Pandangan Guru Terhadap Model Pembelajaran Dalam Pelajaran Sejarah Pandangan Guru Terhadap Pembiasaan Keterampilan Berpikir Evaluasi terhadap Keterampilan Berpikir

137 Tabel 3.23 Pandangan Guru Terhadap Tujuan Pelajaran Sejarah di SMA Jumlah Guru a. Sebagai materi yang harus disampaikan pada siswa, karena tercantum dalam kurikulum b. Membekali materi sejarah sebanyak-banyaknya kepada siswa c. Membekali siswa untuk menjadi warga negara yang baik dan mengembangkan keterampilan berpikir dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan d. Menjadikan siswa dengan ilmu dan pengetahuan agar menjadi ilmuwan 3 - 2 - Jumlah 5 Tabel 3.23 menunjukkan bahwa pada umumnya, 3 orang guru beranggapan bahwa pelajaran sejarah adalah materi yang harus disampaikan pada siswa, karena tercantum dalam kurikulum. Sementara guru yang lain memiliki pendapat yang berbeda, mereka berasumsi bahwa pelajaran sejarah bertujuan untuk membekali siswa agar menjadi warga negara yang baik dan mengembangkan keterampilan berpikir dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan. Keadaan ini menunjukkan belum adanya pemahaman sepenuhnya dari guru mengenai pelajaran sejarah. Mereka hanya memberikan materi, karena telah tercantum dalam kurikulum, tanpa memperhatikan aspek perkembangan siswa, membekali dan mananamkan sikap kebangsaan.

5. Pandangan Guru Terhadap Model Pembelajaran Dalam Pelajaran Sejarah

Selanjutnya pada tabel 3.24, diperoleh data mengenai model pembelajaran yang sesuai untuk pembelajaran sejarah. 138 Tabel 3.24 Pandangan Guru Terhadap Model Pembelajaran Dalam Pelajaran Sejarah Jumlah Guru a. Model yang mengacu pada pendekatan teacher centered b. Model yang mengacu pada pendekatan student centered c. Tidak memerlukan model khusus d. Semua model dapat digunakan dalam pembelajaran sejarah di SMA - 2 - 3 Jumlah 5 Berdasarkan data 3.24, tampak pemahaman guru mengenai penggunaan model pembelajaran cukup baik, diantaranya adalah model yang mengacu pada pendekatan student centered untuk meningkatkan keterampilan berpikir.

6. Pandangan Guru Terhadap Pembiasaan Keterampilan Berpikir

Pandangan guru terhadap model pembelajaran sejarah diperkuat dengan pendapat guru mengenai keterampilan berpikir, yang tercermin pada tabel berikut: Tabel 3.25 Pandangan Guru Terhadap Pembiasaan Keterampilan Berpikir Jumlah Guru a. Sangat diperlukan, untuk melatih keterampilan berfikir siswa, b. Perlu, sebagai tujuan yang harus dicapai dalam pelajaran sejarah di SMA c. Tidak perlu, karena pada dasarnya masing-masing siswa sudah memiliki dasar keterampilan berpikir masing-masing. d. Tergantung dengan kebutuhan 2 3 - - Jumlah 5 Tabel 3.25 di atas menunjukkan bahwa guru perlu melakukan pembiasaan kepada siswa untuk melakukan pembelajaran sejarah dalam rangka melatih keterampilan berpikir siswa. Hal ini dilatarbelakangi pula dengan perkembangan fisik, kognitif dan mental siswa pada masa tersebut, sehingga beberapa guru berpandangan demikian. Untuk mengukur pembiasaan pembelajaran sejarah yang berorientasi pada pengembangan keterampilan berpikir siswa, maka diperlukan adanya suatu evaluasi. 139

7. Evaluasi terhadap Keterampilan Berpikir

Di bawah ini diuraikan mengenai pandangan guru mengenai cara evaluasi yang digunakan dalam mengembangkan keterampilan berpikir siswa. Selanjutnya, akan terlihat pada tabel 3.26 di bawah ini: Tabel 3.26 Evaluasi terhadap Keterampilan Berpikir Jumlah siswa a. Tidak perlu diadakan evaluasi b. Diamati secara langsung selama proses pembelajaran berlangsung c. Dilakukan secara pre test dan post test d. Dilakukan pengtamatan selama pembelajaran berlangsung, dan melaksanakan pre test dan post test - 2 1 2 Jumlah 5 Terlihat pada tabel 3.26 pandangan guru terhadap evaluasi keterampilan berpikir cukup beragam, namun secara umum menunjukkan hal yang positif, di mana evaluasi terhadap pembelajaran sejarah dalam meningkatkan keterampilan berpikir, dilakukan selama pembelajaran berlangsung dan pada akhir pembelajaran. Di sisi lain, pemahaman mengenai tujuan mengajar guru, tidak disesuaikan dengan tujuan pengajaran sejarah, yaitu membekali siswa untuk menjadi warga negara yang baik dan mengembangkan keterampilan berpikir dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan.

8. Cara mengajar guru dalam Pembelajaran Sejarah