan yang mencakup semua pelaku yang menurut PTO PNPM MP memiliki tanggung-jawab dalam pelaksanaan PNPM MP, antara lain Kepala Desa, Ketua TPK, Sekretaris TPK, Ketua TPU, Pendamping Lokal, Ketua BPD, KPMD Laki-laki dan KPMD Perempuan.

3.4 Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Unit analisis penelitian ini adalah individu ARTM laki-laki dan perempuan. Data primer yang telah terkumpul diedit, untuk kemudian dimasukan entry ke dalam sistem data dalam komputer dengan menggunakan program Microsoft Excel 2007. Dengan menggunakan program PIVOT, data yang sudah di-entry tersebut selanjutnya diolah ke dalam sejumlah tabel frekuensi dan silang, 24 khususnya untuk menyajikan hasil yang akan memperjelas ada tidaknya hubungan antara variabel pengaruh dan terpengaruh sebagaimana disajikan dalam Gambar 1. Selain itu, juga untuk menyajikan informasi yang berbasis pada data sekunder, khususnya berkenaan dengan kondisi di Desa Kemang dan pelaksanaan PNPM MP. Dengan menggunakan program SPSS 16 for windows dilakukan pengolahan data lebih lanjut, utamanya untuk menguji kecenderungan diterima atau ditolaknya sejumlah hipotesis pengarah dalam penelitian ini. Hasil pengolahan data dan pengujian hipotesis tersebut selanjutnya dianalisis dengan mengacu kepada sejumlah pendekatan dan teori yang dirujuk dalam kerangka pemikiran. Pengujian hipotesis penelitian dilakukan dengan menggunakan statistik non parametrik Uji Korelasi Rank Spearman r s . Uji korelasi Rank Spearman dipilih dengan pertimbangan bahwa variabel-variabel bebas dan tidak bebas dalam penelitian ini menggunakan pengukuran dalam skala ordinal. Dalam interpretasi hasil uji statistik, digunakan interpretasi menurut Purnaningsih 2006, yaitu: 1 signifikansi α= 0,05, artinya berhubungan dan signifikan, 2 signifikansi α= 0,10, artinya cukup berhubungan dan cukup signifikan, 3 signifikansi α= 0,20 sampai α= 0,30, artinya kurang baik berhubungan dan tidak signifikan, dan 4 signifikansi α 0,30, artinya tidak baik berhubungan dan sangat tidak signifikan. 25

BAB IV KEADAAN UMUM DESA KEMANG

Dokumen yang terkait

“Efektivitas Pelaksanaan Pembangunan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM –MP) Di Desa Hutapadang Kota Padangsidimpuan Hutaimbaru

1 83 111

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Respon Masyarakat Terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir

4 59 100

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Bidang Agribisnis Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sipogu Kecamatan Arse Kabupaten Tapanuli Selatan.

0 50 136

Efektivitas Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan ( Studi Kasus Irigasi Pertanian Di Desa Aritonang, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara)

3 57 116

Respon Masyarakat Terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Di Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir

4 65 98

Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Terhadap Pengembangan Sosio-Ekonomi Dan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir

0 50 160

Efektivitas Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Desa Pulo Dogom Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara

1 39 106

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (Studi Pada Simpan Pinjam Perempuan/SPP di Desa Napagaluh, Kec. Danau Paris, Kabupaten Aceh Singkil)

4 34 146

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Desa Dolok Hataran Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 55 76