d. Turnamen Turnamen adalah sebuah struktur di mana game berlangsung. Biasanya
turnamen dilakukan pada akhir minggu atau pada setiap unit setelah guru melakukan presentasi kelas dan kelompok sudah mengerjakan lembar kerja.
Turnamen pertama guru membagi siswa ke dalam beberapa meja turnamen. Empat siswa tertinggi prestasinya dikelompokkan pada meja I, empat siswa
selanjutnya pada meja II dan seterusnya. Kompetisi yang seimbang ini, seperti halnya sistem skor kemajuan individual dalam STAD, memungkinkan para siswa
dari semua tingkat kinerja sebelumnya berkontribusi secara maksimal terhadap skor tim mereka jika mereka melakukan yang terbaik.
e. Penghargaan Kelompok team recognize Setelah turnamen selesai, saatnya menentukan skor tim dan mempersiapkan
sertifikat tim untuk memberi rekognisi kepada tim peraih skor tertinggi. Guru kemudian mengumumkan kelompok yang menang, masing-masing tim akan
mendapat sertifikat atau hadiah apabila rata-rata skor memenuhi kriteria yang ditentukan. Tim mendapat julukan “Super Team” jika rata-rata skor tim tersebut
paling tinggi, “Great Team” apabila rata-rata skor tim tersebut sedang, dan “Good Team” apabila rata-rata skornya paling kecil.
D. Langkah-langkah Dalam Model Pembelajaran Teams Games Tournament
TGT
Adapun langkah-langkah dalam pembelajaran kooperatif dengan model TGT adalah sebagai berikut:
1. Mengajar teach Wina Sanjaya mengatakan “mengajar adalah proses penyampaian informasi
atau pengetahuan dari guru kepada siswa”.
45
Mengajar dengan model pembelajaran TGT sama dengan pembelajaran pada umumnya, yaitu guru
mempresentasikan pelajaran yang akan dibahas. Ketika guru mempresentasikan
45
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008, cet. 5, h. 94
pelajaran, siswa sudah berada pada kelompok-kelompok kecil. Dalam mengajar, guru melakukan kegiatan seperti, pembukaan memotivasi siswa untuk mengikuti
pelajaran, pengembangan memfokuskan dan pemantapan isi dari pembahasan, petunjuk praktek menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
2. Belajar Kelompok team study Selama siswa belajar, anggota kelompok bertugas memahami materi yang
telah dipresentasikan dan membantu anggota kelompok lainnya dalam memahami materi tersebut. Siswa bekerja dalam kelompok yang terdiri atas 4 sampai 6 orang
dengan kemampuan akademik, jenis kelamin, dan ras suku yang berbeda. Setelah guru menginformasikan materi, dan tujuan pembelajaran, kelompok
berdiskusi dengan menggunakan Lembar Kerja Siswa LKS. Dalam kelompok terjadi diskusi untuk memecahkan masalah bersama, saling memberikan jawaban
dan mengoreksi jika ada anggota kelompok yang salah dalam menjawab.
3. Permainan game tournament Permainan diikuti oleh anggota kelompok dari masing-masing kelompok yang
berbeda. Tujuan dari permainan ini adalah untuk mengetahui apakah semua anggota kelompok telah menguasai materi, dimana pertanyaan-pertanyaan yang
diberikan berhubungan dengan materi yang telah didiskusikan dalam kegiatan kelompok.
Siswa berkompetisi di antara tiap anggota kelompok dalam satu meja yang terdiri dari 4-6 orang yang berkemampuan sama homogen.
4. Penghargaan kelompok team recognition Setelah turnamen selesai, diberikan penghargaan rewards kepada kelompok
berdasarkan poin yang diperoleh dari permainan.
E. Bahasan Hasil Penelitian yang Relevan