Subjek II : RN Hasil Penelitian
82
Keterangan dari
key informan
4 senada dengan keterangan yang diberikan oleh
key informan
3 mengenai penyebab subjek berperilaku agresif yakni sebagai berikut:
“Lingkungan sekitarnya mbak. Ada seorang santri yang sekelas dengan RN di mana dia itu sangat cocok dengan RN. Namanya KK. Mereka
mempunyai sifat yang sama, sama-sama suka merendahkan teman. Hal ini dikarenakan keduanya mempunyai kelebihan dalam diri masing-
masing yang bisa diunggulkan. Kalau RN unggul dalam bidang akademik islam. Nah kalau KK ini unggul dalam praktiknya soalnya dia
mempunyai postur tubuh yang besar. Kalau RN kan kecil jadi dia agak
minder.” Rabu, 4 Februari 2015 Menurut keterangan yang disampaikan oleh
key informan
3 dan
key informan
4, maka dapat disimpulkan sementara bahwa subjek RN
berperilaku agresif karena terdapat teman yang mempunyai sifat yang sama atau orang lain yang mempunyai karakteristik keras. Penyebab lain subjek
berperilaku agresif juga disampaikan oleh
key informan
3 sebagai berikut: “Dia ingin mencari perhatian mbak. Kemungkinan besar karena latar
belakang keluarganya yang saya nggak tahu persis sehingga membuat dia merasa kurang kasih sayang. Dengan dia melakukan perilaku-
perilaku seperti itulah dia berharap akan mendapat perhatian dari lingkungannya. Selain itu dulu kan dia sering di ejek sama santri lain
kalo tonggos mbak, nah mungkin juga sekarang ini dia balas dendam gitu.
”
Key informan
3 menambahkan bahwa subjek berperilaku agresif karena
ingin mencari perhatian dari lingkungan sekitarnya melihat latar belakang
keluarganya yang kurang memberinya kasih sayang serta diejek tonggos oleh santri lain.
Menurut pengamatan peneliti yang dibantu oleh beberapa
observer
pendamping , ditemukan beberapa penyebab subjek berperilaku agresif. Pada hari selasa, 18 November 2015
observer
2 menemukan penyebab
83
subjek berperilaku agresif yakni mencari perhatian santri lain dan ingin mengganggu konsentrasi santri lain sedangkan
observer
3 menemukan penyebab subjek berperilaku agresif yakni subjek tidak paham dengan
materi pelajaran yang disampaikan oleh
ustadz
. Pada pengamatan selanjutnya, yakni pada hari Selasa, 25 November
2015
observer
1 menemukan penyebab subjek berperilaku agresif yakni
ingin menggunakan komputer yang sesuai dengan keinginannya, sedangkan
observer
2 menemukan perilaku pendahulu sebelum subjek berperilaku agresif adalah karena iseng, mencari perhatian, serta ingin memamerkan
kemampuan diri. Subjek sendiri pada lembar observasi pribadi mengaku bahwa perilaku agresif yang dilakukannya karena ingin merendahkan orang
lain sama seperi apa yang dia alami dulu, egois, ingin bermain lama, dan iseng.
Key informan
4 memberi keterangan mengenai penyebab subjek berperilaku agresif dengan berkelahi dan telat datang ke kelas.
“Mbak mungkin lebih tahu. Kalo saya ngiranya karena dia ingin balas dendam. Dulunnya kan sering diejek nah sekarang ini dia mungkin mau
balas dendam .” Jumat, 6 Februari 2015
Peristiwa pendahulu penyebab subjek berperilaku agresif yang berasal dari luar diri subjek
antecedent
eksternal yang dijumpai oleh
observer
1 pada pengamatannya hari Minggu, 23 November 2015 dan hari Senin, 15
Desember 2015 adalah terdapat santri lain melakukan kesalahan, terdapat santri yang menghalangi jalan subjek, dan terdapat santri yang tidak dapat
membaca tulisan pada LCD.