lainnya dengan cepat dengan bertunasnya sel-sel endothelial dan setelah berfusi membentuk pembuluh kecil. Pada waktu yang sama sel-sel darah dan kapiler-kapiler
berkembang dalam mesoderm extra-embrional dari villous stem dan connecting stalk. Dengan terus-menerus kuncupbudding pembuluh extra-embrional
mengadakan hubungan dengan embrio di dalam, terjadi hubungan embrio dan plasenta. Sel-sel darah intra-embrional dan pembuluh darah, meliputi kantung
jantung. Dapat disimpulkan bahwa jaringan dan organ berasal dari mesoderm : a menopang jaringan seperti jaringan konektif, kartilago dan tulang; b muskular polos
dan bergaris; c sel darah dan sel limfe juga dinding jantung, pembuluh darah dan pembuluh limfe; d ginjal, gonad dan saluran-salurannya; e bagian korteks dari
kelenjar suprarenalis; dan f limpa.
G. Derivat Lapisan Germinal Endoderm
Tractus gastrointestinal merupakan sistem organ utama berasal dari lapisan germinal endoderm. Pembentukan tersebut sebagian besar tergantung pada
pelipatan cephalo-caudal dan pelipatan lateral cephalo-caudal folding dan lateral folding dari embrio. Pelipatan cephalo-caudal terutama disebabkan oleh
kecepatan, pertumbuhan longitudinal dari central nervous system sedangkan pelipatan transversal atau pelipatan lateral dihasilkan oleh pembentukan dari
pertumbuhan somite yang cepat. Karena itu , pembentukan tabungkantung seperti gutusus primitif merupakan kejadian pasif dan terdiri dari inversi dan penggabungan
bagian yolk sac berbatasan-endoderm menjadi rongga tubuh. Sebagai tambahan hasil dari gerakan pelipatan, awalnya, hubungan yang luas antara embrio dengan
yolk sac sampai menjadi berkerut hanya dangkal, salurannya panjang dinamakan ductus vitellin, sebelah kiri.
Awalnya lapisan germinal endoderm mempunyai bentuk lempeng datar, membentuk atap roof dari yolk sac dan ektoderm tetap rapat. Dengan
perkembangan dan pertumbuhan brain vesicle, biarpun, lempengdisc embrional mulai menonjol menjadi rongga amnion dan arah melipatnya cephalo-caudal.
Pelipatan ini paling nyata di daerah kepala dan ekor, dinamakan lipatan kepala head fold dan lipatan ekor tail fold .
Sebagai hasil dari pelipatan cephalo-caudal, dengan terus menerus bagian yang lebih besar dari rongga pembatas-endoderm yang berhubungan menjadi
tubuh embrio yang sebenarnya. Pada bagian anterior, endoderm membentuk usus depan foregut; pada daerah ekor adalah usus belakang hindgut. Bagian antara
usus depan dan usus belakang dinamakan usus tengah midgut. Midgut tetap sementara hubungannya terbuka dengan yolk sac melewati tangkai yang besar
broad stalk, omphalomesenteric atau ductus vitelline. Ductus ini awalnya besar, tetapi dengan pertumbuhan embrio lebih lanjut, ia menjadi dangkal dan lebih
panjang.
Sementara pada cephal akhir foregut dikelilingi oleh prochordal plate, membran
endoderm-ektoderm, yang
sekarang dinamakan membran buccopharyngeal. Pada akhir minggu ke-3 membran buccopharyngeal ruptur,
hinggaia mengadakan hubungan yang terbuka antara rongga amnion dengan primitif gut. Hindgut sementara juga berakhir pada membran dikenal sebagai membran
cloaca.
364
MODUL PLPG 2014 | PENDALAMAN MATERI BIOLOGI
Sebagai hasil dari pertumbuhan yang cepat dari somite awalnya lempeng embrional rata arah melipatnya lateral dan embrio yang diperoleh tampak bulat.
Secara serentak dinding tubuh ventral dari embrio dibentuk, dengan perkecualian bagian kecil di daerah ventral abdominal, tempat yolk sac stalk dilekatkan.
Lapisan germinal endoderm awalnya membentuk lapisan epithelial dari primitif gut dan bagian intra-embrional dari allantois dan ductus vitelline. Saat perkembangan
selanjutnya ia membentuk : a lapisan epithelial dari tractus respiratori; b parenchim dari tonsil, tiroid, paratiroid, timus, hati, dan pankreas; c lapisan
ephitelial dari kandung kemih dan urethra; dan d lapisan ephitelial dari rongga timpani dab tabung Eustachius.
H. Penampilan External Saat Bulan Ke Dua