Pengangkatan dan pemberhentian direksi
5.4. Pemberhentian anggota direksi
4 antar para anggota Direksi dan antara anggota Direksi dengan anggota Dewan komisaris dilarang memiliki hubungan keluarga sampai de ngan derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun garis kesamping, termasuk hubungan yang tim- bul karena perkawinan. 5 Jika terjadi keadaan yang demikian rapat umum Pemegang saham berwenang memberhentikan salah seorang diantara mereka. 6 anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan berdasarkan keputusan ruPs dengan menyebutkan alasannya. 7 alasan pemberhentian anggota Direksi dilakukan apabila berdasarkan kenyataan anggota Direksi yang bersangkutan: a. Tidak dapat memenuhi kewajibannya yang telah disepakati dalam kontrak manajemen; b. Tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik; c. Tidak melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan danatau ke- tentuan anggaran Dasar; d. Terlibat dalam tindakan yang merugikan Perseroan danatau negara; e. Melakukan tindakan melanggar etika danatau kepatutan yang seharusnya di- hormati sebagai anggota Direksi badan usaha Milik negara. f. Dinyatakan bersalah dengan putusan Pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap; g. Mengundurkan diri. 5 keputusan pemberhentian tersebut diatas diambil setelah yang bersangkutan diberi kesempatan membela diri. 6 Disamping alasan pemberhentian anggota Direksi tersebut diatas, Direksi dapat diberhentikan oleh rapat umum Pemegang saham berdasarkan alasan lainnya yang dinilai tepat oleh rapat umum Pemegang saham demi kepentingan dan tu- juan Perseroan. 7 rencana pemberhentian sewaktu-waktu anggota Direksi diberitahukan kepada anggota Direksi yang bersangkutan secara lisan atau tertulis oleh Pemegang sa- ham.Parts
» Perusahaan yang selanjutnya disebut perseroan, adalah PT Perkebunan nusan-
» Tata kelola Perusahaan yang baik Good Corporate Governance, yang selan-
» organ Persero, adalah rapat umum Pemegang saham ruPs, Dewan komisaris,
» Pemegang saham seri a adalah PT Perkebunan nusantata III Persero sebagai
» anak Perusahaan, adalah badan usaha berbentuk Perseroan Terbatas atau ben-
» Perusahaan ailiasi, adalah suatu badan usaha berbentuk Perseroan Terbatas
» Pemangku kepentingan Stakeholders adalah pi hak-pihak yang berkepentin-
» rapat umum Pemegang saham ruPs, adalah Forum bagi Pemegang saham
» dewan komisaris, adalah keseluruhan anggota Dewan komisaris yang berlaku
» anggota dewan komisaris, adalah anggota dari Dewan komisaris yang meru-
» komisaris utama, adalah anggota Dewan komisaris yang mengoordinasikan se-
» direksi, adalah keseluruhan Direktur yang berlaku sebagai suatu kesatuan Dewan
» ketentuan umum Jabatan anggota dewan komisaris
» Persyaratan lain dewan komisaris
» Pengangkatan anggota dewan komisaris
» Pemberhentian anggota dewan komisaris
» Pengisian Jabatan dewan komisaris Yang lowong
» keadaan Perusahaan Tidak Mempunyai seorangpun anggota dewan komisaris
» Pengunduran diri anggota dewan komisaris
» rangkap Jabatan anggota dewan komisaris Fungsi dewan komisaris
» Fungsi pengawasan dewan komisaris diwujudkan dalam 2 dua tingkatan:
» Pedoman umum Fungsi Pengawasan dewan komisaris:
» Program Pengenalan dewan komisaris
» Program Pembelajaran Berkelanjutan anggota dewan komisaris.
» Tugas, wewenang, kewajiban dan Hak dewan komisaris
» rapat dewan komisaris PTPN X
» Penilaian dewan komisaris PTPN X
» organ Pendukung dewan komisaris sekretariat dewan komisaris
» Masa Jabatan anggota komite audit
» akses dan kerahasiaan informasi evaluasi kinerja komite
» ketentuan umum direksi PTPN X
» Pengangkatan dan pemberhentian direksi
» Persyaratan Pengangkatan anggota direksi.
» Pemberhentian anggota direksi PTPN X
» etika Jabatan direksi PTPN X
» Pengisian Jabatan direksi Yang lowong
» Pengunduran diri dari Jabatan direksi
» Masa Jabatan anggota direksi
» Penetapan Penghasilan direksi PTPN X
» Tugas dan Tanggung Jawab direksi
» Tugas, wewenang dan kewajiban direksi 1 Tugas direksi
» kewajiban direksi berkaitan dengan rapat umum Pemegang saham
» Penetapan kebijakan direksi PTPN X
» Pendelegasian wewenang direksi PTPN X
» Pembagian Tugas dan wewenang anggota direksi
» Program Pengenalan Perusahaan PTPN X
» Program Pendidikan Berkelanjutan anggota direksi
» kewajiban direksi Berkaitan dengan rapat-rapat direksi
» kewajiban direksi Terkait dengan rapat umum Pemegang saham
» rapat umum Pemegang saham Tahunan
» kewajiban direksi Terkait dengan Penyusunan rencana Jangka Panjang Perusahaan
» kewajiban direksi Terkait dengan Penyusun an rencana kerja dan ang- garan Perusahaan rkaP
» kewajiban direksi berkaitan dengan Penyelenggaraan laporan-laporan
» kewajiban direksi Berkaitan dengan lapor an Tahunan
» kewajiban direksi Berkaitan dengan Manajemen risiko risk Management ²⁷
» kewajiban direksi Berkaitan dengan sistem Pengendalian intern Internal Control System ²⁸
» kewajiban direksi Berkaitan dengan Pengawasan intern
» kewajiban direksi Berkaitan dengan Fungsi sekretaris Perusahaan
» kewajiban direksi Berkaitan dengan Tatakelola Teknologi informasi
» kepemilikan informasi dan Ingtangible Asset
» keselamatan kerja dan Pelestarian lingkungan kesempatan kerja Yang sama
» Visi Perusahaan, “menjadi perusahaan agroindustri terkemuka yang berwawasan lingkungan”.
» nilai-nilai organisasi: PTPN X
» etika kerja yang terdiri dari :
» implementasi dan Penegakan PTPN X
» umum Prinsip dasar Penundaan Transaksi Bisnis
» Penundaan Transaksi Bisnis PTPN X
» Pejabat Yang Berwenang Melakukan Penundaan
» Permintaan dari penyidik, Penuntut umum, atau Majelis Hakim.
Show more