Metode Pengumpulan Data Pengaruh kepemimpinan spiritual terhadap Learning Organization dan kinerja karyawan pada PT. Kanisius.

63 ordinal karena dalam pernyataan tersebut terdapat tingkatan dalam setiap pilihan jawaban pertanyaan. Demikian seterusnya skala bersifat urutan dan tidak bisa dikatakan setara. Digunakan skala Likert karena model ini mempunyai keunggulan, yaitu lebih mudah disusun, lebih teratur, dan responden dapat membaca dengan mudah bagaimana menggunakan skala tersebut. Kelemahannya, model skala ini memerlukan waktu lebih lama untuk mengisinya karena responden harus membaca setiap pertanyaan yang ada Sugiyono, 2007. Pada penelitian ini tidak dilakukan analisis terhadap seluruh anggota populasi, namun hanya terhadap sebagian anggota populasi yang terpilih sebagai sampel untuk menentukan sifat serta ciri yang dikehendaki dari populasi. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling sampel acak sederhana. Penarikan sampel acak sederhana adalah suatu penarikan sampel yang dilakukan terhadap elemen-elemen di dalam populasi yang telah didefinisikan di mana setiap elemen dalam populasi akan memiliki peluang yang sama untuk dijadikan sampel Sugiyono, 2007. Teknik pengambilan sampel acak sederhana dalam penelitian ini dilakukan dengan cara undian lotre. Adapun teknisnya adalah sebagai berikut: - Membuat daftar seluruh karyawan P.T. Kanisius di kantor pusat Jalan Deresan nomor 9, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta, yakni sebanyak 281 nama. - Membuat 281 potongan kertas yang diberi nama karyawan. Misalnya, Rosalia Emmy Lestari. 64 - Kertas digulung dan dimasukkan ke dalam kaleng. - Kaleng yang berisi 281 gulungan kertas tersebut diaduk-aduk, lalu diambil secara acak 125 gulungan. - Nama-nama yang tertera pada gulungan kertas yang diambil dicatat kemudian kepadanya diberikan kuesioner. Lokasi pengambilan sampel dilakukan di kantor Pusat P.T. Kanisius Jalan Deresan nomor 9, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Adapun waktu pengumpulan data akan dilakukan mulai bulan Juli tahun 2015 sampai pertengahan Agustus 2015.

F. Metode Analisis Data

Analisis data dan interpretasinya dibutuhkan dalam setiap penelitian. Tujuannya adalah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan peneliti dalam rangka menjelaskan fenomena yang menjadi objek penelitian. Analisis data dipahami sebagai proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Adapun metode analisisnya dipilih sesuai dengan pola penelitian dan variabel yang diteliti Sugiyono, 2007. Penelitian ini menggunakan model kausalitas atau hubungan pengaruh. Dengan demikian, untuk menguji hipotesis yang diajukan digunakan teknik analisis Stuctural Equation Modeling SEM yang dioperasikan melalui program Amos 18. Teknik analisis melalui Stuctural Equation Modeling SEM memungkinkan peneliti dapat menjawab pertanyaan penelitian yang bersifat dimensional mengukur indikator dari sebuah konsep dan regresif mengukur 65 pengaruh atau derajad hubungan antara faktor yang telah diidentifikasikan dimensinya. Ferdinand 2002 menyatakan beberapa alasan penggunaan program Stuctural Equation Modeling SEM sebagai alat analisis antara lain karena program ini dapat: - mengonfirmasi undimensionalisasi dari berbagai indikator untuk sebuah dimensi konstruk konsep faktor. - menguji kesesuaian ketepatan sebuah model berdasarkan data empiris yang diteliti. - menguji kesesuaian model sekaligus hubungan kausalitas antar- faktor yang dibangun diamati dalam model penelitian. Penelitian ini menggunakan teknik uji koefisien regresi regression weight yang digunakan untuk meneliti seberapa besar pengaruh yang terjadi antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Pada penelitian ini uji koefisien regresi digunakan untuk uji hipotesis H1, H2, H3. Adapun prosesnya meliputi Ferdinand, 2002:

1. Pengembangan Mode

l Teoritis Langkah pertama dalam analisi Structural Equation Model SEM adalah melakukan identifikasi secara teoretis terhadap permasalahan penelitian. Topik penelitian ditelaah secara mendalam dan hubungan antara variabel- variabel yang akan dituangkan ke dalam hipotesis harus didukung oleh justifikasi teori yang kuat. Hal ini dikarenakan fungsi Structural Equation Model SEM adalah untuk mengonfirmasi apakah data observasi sesuai dengan teori atau

Dokumen yang terkait

Pengaruh Learning Organization dan Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. Cabang USU Medan

16 111 106

Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Learning Organization pada PT Pupuk Kujang Cikampek

1 20 128

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan(Studi Pada Karyawan PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta).

0 3 13

PENGARUH MOTIVASI SPIRITUAL DAN GAYA KEPEMIMPINAN SPIRITUAL TERHADAP KINERJA RELIGIUS Pengaruh Motivasi Spiritual Dan Gaya Kepemimpinan Spiritual Terhadap Kinerja Religius (Studi Kasus Pada Bmt.Mitra Mandiri Wonogiri).

0 4 18

PENGARUH MOTIVASI SPIRITUAL DAN GAYA KEPEMIMPINAN SPIRITUAL TERHADAP KINERJA RELIGIUS Pengaruh Motivasi Spiritual Dan Gaya Kepemimpinan Spiritual Terhadap Kinerja Religius (Studi Kasus Pada Bmt.Mitra Mandiri Wonogiri).

0 5 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN (PERSERO) SURAKARTA PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN (PERSERO) SURAKARTA.

0 0 14

pengaruh Motivasi dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Karyawan PT IPHA Laboratoies.

0 1 32

ANALISIS KEPEMIMPINAN SPIRITUAL DAN KOMUNIKASI ORGANISASIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 0 11

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. TIKI PALEMBANG -

0 3 93

Pengaruh kepemimpinan spiritual terhadap Learning Organization dan kinerja karyawan pada PT. Kanisius - USD Repository

0 1 148