Faktor Risiko Keuangan Lanjutan Financial Risk Factors Lanjutan Manajemen Risiko Permodalan Capital Risk Management

496 Laporan Tahunan 2015 PT Indofarma Persero Tbk Menjaga Kinerja Berkelanjutan Untuk Performa yang Prima PT INDOFARMA PERSERO Tbk PT INDOFARMA PERSERO Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2015, 2014 AS OF DECEMBER 31, 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014 31 DESEMBER 2014 AND JANUARY 1, 2014 DECEMBER 31, 2013 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 AND FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014 Dinyatakan dalam Rupiah Penuh Expressed in Full Rupiah Halaman 79 Page

41. MANAJEMEN RESIKO KEUANGAN Lanjutan

41. FINANCIAL RISK MANAGEMENTS Continued

a. Faktor Risiko Keuangan Lanjutan

a. Financial Risk Factors Lanjutan

Pada akhir periode pelaporan, saldo pinjaman dengan tingkat suku bunga mengambang adalah sebagai berikut: As at the end of the reporting period, the Subsidiary’s has the following floating rate borrowings: 2015 2014 Pinjaman bank Jangka pendek – PT Bank Negara Indonesia Catatan 17 20.098.647.104 - Short term bank Loans – PT Bank Negara Indonesia Note 17 Eksposur neto atas risiko arus kas tingkat suku bunga 20.098.647.104 - Net exposure Perseroan menganalisis ekposure tingkat bunga secara dinamis. Berbagai skenario disimulasikan dengan mempertimbangkan berbagai pembiayaan kembali, pembaharuan yang ada, serta alternatif pembiayaan dan lindung nilai The company analyses its interest rate exposureon a dynamic basis.Various scenarios are simulated taking into consideration refinancing, renewal of existing position, alternatif financing and hedging Untuk setiap simulasi,pergerakan tingkat suku bunga yang sama digunakan untuk seluruh mata uang. Berdasarkan skenario ini, Perseroan menghitung dampak laba atau rugi dari pergerakan tingkat suku bunga. Skenario-skenario tersebut dijalankan hanya untuk liabilitas yang mewakili posisi utama yang dikenakan bunga. Simulasi dilakukan setiap kuartal untuk membuktikan bahwa potensi kerugian maksimum masih dalam batasan yang diberikan manajemen. Based on these scenarios, the Group calculates the impact on profit or loss of a defined interest rate shift. For each simulation, the same interest rate shift is used for all currencies. The scenarios are run only for liabilities that represent the major interest-bearing positions. The simulation is done on a quarterly basis to verify that the maximum loss potential is within the limit given by the management.

b. Manajemen Risiko Permodalan

b. Capital Risk Management

Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Perseroan tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu. The primary objective of the Companys capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value. The Company is not required to meet any capital requirements. Perseroan mengelola permodalan untuk menjaga kelangsungan usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada pihak lain yang berkepentingan terhadap Perseroan dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan. The companys manages its capital to safeguard the company ability to continue as a going concern in order to maximize the return to shareholders and benefits for other stakeholders, and to maintain optimal capital structure to reduce the cost of capital. Struktur permodalan Perseroan terdiri dari ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Perseroan terdiri dari modal saham, tambahan modal disetor, dan saldo laba dan pinjaman dan utang bersih terdiri dari sewa pembiayaan, utang bank dikurangi dengan saldo kas dan setara kas. Perseroan ataupun entitas anak tidak diharuskan untuk memenuhi persyaratan permodalan tertentu The capital structure of the Company consists of equity attributable to owners of the Company consists of share capital, additional paid-in capital and retained earnings and net of loans and payables consists of lease liabilities, loans payable to banks net off cash and cash equivalents. Neither the Company nor the subsidiaries are subject to externally imposed capital requirements. Perseroan memonitor permodalan dengan menggunakan rasio pengungkit gearing ratio yang merupakan total pinjaman berdapak bunga dibagi dengan total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Kebijakan Perseroan adalah menjaga rasio pengungkit dalam kisaran dari Perseroan terkemuka di Indonesia untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang rasional. The Company monitors capital using a gearing ratio, which is net debt divided by total equity attributable to equity holders of the parent entity. The Company policy is to maintain its gearing ratio within the range of gearing ratio of the leading companies in Indonesia in order to secure access to finance at a reasonable cost. 497 Annual Report 2015 PT Indofarma Persero Tbk Managing sustainability for Excellent Performance PT INDOFARMA PERSERO Tbk PT INDOFARMA PERSERO Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2015, 2014 AS OF DECEMBER 31, 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014 31 DESEMBER 2014 AND JANUARY 1, 2014 DECEMBER 31, 2013 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 AND FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014 Dinyatakan dalam Rupiah Penuh Expressed in Full Rupiah Halaman 80 Page

41. MANAJEMEN RESIKO KEUANGAN Lanjutan

41. FINANCIAL RISK MANAGEMENTS Continued

b. Manajemen Risiko Permodalan Lanjutan