Tujuan guru mengajar Pandangan Guru Mengenai Tugas Mengajar

134

c. Kemampuan dan kinerja Guru

Gambaran mengenai kemampuan, kinerja guru dan pandangan terhadap pembelajaran sejarah, hubungannya dengan keterampilan berpikir diperoleh melalui sejumlah pertanyaan, yang dikembangkan dalam instrumen angket, baik angket yang diberikan kepada guru maupun yang diberikan kepada siswa.

1. Tujuan guru mengajar

Pertanyaan pertama adalah mengenai tujuan guru mengajar. Tabel 3.20 Tujuan Guru Mengajar Jumlah Guru a. tugas rutin sehari-hari, yakni menyelesaikan materi b. proses mentransfer ilmu pengetahuan kepada siswa c. sebagai sarana dalam mendapatkan penghasilan d. tanggung jawab profesi secara moril dan mengubah perilaku siswa ke arah yang lebih baik - 2 - 3 Jumlah 5 Berdasarkan jawaban yang diberikan, seperti tampak pada tabel 3.20, diketahui tiga orang guru cenderung berpandangan bahwa tugas mengajar sebagai tanggung jawab profesi secara moril dan mengubah perilaku siswa ke arah yang lebih baik. Dari data tersebut, maka dapat ditarik suatu pemahaman bahwa guru sudah mulai memahami bahwa tugas mengajar bukan hanya sekedar proses mentransfer ilmu pengetahuan kepada siswa, namun juga mendidik. 135

2. Pandangan Guru Mengenai Tugas Mengajar

Tabel 3.21 Pandangan Guru Mengenai Tugas Mengajar Jumlah Guru a. Mengajar adalah panggilan hati, dapat dilakukan siapa pun b. Mengajar dapat dilakukan siapa pun asalkan menguasai materi pelajaran c. Mengajar hanya bisa dilakukan oleh orang yang memiliki sertifikat sebagai pendidik d. Mengajar memerlukan keahlian khusus, hanya mampu dilakukan oleh orang yang memiliki latar belakang pendidikan keguruan dan memiliki sertifikat sebagai pendidik - 2 1 2 Jumlah 5 Berdasarkan data pada tabel 3.21, guru memberikan jawaban yang berbeda antara satu terhadap yang lain. Ada guru yang berpandangan bahwa mengajar dapat dilakukan siapa pun asalkan menguasai materi pelajaran. Dari pendapat tersebut, dapat dipahami bahwa guru ini belum memahami tugas mengajar. Satu orang memberikan jawaban bahwa mengajar hanya bisa dilakukan oleh orang yang memiliki sertifikat sebagai pendidik, dan dua orang guru lainnya memberikan pendapatnya bahwa mengajar memerlukan keahlian khusus, hanya mampu dilakukan oleh orang yang memiliki latar belakang pendidikan keguruan dan memiliki sertifikat sebagai pendidik. Perbedaan ini berakibat pada pemahaman mereka mengenai tujuan mengajar, dan pada implementasinya di kelas, juga berpengaruh pada kemauan dan kemampuan untuk meningkatkan kreativitas dalam mengajar.

3. Pandangan Guru Terhadap Pelajaran Sejarah di SMA