Pengertian Lembar Kerja Siswa LKS Jenis – jenis LKS

BAB II KAJIAN TEORITIK, KERANGKA BERPIKIR

DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

A. Kajian Teoretik

1. Hakikat Lembar Kerja Siswa

a. Pengertian Lembar Kerja Siswa LKS

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan mendefinisikan Lembar Kegiatan Siswa, bahwa Lembar Kegiatan Siswa adalah suatu bentuk lembar kerja yang berisi pedoman bagi siswa untuk melakukan kegiatan terprogram. 1 Pengertian lain menyebutkan bahwa lembar kegiatan siswa adalah lembaran-lembaran yang berisi tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. 2 LKS termasuk media cetak hasil perkembangan teknologi cetak yang berupa buku dan berisi materi visual, seperti yang diungkapkan oleh Azhar Arsyad. 3 Lembar kegiatan siswa student work sheet adalah lembaran-lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik. Lembar kegiatan biasanya berupa petunjuk atau langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas. Dan, tugas tersebut haruslah jelas kompetensi dasar yang akan dicapainya. 4 Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa LKS merupakan satu alat belajar yang termasuk media cetak yang di dalamnya memuat pedoman bagi siswa untuk melaksanakan kegiatan yang terprogram. Kegiatan tersebut dapat berupa pemberian tugas baik tugas teoritis ataupun tugas praktis. Tugas teoritis misalnya berupa tugas membaca sebuah artikel tertentu, membuat ringkasan dan lain sebagainya, sedangkan tugas praktis dapat berupa kerja laboratorium atau kerja lapangan. 1 Trianto, Mengembangkan Model Pembalajaran Tematik, Jakarta: Prestasi Pustaka,2010, h. 212 2 Poppy Kamalia Devi, dkk, Pengembangan Perangkat Pembelajaran Untuk SMP, Jakarta: PPPPTK IPA, 2009, h. 32. 3 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2011, h. 29 4 Marno, Pengembangan Bahan Ajar, Jakarta: DIPTAIS,2012, cet.2., h. 77

b. Jenis – jenis LKS

Setiap LKS disusun dengan materi-materi dan tugas tertentu yang dikemas sedemikian rupa untuk tujuan tertentu. Berdasarkan pada tujuan pembuatan LKS, LKS terbagi ke dalam beberapa bentuk. Hal ini dikemukakan oleh Muslim Ibrahim. Menurut Muslim Ibrahim Lembar Kerja LKS dibagi ke dalam dua macam: 5 1 Lembar kegiatan yang berisi sarana untuk melatih, mengembangkan keterampilan dan menemukan konsep dalam suatu tema atau sering disebut dengan lembar kegiatan siswa yang tak berstruktur. LKS ini berperan sebagai alat bantu kegiatan peserta didik yang dipakai untuk menyampaikan pelajaran serta alat bantu mengajar yang dapat digunakan untuk mempercepat pelajaran, memberi dorongan belajar pada tiap individu, berisi sedikit petunjuk, tertulis atau lisa untuk mengarahkan kerja pada peserta didik. 2 Lembar kegiatan siswa yang dirancang untuk membimbing siswa dalam suatu proses belajar mengajar dengan tanpa bimbingan dari guru atau biasa disebut informasi dan tugas-tugas. Pada LKS ini telah disusun petunjuk dan pengarahannya, member semangat dan dapat mendorong belajar dan meberi bimbingan pada setiap siswa. Terdapat lima jenis LKS yang umumnya digunakan oleh peserta didik. 6 1 LKS yang membantu peserta didik menemukan suatu konsep LKS jenis ini memuat apa yang harus diakukan peserta didik, meliputi melakukan, mengamati, dan menganalisis 2 LKS yang membantu peserta didik menerapkan dan mengintegrasikan berbagai konsep yang telah ditemukan LKS ini memberikan tugas kepada peserta didik untuk melakukan diskusi, kemudian meminta mereka untuk berlatih memberikan kebebasan berpendapat 5 Trianto, op. cit., h. 212 6 Andi Prastowo, Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif, Yogyakarta: DIVA Press,2011,h.209 3 LKS yang berfungsi sebagai penuntun belajar LKS jenis ini berisi pertanyaan atau isian yang jawabannya terdapat di dalam buku. Fungsi utama LKS ini adalah membantu peserta didik mengahafal dan memahami materi pelajaran. 4 LKS yang berfungsi sebagai penguat Materi pembelajaran yang dikemas didalam LKS ini lebih mengarah pada pendalaman dan penerapan materi pembelajaran yang terdapat di dalam buku pelajaran. LKS ini cocok untuk pengayaan. 5 LKS yang berfungsi petunjuk praktikum Salah satu isi dari LKS ini adalah petunjuk pelaksanaan praktikum.

c. Tujuan dan Fungsi LKS