Perencanaan Tindakan Siklus II

commit to user 58 d Hanya beberapa siswa yang bersedia mengajukan pertanyaan saat mulai tidak paham mengenai materi. e Hanya beberapa siswa yang berani secara sukrela mengutarakan pendapat maupun sanggahan, sedangkan yang lain berpartisipasi setelah dimotivasi terus menerus oleh guru. Berdasarkan hasil observasi dan analisis tersebut, peneliti dan guru melakukan refleksi tindakan sebagai berikut: 1 Kondisi siswa yang sangat pasif ini sebaiknya mendorong guru untuk selalu memotivasi siswa agar lebih berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran. 2 Peran guru sebagai mediator dan fasilitator sebaiknya lebih dipertegas karena dalam kegiatan kegiatan diskusi hanya siswa tertentu saja yang berpartisipasi, hal ini perlu dilakukan agar siswa yang belum berpartisipasi tidak lantas patah semangat. 3 Guru sebaiknya menyusun materi dalam bentuk hand out untuk mengantisipasi bila terjadi kekurangan buku paket saat pembelajaran. Selain berguna untuk hal itu, hand out juga berfungsi untuk memudahkan siswa dalam belajar sekaligus membangkitkan motivasi siswa untuk belajar lebih serius.

2. Siklus II

Penerapan pembelajaran akuntansi pada siklus II melalui strategi memulai pembelajaran dengan pertanyaan hampir sama dengan siklus I yakni sebagai berikut:

a. Perencanaan Tindakan Siklus II

Guru bersama peneliti mendiskusikan materi yang akan digunakan dalam penerapan strategi memulai pembelajaran dengan pertanyaan, selain itu juga mendiskusikan rancangan tindakan yang akan dilakukan dalam penelitian ini. Pada kesempatan ini disepakati bahwa pelaksanaan tindakan pada siklus II akan menggunakan materi keluarnya anggota sekutu pada perusahaan firma commit to user 59 dan akan dilaksanakan sama dengan siklus I dalam 1 kali pertemuan 3x45 menit, yakni selasa 10 Mei 2011. Tahap perencanaan tindakan siklus I meliputi rangkaian kegiatan sebagai berikut: 1 Peneliti bersama guru mendiskusikan skenario pembelajaran akuntansi menggunakan strategi memulai pembelajaran dengan pertanyaan, skenario pembelajaran yang akan dilakukan guru adalah sebagai berikut: a Memusatkan perhatian siswa. b Memaparkan tujuan pembelajaran pada siswa. c Menjelaskan aturan strategi yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. d Menjelaskan pokok-pokok materi. e Membagi siswa menjadi 9 kelompok yang terdiri dari 4 – 5 siswa. f Meminta siswa untuk mempelajari materi dan terus memberikan instruksi agar memberi tanda pada materi yang tidak dipahami sebanyak mungkin. g Meminta siswa untuk membahas bersama kelompok poin-poin yang belum diketahui yang sebelumnya telah diberi tanda. h Meminta setiap kelompok menuliskan pertanyaan. Masing-masing kelompok diberi kesempatan menuliskan pertanyaan sebanyak- banyaknya. i Meminta siswa untuk mengumpulkan kertas pertanyaan kemudian merotasinya pada kelompok yang lain. j Meminta masing-masing kelompok untuk mengutarakan jawaban atas pertanyaan yang sebelumnya diterima sehingga terjadi diskusi antar kelompok. k Menyampaikan materi sebagai mediator maupun fasilitator. l Guru bersama siswa merangkum materi.Guru memberi tugas untuk dikerjakan dirumah. commit to user 60 2 Peneliti menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP untuk materi keluarnya anggota sekutu dan likuidasi pada perusahaan Firma dengan menerapkan strategi memulai pembelajaran dengan pertanyaan. 3 Peneliti menyusun instrumen penelitian, yang berupa tes dan non tes. Instrumen tes dinilai dari hasil pekerjaan siswa evaluasi akhir siklus sedangkan instrumen non tes dinilai berdasarkan pedoman observasi yang dilakukan oleh peneliti dengan mengamati partisipasi dan sikap siswa selama proses pembelajaran berlangsung.

b. Pelaksanaan Tindakan Siklus II

Dokumen yang terkait

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI KEUANGAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS XI AKUNTANSI 1 SMK NEGERI 3 SURAKARTA TA

0 29 236

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN METODE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK KANISIUS SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 8 83

Peningkatan prestasi belajar akuntansi melalui penerapan model pembelajaran problem based learning pada siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 6 Surakarta tahun ajaran 2009 2010

0 4 248

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DENGAN MODEL ASSURE PADA SISWA KELAS XI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL 4 SMA NEGERI 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

1 8 198

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS XI SMA ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2009 2010

0 12 104

PENINGKATAN PENGUASAAN KONSEP DALAM PEMBELAJARAN AKUNTANSI MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS X AKUNTANSI 1 SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 1 102

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAM TEACHING PADA SISWA KELAS Peningkatan Prestasi Belajar Akuntansi Melalui Model Pembelajaran Team Teaching Pada Siswa Kelas XI Akuntansi SMK Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 2011/

0 1 16

BAB 1 PENDAHULUAN Peningkatan Prestasi Belajar Akuntansi Melalui Model Pembelajaran Team Teaching Pada Siswa Kelas XI Akuntansi SMK Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 2011/2012.

0 3 11

XI AKUNTANSI SMK MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012 Peningkatan Prestasi Belajar Akuntansi Melalui Model Pembelajaran Team Teaching Pada Siswa Kelas XI Akuntansi SMK Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 13

Persepsi Siswa Mengenai Kompetensi Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 2